LIES (DARAGON) COMPLETE✔

LIES (20)

"Bullshit." Batin Dara dan Chaerin secara bersamaan didalam hati.

"Kan aku sudah bilang ini semua sama sekali tidak merepotkan ku maupun Seunghyun oppa. Toh, kau juga sudah biasa bersama Seunghyun oppa kan?" Ucap Dara.

Bom dan Chaerin tersentak, mereka terkejut dengan ucapan Dara.
Sedangan Hyorin dan Minzy yang tidak terlalu paham maksud Dara hanya saling menatap mereka bergantian. Namun itu membuat Hyorin bertanya-tanya, ia menatap Bom.

"Apa Dara unnie sudah tau?" Batin Chaerin.

"Tidak, tidak mungkin." Bom menyangkal sembari memegang garpu dan pisaunya erat.
Sedangkan Dara,  dengan gaya cueknya memasukkan makanan ke dalam mulutnya.

"Eh, apa kalian sudah pada dengar kabar Hanna?" Tanya Chaerin yang seperti radio berjalan.
Tapi bukan berarti ia tidak bisa menjaga rahasia jika ada yang mempercayakannya. Ia sengaja membahasnya untuk menyindir Bom tanpa sepengetahuan wanita itu.

"Wow, kebetulan sekali." Pikir Dara. Ini benar-benar diluar dugaannya.

"Kabar apa?" Tanya Hyorin.

"Dia mau cerai dengan Teddy oppa." Minzy yang sudah tau pun menjawabnya.

"Benarkah? Kau serius?" Hyorin benar-benar terkejut.

"Hm, serius." Jawab Chaerin.

"Kenapa? Memangnya mereka ada masalah apa?" Tanya Hyorin lagi.

"Teddy oppa selingkuh dan dia lebih memilih jalang itu. Padahal Hanna sudah memaafkan Teddy oppa dan berusaha untuk mempertahankan pernikahan mereka." Jelas Chaerin.

"Kalau seandainya aku berada di posisi Hanna, aku akan membiarkan pria itu pergi dengan jalangnya. Bukannya sampah memang seharusnya dibuang?" Tambah Chaerin.
Bom yang mendengar itu merasa agak tersinggung.

"Itu jelas beda Chae, Hanna sudah mempunyai anak, tentu ia akan memikirkan bagaimana nasib anaknya." Ujar Hyorin yang sudah merasakan menjadi seorang ibu.

"Tapi jika itu aku, aku gak bisa. Walaupun aku sudah memiliki anak , aku langsung menggugat pria itu jika sudah ketahuan berselingkuh." Ujar Chaerin lalu pandangannya tertuju pada Bom.

"Kalau menurutmu bagaimana unnie?" Tanya Chaerin pada Bom dengan sengaja.

Ia ingin melihat reaksi Bom dan ingin mendengar pendapat dari seorang jalang tentang perselingkuhan.

"Sial! Kenapa Chaerin bertanya pada aku?" Ia merasa kesal namun tidak sadar bahwa Chaerin memang sengaja melakukannya.

"Aku..." Bom berkedip tidak nyaman.

"Aku pikir kita terlalu menjudge orang-orang yang berselingkuh."

Ia mulai memberanikan diri menyampaikan pendapatnya. Bukan, tapi lebih tepatnya membela dirinya sendiri.

"Maksudku, kita tidak tau yang sebenarnya bukan? Dan mungkin mereka tidak bisa menolak perasaan cinta mereka, selain dengan pasangan mereka." Ujar Bom.

"Jadi kau mendukung perselingkuhan unnie?" Tanya Chaerin terlihat tidak suka dengan pendapat Bom.

"Bukan begitu Chae, maksudku itu semua pasti ada alasannya kenapa orang-orang bisa selingkuh."

"Menurutku, apapun alasannya perselingkuhan tidak bisa dibenarkan." Ucap Dara yang membuat Bom langsung menatapnya.
Minzy dan yang lainnya mengangguk membenarkan Dara.

"Kecuali untuk balas dendam." Tambah Dara di dalam hatinya.

"Kalau kau yang ada di posisi Hanna, apa yang akan kau lakukan?" Tanya Dara pada Bom.