48 - Mau selingkuh

Start from the beginning
                                    

"Gue cuma iseng nyari, terus biar keinget lo terus," kata Dewa.

Lia menatap Dewa dengan ragu-ragu. Ini sebenarnya maksud Dewa apa, ya? Ngomongnya emang niat, atau cuma mau ngebaperin Lia doang? Soalnya Lia udah keburu baper, nih. Gini doang padahal. Tapi sejak Dewa punya lagu THE BOYZ di flashdisk nya, Lia jadi emosional. Atau ini karena akhirnya ada cowok di dunia nyata yang dukung Lia sama K-Pop, ya?

"Sejak kapan lo jadi kang gombal gini?" cibir Lia. Beda di hati, beda juga di mulut. Masa iya, Lia ngakuin. Kan, gak lucu kalau Lia bilang dia baper. Dan Dewa juga hanya membiarkannya, tak menjawab.

Tanpa mau berlama-lama menunggu respon, Lia memilih untuk kembali ke aktivitas sebelumnya, yap melakukan kegiatan fangirling.

Dewa menatap sekilas wanita di sampingnya itu. Senyuman tak kunjung lepas dari wajah Lia. Bahkan sesekali ia juga meneriaki nama-nama anggota THE BOYZ.

Dewa ikut tersenyum karena melihat Lia yang bahagia seperti itu.

Namun tiba-tiba Lia mengentikan kegiatan fangirling nya dan beralih menjadi kalem sambil menatap Dewa dengan bersalah. "Maaf, Wa. Kelepasan."

Ia merasa bersalah. Ia takut Dewa merasa terganggu karena dirinya yang mungkin terlalu alay menurut Dewa.

Ini bukan karena ia memiliki perasaan yang lebih pada Dewa, tapi, hanya saja Lia merasa takut mengganggu orang sekitar jika ia melakukan sesuatu yang berlebihan.

Terkadang, Lia harus memaksa dirinya sendiri untuk menjadi seseorang yang orang lain inginkan. Hanya karena Lia tak ingin mengganggu orang tersebut.

"Ngapain minta maaf?"

Lia menggeleng, "Fangirling di mobil lo."

"Terus kenapa?"

"Ya ganggu lo lah," sahut Lia. Ia merasa bersalah. Entah kenapa, ia takut Dewa menjadi risih kepadanya.

"Emang gue ada bilang gitu?" Lia menggeleng dengan pelan. Dewa bisa melihat itu dari ujung ekor matanya yang masih fokus menatap jalanan serta kendaraan yang berada di depannya.

"Yaudah, berarti gak ganggu."

"Serius lo?" Dewa mengangguk.

Senyum Lia kembali terangkat. "Makasi banyak."

Dewa hanya terkekeh melihat wanita di sampingnya itu, "Udah tuh lagu ini ada teriakin nama-nama nya, 'kan?"

Lia langsung mengangguk sambil menatap Dewa dengan tatapan tak percaya, yang bahagia pokoknya. "Kok lo tau di lagu D.D.D ada fanchant nama nya?"

"Gue gatau itu judulnya apaan, tapi tiap ada bagian ini, gue sering dengar lo neriakin banyak nama," ujar Dewa.

"Lo jangan ngerasa kalau lo annoying karena lo suka K-Pop atau apapun. Asal kesukaan lo gak ngerugiin orang lain dan diri lo sendiri, lakuin aja,"

"Toh, lo suka itu semua karena buat nyari kebahagiaan, 'kan? Lakuin apa yang bikin lo bisa bahagia. Masalah dinyinyirin orang lain, itu belakangan," lanjut Dewa.

Lia tak tahu lagi harus berbicara apa. Ia benar-benar speechless. Sudah berapa kali Dewa menenangkannya? Gak ada angin, gak ada hujan, Dewa tiba-tiba berbicara seperti itu. Yang tentunya membuat perasaan Lia semakin terbang setinggi-tingginya.

Coba, udah berapa kali Lia dibaperin Dewa hari ini? Mungkin kalian gak tau, tapi, apapun yang Dewa lakuin ke Lia, itu semua punya tempat spesial bagi Lia.

Lia hanya menatap Dewa dari samping. Melihat pria itu sedang menyetir mobil dan fokus pada jalanan. Semoga Dewa tak melihat tatapan kagum yang diberikan Lia, harapannya Lia sih seperti itu.

Namun kenyataannya, Dewa bisa melihat Lia yang sedang speechless disampingnya. Ia rasanya ingin tertawa dengan sangat kencang. Namun ia juga senang karena Lia merasa tenang dan bahagia karena dirinya.

Lia tau, kalau Dewa adalah orang yang mungkin selalu bisa membuat Lia sebal bukan kepalang.

Tapi, Dewa juga orang yang selalu bisa buat Lia bahagia, dan tenang.

Oh, iya. Jangan lupain, Dewa juga satu-satunya cowok yang pernah bikin Lia tau rasanya gimana dibaperin cowok yang beneran bikin baper. Sampe perutnya geli, kaya ada kupu-kupu yang berterbangan, atau bahkan bisa rasanya sampai ikutan terbang kaya tadi.

"Ternyata gini, ya, rasanya suka sama cowok nyata? Maaf, ya, Ju Haknyeon, aku kayanya mau selingkuh dari kamu."

ㅡㅡㅡ

-to be continued-

Heyyo heyyoo!! I'm back! Hihi, dor, 2 part lagi menuju ending!💪

Apa kabar? Hope you have a great day!

Makasih udah baca dan apresiasi cerita ini! Love you banyak-banyak!❤️

Unspoken FeelingWhere stories live. Discover now