Cinta di gerbang pesantren [Segera Terbit]

05. MENJAUH TAPI TAK JADI

بسم الله الرحمن الرحيم

Assalamualaikum, gimana sama cerita akuu?

Jangan lupa untuk selalu ramein cerita ini ya dengan cara vote sama komen...

Sholawat dulu kepada nabi Muhammad Saw

۞اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ۞

"Tadinya mau mundur, eh. Gajadi sebelum undangan menyebar."

__Raisa Kinanti Azahra.

[HAPPY READING]

ʕ⁠´⁠•⁠ᴥ⁠•⁠'⁠ʔ

Saat ini Raisa sedang duduk di aula pesantren bersama Fatimah, mereka berdua sedang melihat lihat para santri yang berlalu lalang, ada yang membersihkan halaman depan musholla ada yang menyapu dan lainnya.

Raisa saat ini sedang memikirkan ucapan Gus zizan tadi siang.

"Udah, sa. Jangan di pikirin terus kan belum tentu bener," Ucap Fatimah sambil melihat ke arah Raisa yang sedang melamun.

"Iya. tapi kayaknya aku bakal jauhin Gus zizan deh," Kata Raisa kepada Fatimah.

"Yang bener kamu mau jauhin Gus zizan?" Tanya Fatimah ia sedikit tak percaya mendengar ucapan Raisa yang ingin menjauhi Gus zizan.

"Iya, beneran. Kan Gus zizan sendiri yang bilang kalo udah punya calon istri," Setelah mengucapkan itu Raisa melihat ke arah Gus zizan yang sedang bersama Gus Daffa.

"Eh fatim. itu ada Gus camam," Ucap Raisa sambil menunjuk ke arah Gus zizan dan Gus Daffa.

Fatimah melihat ke arah yang di tunjuk oleh Raisa, dan benar saja di sana ada Gus zizan dan Gus Daffa.

"Aku mau kesana dulu ya," Ucap Raisa sambil berdiri dari duduknya.

"Katanya mau menjauh," Sindir Fatimah kepada Raisa.

Raisa memberhentikan langkahnya dan menoleh ke arah Fatimah.

"Gak jadi. sebelum undangan pernikahan Gus zizan menyebar aku gak akan mundur," Setelah mengucapkan itu Raisa langsung pergi menghampiri Gus zizan.

"Gus zizan saya permisi dulu mau ke depan," Ucap Gus Daffa kepada Gus zizan.

"Hmm," Gus zizan hanya berdehem singkat untuk membalas ucapan Gus Daffa.

"Assalamualaikum," Salam Gus Daffa.

"Waalaikumsalam," Setelah mendengar jawaban Gus zizan, Gus Daffa berjalan pergi ke depan.

"Alhamdulillah. Gus Daffa udah pergi. Waktunya ketemu Gus camam," setelah mengucapkan itu Raisa langsung pergi menghampiri Gus zizan.

"Assalamualaikum. Gus camam," Salam Raisa ketika sudah berada di belakang tubuh Gus zizan.

Gus zizan yang tadinya akan pergi, langsung membalikkan tubuhnya dan ia dapat lihat Raisa sedang tersenyum kearahnya.

"Waalaikumsalam. ada apa Raisa?" Tanya Gus zizan kepada Raisa.

"Gus. saya mau ngomong sesuatu boleh?"

"Boleh," Jawab Gus zizan.

"Gus zizan. emang bener udah punya calon?" Tanya Raisa hati hati.

Gus zizan tersenyum tipis sangat tipis bahkan Raisa tak menyadari bahwa Gus zizan sedang tersenyum kearahnya.

"Kenapa? Apa kamu penasaran?"