Scond Life Fake Nerd

part1

Cia hanya bisa menangis pilu melihat keadaannya yang sangat mengenaskan,ia jijik melihat tubuhnya yang kotor karena di perkosa oleh orang orang suruhan suaminya sendiri 'Haiden'

Padahal ia menjaga mahkotanya dengan sebaik mungkin yang nantinya ia akan serahkan pada Haiden selaku suaminya sendiri yang sudah 3 tahun menikah

Cklek...

Cia hanya bisa menunduk dan bergetar,ia takut,ia sangat sangat takut melihat Haiden yang tersenyum lebar,melihat kondisinya yang sangat memperhatinkan

"gimana?apakah semalam lo masih belum puas?" tanya Haiden dengan tubuh yang jongkok di hadapan Cia

"kwmu jawht hkss."isak Cia dengan mulut yang di lakaban

"hsst siapa yang jahat hm?padahal gua baik loh kasih kenikmatan."

"gua udah bilang jangan pernah gangguin anna,tapi kayaknya lo dari dulu anggap ancaman gua hanya angin lewat."

"lihat lah keadaan lo sekarang,menjijikan,bahkan kalau pun lo minta tolong,lo mau minta tolong sama siapa?keluarga lo?atau sahabat lo." tanya Haiden dengan memutar mutar remot

"haha ga bakalan bisa,mereka ga akan pernah bisa nolongin lo,karena apa?"tanya Haiden dengan kaki yang menganggkat dagu Cia

Cia takut,ia takut mendengar jawaban dari suaminya

"karena mereka sudah.mati."ujar Haiden dengan tawa yang sangat menggelegar

Air mata Cia luruh ia seakan tak percaya dengan perkataan Haiden

"kenapa lo geleng geleng?ga percaya ya?sini sini biar kita nonton film dulu." ujar Haiden dan duduk di kursi lalu ia menyalakan tayangan CCTV

Disana ia dapat melihat mansion keluarga Lesham,tempat dimana keluarga barunya menjalin hidup dengan bahagia,tampat di mana orang orang yang memberikannya kasih sayang dengan tulus tapi ia sia siakan

Cia dapat melihat para maid yang sudah terbunuh dengan genangan darah dimana mana,ia juga melihat keluarganya yang terikat dengan keadaan yang membuat hati Cia teriris

"hustt jangan nangis dong,kita kan ga kedengeran jeritan mereka."ujar Haiden membuat Cia tak percaya kalau Haiden akan setega ini padanya

Ia semakin sakit melihat ayah tirinya yang di pukul habis habisan oleh ayah kandungnya sendiri

Detik berikutnya ia melihat kejadian yang ia sesali dimana ia melihat anggota keluarganya di tembak,bukan hanya satu tembakan melainkan mereka menembakanya melebihi 10

"cup cup jangan nangis terus dong,mending kita liat epesode yang kedua gimana?"tanya Haiden membuat Cia semakin menggeleng ia tak sanggup

"lo diem berarti jawabannya ia."ujar Haiden dan menghidupkan layar monitor yang kedua

Detik itu pula Cia menangis histris melihat siapa yang mereka siksa,mereka adalah orang orang baik yang sayangnya telah ia sia saiakan

Ia melihat sahabat kecilnya yang si siksa habis habisan oleh wanita wanita jahat, yang sayangnya mereka adalah orang yang telah meracuni otak dan perilaku Cia.

Sungguh Cia tak sanggup melihat itu semua,ia menyesal ia sangat sangat menyesal

"gimana baguskan filmnya?"tanya Haiden yang saat ini sudah memegang cambuk yang berganti warna menjadi merah

Cia gematar tubuhnya sakit ia tak mau jika harus mendapatkan cambukan lagi

"jwngwn."tolak Cia dan memundurkan tubuhnya tapi sayang tubuhnya sudah mentok dengan tembok

"uh sayang jangan nangis dong,padahal gua cuma mau pemanasan doang."

BRAK....

"woy bos udah dimulai belum?"ujar Afi laki laki yang sering mempermalukan Cia di depan umum

"belum,nih bentar juga gua mau mulai,mau ikutan ga?"

"ikut dong,masa ia nyiksa si lampir gua ga ikut."ujar putra dan mengambil cambuk

"gua mau kaki kanan."ujar Raden dan menarik kaki Cia dengan paksa

"akh jawngn pwlis."ujar Cia meronta ronta saat tubuhnya di borgol

"diem agap aja kita lagi mau mijat tubuh lo."ujar Putra membuat mereka tertawa terbahak bahak

Mereka pun mulai mengambil posisinya masing masing,dimana,putra di bagian kaki kanan,Raden,kaki kiri,Haiden bagian punggung,dan Afi bagian menyiram air perasan jeruk lemon

Ctk...

Ctk...

Ctk...

"akhhn swakit hikts."

"ctk..

"byur...

"akh swakit,bwrhnti hiks."sungguh tubuhnya sangat sakit,apa lagi ia merasakan perih yang tiada tara

Ia melihat kejendela dimana Anna wanita laki di cintai oleh Haiden,wanita iblis yang berkedok polos,Moonica dkk,dan ayah kandungnya sedang tertawa terbahak bahak

Ia sangat menyesal,andai kala ia tak mencintai Haiden dan memaksa pada orang tuanya untuk menjodohkan mereka.

Andai kala ia tak termakan hasutan dari monica dkk untuk mengubah perilaku,penampilan dan berfoya foya menghabiskan uang keluarga Lesham hingga bangkrut

Andai kala ia mempercayai perkataan sahabat semasa kecilnya dan orang tuanya

Andai kala ia tak mengharapkan kasih sayang ayah kandung hingga merelakan mencuri data data perusahan ayah tirinya

Andai kala ia mempunyai kehidupan kedua,ia besumpah dan berjanji akan mengubah semua perilaku buruknya pada orang orang yang dengan tulusnya memberikan kasih sayang padanya

Bersambung....

Jangan lupa tinggalin jejak dulu ya,vote and komen🐊

See you next chapter guys👋