Fall In Love 56

Mulai dari awal
                                    

"Ga ada yang serius kan dok?" Tanya manda pada sang dokter.

"Tidak ada bu, cuma luka saja. Nanti kami juga beri obat pereda nyeri ya." Jelas sang dokter lagi.

"Ya sudah, mba ghisa saya tinggal sebentar ya. Saya mau susul suami saya gak apa-apa kan?" Tanya manda pada ghisa yang terlihat menganggukkan kepalanya.

"Iya manda silahkan." 

Manda segera berjalan keluar dari ruang pemeriksaan dan menyusul sang suami.

"Udah semua mas?" Tanya manda ketika berdiri di sisi arya.

"Sudah, mba ghisa kamu tinggal sendirian?" Tanya arya.

"Iya, abisnya kamu lama." Keluh manda dengan wajah sedihnya.

"Berlebihan, ayo kita lihat mba ghisa. Karna ga perlu di rawat kita sekalian antar dia pulang." Ajak arya setelah menerima bukti pelunasan biaya pengobatan ghisa.

"Iya.."

Keduanya berjalan beriringan menuju ruang pemeriksaan. Namun setibanya disana mereka sudah tak mendapati sosok ghisa disana.

"Sus." Panggil manda pada seorang petugas rumah sakit.

"Iya ibu, ada yang bisa di bantu?" Tanya nya dengan sopan.

"Pasien disini yang bernama ghisa kemana ya?" Tanya manda dengan kerutan di dahinya.

"Ibu yang disini baru saja keluar bersama dua orang pria bu." Jawab wanita tersebut.

"Udah keluar. Sama siapa ya?"

"Ibu amanda?"

Salah seorang suster lainnya mendekati mereka dan menyebut nama manda.

"Iya saya?"

"Ibu yang tadi titip ini." Wanita berpakaian serba putih itu segera menyerahkan sebuah kertas yang sudah di lipat.

Manda meraih kertas tersebut dan membuka lipatan demi lipatannya, dan sejenak manda pun membaca isi surat tersebut.

"Terimakasih banyak amanda dan suami. Senang bertemu kalian. Saya baik-baik saja. Ghisa"

"Kayanya sudah di jemput sama kelurga nya." Ujar manda menyerahkan kertas tersebut pada arya.

Setelah arya juga membaca surat tersebut ia hanya mengangkat kedua bahunya.

"Ya sudah kalau gitu, kita pulang." Ajak arya pada manda yang mengikuti langkah arya meninggalkan ruangan tersebut.

***

Pagi ini manda arya rendi serta cika terlihat tengah duduk bersama di meja makan sambil menikmati sarapan yang baru saja di masak oleh manda.

"Saya ga bisa antar kamu shoot hari ini ya. Biar rendi dan cika yang antar." Ujar arya pada manda di sela sela makan mereka.

"Iya mas, kan semalem kamu udah bilang." Balas manda mengangguk dengan lemah.

Semalam arya memang sudah menjelaskan bahwa ia ada pertemuan dengan pak gio. Seharusnya rendi pun turut serta bersama arya namun pria itu melarang rendi untuk ikut bersamanya dan lebih menyuruh rendi ikut bersama manda dan cika karena hari ini manda juga memiliki jadwal syuting untuk sebuah iklan.

"Kamu jaga manda ya ren, saya titip dia." Pesan arya menatap rendi.

"Baik mas." Jawab rendi dengan patuh nya.

"Kamu kabarin aku terus ya mas." Ujaar manda. Seperti biasa, jika akan berpisah dengan arya pasti manda akan selalu merasa berat.
Entahlah, ia sudah terbiasa selalu bersama sama dengan arya kemanapun dan kapanpun. Jarang sekali mereka berpisah seperti ini.

Fall In Love (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang