36. Terbongkar?

148K 21.8K 2.7K
                                    

- H A P P Y R E A D I N G -

***

Nathaniel Magenta.

Dia adalah anak tunggal di keluarganya. Kedua orang tua Nathan selalu menuntut dirinya menjadi sempurna, sesuai dengan keinginan mereka. Mungkin karena dia merupakan putra tunggal mereka.

Sebelum dia lahir, kedua orang tuanya pernah memiliki seorang anak perempuan. Namun meninggal ketika dilahirkan karena Asfiksia. Asfiksia adalah kondisi saat bayi kekurangan oksigen sebelum atau selama kelahiran.

Mamanya dari dulu sangat menginginkan anak perempuan. Saat dirinya lahir, Mamanya sedikit kecewa karena melahirkan bayi laki-laki bukan perempuan. Walaupun begitu, dia tidak kekurangan kasih sayang ataupun lainnya dari orang tuanya.

Saat dia berumur lima tahun kedua orang tuanya mengadopsi seorang anak perempuan seumurannya, yaitu Kiran.

Nathan juga ikut bahagia saat tau bahwa orang tuanya mengadopsi Kiran. Dia menyayangi gadis kecil itu seperti menyayangi adiknya sendiri walaupun mereka seumuran.

Akan tetapi seiring berjalannya waktu, perhatian kedua orang tuanya terlebih Mamanya mulai berlebihan kepada Kiran. Apapun yang gadis itu inginkan, selalu dikabulkan. Berbeda dengan dirinya yang selalu dituntut untuk mandiri.

Sejak saat itu Nathan membenci Kiran. Di sini yang anak kandung adalah dirinya, tetapi Mamanya lebih menyayangi perempuan itu.

Karena merasa muak dengan perlakuan orang tuanya kepada Kiran, Nathan lebih memilih tinggal sendiri di apartemen daripada tinggal di rumah mewahnya.

Kebenciannya semakin menjadi saat dia tau bahwa Kiran adalah adik kandungnya Darren, musuhnya dari Ravloska. Maka dari itu, Nathan menyebut Kiran sebagai parasit.

"Lo yakin mau balas dendam lewat si Kiran?"

Galang memandang Nathan dengan ragu. Dia tau bagaimana kepribadian cowok itu.

"Kenapa gue mesti gak yakin?" tanya Nathan balik.

"Orang tua lo bisa ngamuk, kalo lo berani macem-macem sama tuh cewe," ujar Galang.

"Apa yang dibilang si Galang bener Nath, ujung-ujungnya tetep lo yang kena," tambah Jovan.

"Gue setuju sama rencana lo, Nath. Gue tau gimana di posisi lo yang tersingkirkan sama si Kiran."

Nathan menoleh ke arah Reno yang baru saja berbicara. Nathan menyunggingkan senyumannya.

"Kita culik dia pulang sekolah nanti."

Jovan dan juga Galang jelas tercengang dengan keputusan Nathan. Dan apa yang dikatakan Nathan benar, mereka menculik Kiran saat pulang sekolah.

Gadis itu terlihat berdiri di depan gerbang sekolah. Kedua matanya seperti menunggu seseorang. Nathan datang dan menghentikan motornya di depan Kiran. Kiran yang pada dasarnya tau bahwa Nathan sangat membencinya langsung melangkah mundur.

"Gak usah takut sama gue, gue gak akan apa-apain lo," ucap Nathan seraya melepaskan helm di kepalanya.

"Nathan ngapain ke sini?" tanya Kiran ragu.

TRANSMIGRASI ARAYA [SEGERA TERBIT] Where stories live. Discover now