₊· ͟͟͞͞➳ page three

Start from the beginning
                                    

"hehehe.. kayak main pentilnya sapi perah"

changbin segera menjitak kepala jeongin, "gak usah mikir aneh aneh"

"hei! bener kan, kalo diperes keluar susu putihnya!" protes jeongin.

sementara itu hyunjin hanya berdecak kesal. dia yang awalnya asyik memakai felix sendiri. menikmati penisnya dipuaskan lubang felix, sekarang diganggu dua tiga orang yang ribut bertengkar. hyunjin hampir kehilangan orgasme nya.

"mnghhaaahh! hyunjiin!" felix menahan desahannya dengan mencium balik seungmin.

saat itu hyunjin menyodok kuat kuat dan di saat yang bersamaan jeongin meremas penisnya. felix kebingungan saat tubuhnya dipuaskan dari depan dan belakang. felix mengaitkan lengan satunya di tengkuk seungmin memerdalam ciuman.

ia tak lagi bertumpu pada apapun selain kedua lututnya dan lengan changbin. beban tubuh felix hampri seratus persen disokong para dominan yang mengelilinginya. lutut felix tak berdaya saat tangan jeongin yang kasar mengocok penisnya secara berantakan.

"keluar... a-aku keluarr!!"

felix keluar lebih dahulu. hyunjin segera menyusul saat melihat cairan putih mengalir dari penis felix. setelahnya, hyunjin mengeluarkan penisnya. melihat lubang serta permukaan penisnya basah dilumuri cairannya sendiri.

"you did so well, princess~~" hyunjin berbisik sambil terengah engah di telinga felix.

felix masih berusaha mengambil nafas dan merasa telinganya geli dengan pujian lembut hyunjin. felix jatuh di atas changbin membiarkan jeongin entah melakukan apa di bawah sana.

"siapa yang mau susu??" seru jeongin mengangkat gelas plastik yang dia dapat entah darimana.

dari tadai rupanya sibuk memerah penis felix untuk mengeluarkan semua spermanya. jeongin berusaha mengeluarkan sebanyak mungkin namun yang bisa dia kumpulkan hanya setinggi 2 cm,

"ugh.. jeongin, menjijikkan" komentar seungmin masih membelai rambut felix yang beristirahat di dada changbin.

"gak papa! kumpulin, kita liat felix kuat ngeluarin sperma berapa banyak" kekeh lee know mengunyah ayam. chan hanya menggeleng geleng dengan tingkah laku aneh mereka.


 ♡ ♡ ♡


changbin membiarkan felix tetap bersandar di dadanya sambil berpindah posisi untuk bersandar di punggung sofa. ia terkekeh memandangi wajah felix yang masih di awang awang.

"yongbokie, kau masih bersamaku sayang?"

felix hanya mengangguk sebagai respon. changbin tersenyum gemas dan memainkan pipi felix yang terlihat lebih gembul akhir akhir ini. mengingatkan changbin pada gyu boneka yang sangat changbin sayangi.

"masih kuat kan sayang? apa mau istirahat?"

felix segra menggeleng. ia mendangakkan wajah untuk bertemu tatap dengan changbin. bibirnya merengut lalu mengecup pipi changbin berkali kali.

"bagus, kelihatannya kau masih semangat" tawa changbin sambil menepuk dua pipi bulat felix.

"changbin hyung~~" rengek felix memaju mundurkan pinggulnya di atas pangkuan changbin.

changbin menyeringai kecil, "ouhh sabar, yongbokie~ kau akan mendapatkannya" gumam changbin sambil menjalarkan tangannya lembut di paha felix. lelaki itu mendesis merinding sebagai respons.

changbin mengangkat paha felix dengan mudah. melingkari ujung lubang felix dengan jarinya sebelum benar benar memasukkan penisnya ke dalam felix. penis changbin sudah berdiri tegak dengan sempurna, terima kasih karena keahlian jemari felix.

"tahan yongbokie, ini akan sedikit sakit"

felix tahu itu. felix tahu dengan baik karena changbin adalah yang paling lebar di antara semua member. felix memejamkan mata dan bersiap menerima ukuran changbin.

jlebbb

"mnhhh.... hyuungg!"

"tenang yongbok.. rileks oke? hyung akan tunggu"

"hurt! hurt! shhh.. s-ssakiiit... hyungie..."

felix merasa pantatnya kebelah sekarang. changbin memang tak sepanjang itu tapi selalu membuat felix merasa penuh dan nikmat. sementara itu changbin berusaha menenangkan felix dengan mengusak rambutnya.

"tenang bbokie.. ambil napas yang banyak. buang pelan pelan."

ia sejujurnya merasa bersalah punya penis raksasa. felix terlihat tak sanggup dan changbin gak setega itu bikin felix menangis. changbin bahkan sudah memakai banyak pelumas namun felix tetap kesusahan.

member yang lain juga melihat felix dengan tatapan iba. meringis melihat lubang felix terlihat memerah kepenuhan. changbin memang selalu menyakitkan di awal tapi dia sabar luar biasa menunggu felix.

setelah beberapa menit memastikan lubang felix sudah terbiasa dengan ukuran changbin, barulah felix memanggil yang lebih tua dengan suara lirih.

"changbin hyungie?"

"iya, felix..."

"hyung boleh gerak sekarang."

TBC

a/n btw tengs for 1k TT hope this okay for the gift TT

❪ 愛 ❫ TRUFFLE • skz x felix ✔Where stories live. Discover now