• FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA Seorang gadis bertubuh mungil terpaksa hidup bersama pria berhati es, kepribadian gadis tersebut membuat sang paman yang menggantikan posisi orang tuanya harus lebih banyak sabar menghadapi sifat gadis tersebut. Pecicilan dan nakal, bahkan keras kepala dan juga cerewet. Bertimbang balik dari si pria matang ini yang berbeda jauh umurnya dari gadis mungil tersebut . Pria berhati dingin dan juga pendiam, bertubuh besar dan juga tinggi. Ia harus menahan kesabarannya setiap kali menanggapi segala sifat keponakannya yang masih kekanak-kanakan. "Om homo ya?" tanya gadis itu. Kening sang paman mengkerut. "Kenapa bisa berfikir seperti itu?" "Papa pernah bilang katanya om itu homo, om gak pernah mau di sentuh perempuan apa lagi respon perempuan." "Kalau saya tidak pernah sentuh perempuan, mana mungkin saya sentuh kamu sekarang." Jari telunjuk gadis mungil itu menusuk pelan rahang tegas pamannya. "Coba aku yang sentuh om." "Jangan cuma tangan saja yang sentuh." "Terus apa?" "Bibir kamu, sepertinya saya bukan homo kalau di cium bibir kamu." "DASAR GILA!" Hal paling mengerikan ketika pamannya terus menggoda bahkan menjahilinya dengan nada suara yang datar, ucapannya seperti singa yang ingin menerkam seekor kelinci di hutan. - Plagiat minggir dulu - On-Going - Belum revisi Start : 17 Mei 2024 Finish :
45 parts