Perfect character [Transmigrasi] [END] II PROSES REVISI

32.alter ego?

Aretha berdiri dengan hawa yang berbeda,lebih mengerikan dari yang tadi.

"Peni"ucap nya, muncul pisau lipat kecil kesayangan nya dengan motif bunga mawar,pisau lipat itu muncul di hadapan Aretha,terbang di depan wajah Aretha,aretha langsung menggenggam sang peni pisau lipat kesayangan nya.

***
Suasana menjadi hening,mereka masih mencerna apa yang terjadi.

"A-aretha w-warna mata Lo"ucap kaisar terbata bata karena merasakan aura intimidasi dari tubuh Areta.

"No I'm queen not Aretha"ucap Aretha dengan suara yang terdengar begitu mengerikan.

"HAHAHAHA"tawa mengerikan terdengar oleh mereka.

Tubuh mereka merinding,mereka menelen Saliva nya susah payah,apalagi sekarang mereka terasa di cekik.

"Are we going to play blood? Come on, it'll be fun."ucap aretha a.k.a queen membuat tubuh mereka menegang.

"Peni berubah jadi pistol kecil"titah queen,tiba tiba pisau lipat yang ada di tangan queen menjadi pistol dengan motif yang sama yaitu bunga mawar.

Mereka tercengang melihat itu,seperti sulap,tidak,seperti sihir,pikir mereka.

"Ahhh sayang sekali,ini adalah hari terakhir kalian melihat wajah Dewi ku... Kecuali inti ALASKA"ucap queen membuat mereka takut kecuali inti ALASKA yang menghela nafas lega.

DOR

DOR

DOR

DOR

beberapa orang langsung merenggang nyawa di tempat,mereka menatap ngeri queen yang ada di tubuh Aretha.

queen itu alter ego pertama yang di miliki Aretha saat dirinya masih menjadi alourra,queen dulu nya adalah seorang leader mafia terkuat di seluruh dunia, memiliki hati iblis,dan tidak pandang bulu jika membunuh,queen lebih menyeramkan dari Aretha,tapi ia bodoh dalam pecintaan,ia di khianati oleh pacarnya sendiri dan langsung membunuh nya,itu menjadikan queen menjadi gadis pendendam

"Akan ku itung 5 detik jika 5 detik itu kalian tidak pergi akan langsung ku bunuh kalian"ucap queen penuh penekanan.

Dengan heboh mereka kabur keluar dari sekolah.

"Satu...."

"Du...a..."

"Tiga...."

"Emmmmmpppaaatttttt..."

"Lima"

DOR

DOR

DOR

DOR

DOR

lima orang mati karena tidak berhasil pergi dari perkarangan sekolah.

Queen tersenyum miring,peni langsung menghilang seperti di telan bumi.

Ia berjalan ke arah inti ALASKA yang sedang memandang takut.

Queen mendekati Mahendra membuat Mahendra takut sekaligus bingung.

Queen menutup matanya,tubuh nya ambruk begitu saja untung saja Mahendra dengan sigap menahan tubuh Aretha.

"Kalian bersihin Mayat mayat di sini, hapus bukti"ucap samudra setelah itu pergi menyusul yang lain.

Saat sampai di UKS bisa mereka lihat di sana ada Gisel dkk sedang meringkuk di kasur,mereka terkejut tapi saat melihat siapa orang nya mereka menghela nafas lega.

"Eh anjinggg kita bawa Aretha RS bukan ke sini,liat kepala nya masih berdarah" sentak malik membuat mereka menepuk jidat mereka masing masing.

Lupa,pikir mereka.

Mereka pun pergi ke rumah sakit, sebelum nya mereka memberitahu para guru dan siswa/i bahwa sekolah sudah aman.

Sekolah pun di pulangkan,dengan senang hati siswa/i pulang ke rumah mereka masing masing