"Gue minta maaf." Hongjoong langsung menunduk.
Jelas membuat Kino, Yuto, Byounggon juga Hyunjae terdiam, mencoba mempersiapkan diri untuk penolakan setelah kata maaf.
Karena jelas, Hongjoong tetap mengatakannya. "Gue minta maaf karena ninggalin Hunters, juga kalian selama beberapa tahun. Gue minta maaf gak perjuangin Hunters. Gue juga minta maaf karena bikin band baru, dan malah... ini yang gue perjuangkan mati-matian, di saat lo semua setia sama gue."
Kino mengangguk samar.
Yuto dan Byounggon sendiri sudah siap dengan kemungkinan itu.
Serta, Hyunjae yang hanya bisa menarik napasnya lagi.
"Tapi Hunters deserve dapatin ini." ucap Hongjoong, yang kini mulai tersenyum tipis ketika ke-empat anggota Hunters itu mulai menatapnya, dalam kesadaran akan sesuatu, yang membuat pupilnya melebar. Terlebih, saat Hongjoong memperjelasnya. "Jadi adik gue di sini, kalau gitu."
"Sebentar..." Byounggon berucap, untuk mencerna. "Sebentar, sebentar..."
Yuto mulai terkekeh, dan menepuk dada Kino di sampingnya.
Selagi Hyunjae juga terkesiap tak percaya.
Di mana Kino mencoba memastikan. "Bentar... maksud lo... kami boleh...?"
"Ambil kontraknya, oke?" Hongjoong tersenyum, mengangkat kedua alisnya.
Hyunjae merasa cemas, langsung bertanya. "Tapi Hongjoong, tentang—"
"Ssh, urusan gue." Hongjoong memotong, lalu mengedarkan pandangannya satu per satu. "Jangan ganti nama panggung, oke? Biar mirip Ovu."
"Anjing..." Yuto tak bisa menahan umpatan atas dasar bahagianya. "Ini beneran? Lo gak apa?"
Hongjoong mengedik kemudian, tepatnya pada Kino. "Lo semua udah ujian buat ke Badasa, 'kan?"
"Udah." Kino juga mengangguk cepat, dengan antusias. "Lo doain aja kita masuk ke sana. Semua."
Sekilas Hongjoong melirik ke arah Hyunjae.
Namun Hyunjae langsung menggeleng samar, meminta Hongjoong tak membocorkan atas campur tangannya.
Tentu, tak akan.
Untuk ini... walau berkaitan, Hongjoong tak akan.
"Lagipula, setelah masuk UnBada, lo semua bakal menderita bareng gue." Hongjoong tersenyum, ikut senang, melihat ke-empatnya begitu senang. "Tapi gue gak apa. Yang penting sama kalian."
Tampaknya, Kino, Yuto dan Byounggon begitu ingin berteriak di sana. Yang sebenarnya, Hongjoong tak akan melarang jika memang mereka ingin melakukannya.
Saat itu, Kino, Yuto dan Byounggon langsung membicarakan tentang masa-masa perjuangan mereka, selama Hongjoong meninggalkan mereka, untuk terus bertahan memperjuangkan Hunters. Hongjoong melirik pada kursi lainnya, cukup jauh, yang mana ia tahu bahwa Younghoon menunggu giliran.
Jadi Hongjoong menyentuh lengan Hyunjae, lalu mengedik ke arah Younghoon. Memberitahunya bahwa lelaki jangkung itu ingin bicara.
Segera Hyunjae berdiri, pamit pada yang lain untuk meninggalkan sejenak, selagi Hongjoong masuk ke salam pembicaraan bersama tiga lainnya.
Hyunjae pun berjalan, menuju satu meja dengan empat kursi tersebut. Untuk menghampiri Younghoon yang sudah menunggu kehadirannya.
Ada senyuman dari Hyunjae.
Justru Younghoon yang terkejut, dan langsung menatapnya setelah sosok itu duduk di sampingnya.
Tak membuang waktu, Younghoon langsung bicara. "Hyunjae, gue minta maaf, sangat minta maaf atas ucapan-ucapan kasar gue ke lo semalam. Gue gak maksud. Gue cuma... gue takut, lantaran gue pergi selama sebulan dan gue takut apa yang kita punya itu hilang..."
KAMU SEDANG MEMBACA
✔️ OCTAGON 3: THE INNER CIRCLE PT. 1
FanfictionTHE FINAL OF THE TRILOGY. Starts : April 1st, 2023
Octagon 3 - 184 : 31 Mei 2023 Pt. 4
Mulai dari awal