Coto Daeng Ucu adalah sebuah melting pot, tempat pertemuan orang dengan beragam latar belakang. Mereka hadir di sana karena ingin mencicipi kuliner masa lalu yang menjadi ciri khas kota mereka, Coto Makassar. Tapi ada masa di mana warung tersebut harus berjuang saat Daeng Ucu menderita sakit dan membutuhkan biaya pengobatan besar. Dan Suri, anaknya, pontang-panting menyelamatkan warisan ayahnya yang paling berharga ini. Coto Daeng Ucu diadaptasi dari cerita karya sutradara/produser, Ichwan Persada, yang ditulis oleh headwriter Tim ISP NULIS, Eunike Hanny. Sebelumnya Ichwan menulis cerita "SILARIANG: Cinta Yang [Tak] Direstui" yang sudah difilmkan dengan judul sama dan dirilis di bioskop Januari 2018.
53 parts