03 ; Zaviar vs Ellgar

13.7K 1.3K 82
                                    


03. Zaviar vs Ellgar

      Ellgar erlangga, ketua osis SMA Alaska yang di kenal ramah, baik, tegas dan di siplin. Wajah nya putih mulus, tingginya sekitar 176 cm dengan berat badan yang ideal. Senyumnya yang manis mampu membuat para siswi-siswi terpesona.

Selama tiga tahun sekolah di SMA Alaska, Ellgar dan Seyla selalu di rumorkan tengah berpacaran. Namun Seyla selalu membantah rumor tersebut dan menambahkan jika ia dan Ellgar hanya sebatas sahabat.

Tapi masih banyak yang tidak percaya. Perhatian Ellgar pada Seyla yang terlalu romantis itu seperti sepasang kekasih yang tengah di mabuk asmara, bukan perhatian layaknya seseorang pada sahabatnya.

Ellgar memang mencintai Seyla, namun ia tidak yakin dengan perasaan Seyla padanya.
Maka dengan itu, ia memendam perasaan nya sendiri. Menunggu waktu nya tiba untuk menyatakan perasaannya.

Dan kejadian pagi ini sungguh membuatnya kecewa, dan marah pada dirinya sendiri. Ia kecolongan.

Raut emosi dengan tangan terkepal kuat itu mengundang tanda tanya besar di benak siswa-siswi Alaska. Belum lagi wajah yang biasa memancarkan aura positif tiba-tiba di gantikan dengan aura yang mencekam.

Apalagi seragam yang acak-acakan dan mata merah. Sangat jauh dengan kepribadian Ellgar yang selalu di siplin dan rapih.

Hanya satu tempat untuk di tuju. Kelas 12 IPA 3. Kelas Zaviar juga teman-temannya.

Setelah menitipkan Seyla pada dokter yang tadi memeriksa gadis itu saat pingsan, Ellgar langsung bergegas menuju sekolah. Tentu untuk memberi pelajaran Zaviar yang sudah kelewatan.

Apalagi kalimat yang terakhir ia dengar dari Seyla, bahwa pria itu tidak mau tanggung jawab dan menyuruhnya aborsi.

BRAKKK!!

Dentuman keras itu membuat murid kelas IPA 3 terpekik kaget. Aktivitas mereka terhenti, dan langsung memusatkan pandangan pada satu arah.

Dimana Ellgar yang berdiri di ambang pintu dengan sorot mata tajam.

"Akkhh anjing! Jadi kalah kan," gerutu Nevan tanpa tahu kondisi. Cowok itu tengah bermain game, namun dobrakan itu membuat nya terkejut dan berakhir kalah.

Alden selaku ketua kelas bergegas memeriksa pintu yang menjadi sasaran tendangan ketua Osis nya itu. Takut kalau-kalau rusak dan malah ia yang kena omel oleh wali kelasnya.

"Wah, akhirnya ketua Osis tercinta kita mulai menunjukan jati diri yang sebenarnya. Hebat?!" Di ujung sana, tepatnya di pojok kelas. Zaviar memandang remeh pada Ellgar.

Zaviar memang punya dendam pribadi pada ketua Osis itu. Bahkan membencinya. Entah apa yang membuatnya begitu membenci sosok Ellgar.

Tanpa mengucapkan apapun, Ellgar bergerak menghampiri cowok itu. Menerjangnya dengan satu kali gerakan.

BRUKK!!

Zaviar terjungkal dari kursinya saat mendapat tendangan kuat di dadanya. Sesak.

Daren yang berniat membantu Zaviar terhenti saat tiba-tiba Ellgar menarik kerah Zaviar. Menyeretnya keluar dari kelas menuju tengah lapangan.

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!

Tiga hantaman di pipinya cukup membuat Zaviar tergelak di atas tanah dengan sudut bibir berdarah.

Lapangan yang mulanya kosong kini menjadi ramai. Mereka terperangah tidak percaya melihat Ketua Osis si murid teladan menghajar habis-habisan si brandal sekolahan, Zaviar.

ZAVIAR and HIS MISTAKES Where stories live. Discover now