prologue

72 1 2
                                    

"Cape banget ya Tuhan" Batin Azzy lelah, dia mengangkat jerigen solar yang sudah dituangkan kedalam tangki truk sambil menyeka keringatnya, setelah mengambil uang penjualan minyak tadi, perempuan itu kembali menakar solar untuk dipajang.

Azzy, perempuan berusia 19 tahun yang setelah lulus sekolah langsung memutuskan bekerja, bukan pekerjaan yang biasanya dilakukan perempuan, pekerjaan yang dia dapatkan setelah banyak berganti kerja adalah nguli.

Lebih tepatnya menjaga kios solar, selain bahan bakar kendaraan bermotor atau kendaraan perusahaan, Azzy juga menjaga kios yang berisi sembako dan barang-barang lain seperti warung pada umumnya.

"Zy" panggilan dari salah seorang pelanggan membuat Azzy yang tadinya duduk sambil minum air mineral dinginnya mengangkat kepala, lalu berjalan mendekat ke arah pelanggan, di batasi etalase yang berisi barang-barang jualan.

"Eh iya a! Mau apa?"

"Beli rokok, sabun mandi sama mie instan"

"Ini aja a?" Azzy menyerahkan kresek berisi barang-barang yang dibeli pelanggan.

Pelanggan itu menyerahkan uang "udah cukup Zy" jawabnya sambil mengambil kresek di tangan Azzy.

Menyerahkan kembalian Azzy tersenyum tipis "ini ya a, makasih"

"Makasih Zy" balas laki-laki itu lagi sebelum meninggalkan kios.

Mengambil tempatnya lagi, Azzy duduk sambil meminum air mineralnya. Perempuan itu mengambil hp, belum sempat membuka salah satu aplikasi sudah ada mobil yang berhenti.

"Ada solar mba?"

"Ada mas" mendengar jawaban daru Azzy sopir di dalam mobil turun "berapa?" Tambah Azzy bertanya.

"20 liter" Azzy mengangguk bersiap-siap membawa corong dan jerigen berisi solar ke dalam mobil.

"Udah lama kerja disini mba?" Azzy yang tengah sibuk mengangkat minyak kedalam tangki hanya mengangguk, cuaca hari ini tengah terik sekali, rasanya mau pingsan saja.

"Udah punya suami?"

"Baru lulus tahun lalu" jawab Azzy dingin, dia sedang kelelahan, ditambah menjawab pertanyaan tidak bermanfaat begini tentu saja Azzy sangat malas.

"Kemarin waktu sekolah ngambil jurusan apa? Ips ya?"

"Akuntan"

"Oh SMK ya mba?"

"Hm"

"Oh begitu. Disini ada nota kan?" Azzy hanya mengangguk sebagai jawaban "nota kosong aja ya mba" mengangguk, Azzy menulis nota lalu langsung menyerahkan pada pelanggan tadi. Biasanya orang-orang yang meminta nota kosong seperti ini, mengisi sendiri dan isinya dilebihkan dari yang semestinya.

"Berapa mba?"

"Disana udah ada kan?" Jawab Azzy masih berusaha terlihat ramah. Lama-lama berbicara dengan orang ini Azzy bisa emosi, hal tidak penting seperti itu sama sekali tidak Azzy sukai. 

"Maksudnya berapa nomer WhatsApp nya?" Menatap laki-laki itu datar Azzy membuat pelanggannya sadar diri dan akhirnya memutuskan membayar cepat lalu pergi.

"Makasih ya" ucap Azzy sebelum orang itu memasuki mobilnya dibalas senyuman orang itu lalu klakson sebelum mobil itu menjauh.

Tidak lama ada kurir datang , Azzy menghampiri laki-laki yang itu "dengan mba Azz?" Azzy mengangguk sementara kurir itu menyerahkan kresek yang tentu saja berisi makanan.

"Apalagi yang dia kirim?" Gumam Azzy pelan, perempuan itu membuka bungkusan itu lalu tersenyum melihat makanan kesukaannya. Buru-buru dia mengambil ponsel lalu memotret makanan tersebut sebelum di kirim ke orang yang mengirim makanan ini.

Kang ngaduk semen 🤍

Send pict
Thanks |

| Thanks? Buat apa cantik?
| Aku ga kirim makanan itu 😞
| Kamu selingkuh yh?

Orang gila |

| Sayang
| Kok kamu tega si sama aku 😞🥺
| Kamu ga sayang aku lagi ya?

Syg |

| Sayang jangan di singkat dong, keyboard kamu rusak?

Ya |

| Mood kamu buruk ya?
| Nanti malem aku jemput ya💓
| Gada penolakan ratukuuu cantikkuuu sayangkuu ❤️💋

Tersenyum tipis, Azzy hanya memberikan reaksi love di akhir pesan dan tidak berniat membalas karena dia tidak suka last chat. Sementara orang di sebrang sana terkekeh pelan, setidaknya dia tahu gadisnya sedang makan, karena Azzy tipe perempuan yang sangat menyayangi uang, dia tidak akan membuang makanan dari pacarnya. Karena dia tau mencari uang itu sulit.


















Setelah sekian lama Afi baru bikin cerita lagi, semoga ini bisa kelar ya semoga konsisten huhu, tinggalin jejak ya darl

See u again 🌷

cuek's love Where stories live. Discover now