"engh, tapi ada satu hal yg ingin ku kata kan pada mu tuan xiao" tiba2 saja wajah dokter xuan lu berubah menjadi serius

"apa itu dokter" tanya zhan menatap binggung sang dokter

"tapi kau jangan terkejut ya tuan xiao, saat mendengar apa yg akan aku kata kan ini, lagi pula ini hanya dugaan ku saja" dokter xuan lu berkata pada zhan

"baiklah, katakan dokter" jawab zhan mencoba tenang, sebenar nya dia sangat takut, kalau2 saja sang dokter akan mengatakan hal yg buruk tentang kondisi nya

"eung, maaf sebelum nya kalau aku mengatakan ini" xuan lu sempat menjeda perkatan nya dan itu membuat zhan semakin merasa gugup

"tuan xiao, seperti nya anda sedang hamil" xuan lu berkata dengan hati2

Deg

"APA??" zhan sangat terkejut saat mendengar apa yg di kata kan oleh sang dokter

"bagaimana mungkin dok, bagaimana mungkin saya hamil? Saya seorang laki2 dok, dan seorang laki2 tidak mungkin bisa hamil" zhan berkata dengan nada suara yg terdengar tidak percaya

"tenang dulu tuan xiao, seperti yg saya kata kan tadi, saya sebenar nya juga belum yakin, tapi dari yg saya periksa, anda benar2 hamil, maka dari itu, saya akan memeriksa nya kembali, siapa tau, saya salah" dokter xuan lu berkata pada zhan

Dan zhan pun mencoba untuk kembali tenang, sebenar nya dia merasa gugup

"maaf kan saya tuan xiao kalau saya mengajukan pertanyaan ini pada anda, emm, apakah anda pernah melakukan hubungan badan dengan seseorang?" xuan lu bertanya dengan hati2 pada zhan

Dan saat zhan mendengar pertanyaan itu, dia tiba2 saja teringat pada yibo

"eung, saya punya seorang suami" jawab zhan, dan xuan lu pun hanya bisa menghela nafas nya saja

"tapi tetap saja, bagaimana mungkin saya bisa hamil? Bukan kah laki2 tidak bisa hamil?" zhan kembali berkata pada xuan lu

"baiklah tuan xiao, anda tenang kan diri anda terlebih dahulu, saya akan mencoba memeriksa anda kembali, semoga saja yg saya kata kan tadi salah" kata dokter xuan lu

"baiklah dokter" jawab zhan

Lalu dokter xuan lu pun kembali memeriksa zhan

****

"hasil nya akan keluar sebentar lagi tuan xiao, saya harap apa pun hasil tes nya nanti, anda akan menerima nya" xuan lu berkata pada zhan

Dan zhan dia hanya diam saja tidak berani bicara, lalu tidak lama,klinik di desa itu memang tidak lah terlalu besar, namun jangan salah, fasilitas di klinik itu terbilang lumayan lengkap, secara klinik itu adalah klinik satu nya yg berada di desa itu, walau pun desa itu sangat terpencil dan sangat jauh dari perkotaan, lalu tidak lama masuk lah salah satu perawat di klinik itu, perawat itu pun segera berjalan ke arah xuan lu

"permisi dokter xuan, ini hasil tes nya sudah keluar" perawat itu berkata dengan sopan sambil menyerah kan sebuah kertas pada xuan lu

"ah, terimaksaih perawat li" jawab xuan lu, sambil menyambut kertas yg di berikan oleh perawat itu

"kalau begitu saya permisi dulu dokter xuan" sang perawat pun pamit pergi

Setelah sang perawat pergi, xuan lu pun kembali melihat ke arah zhan yg sekarang terlihat sangat gugup, lalu xuan lu pun membaca hasil tes nya, dan tiba2 saja mata xuan lu melotot kaget, dan melihat itu membuat zhan semakit gugup

I am sorry dearTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang