Hei... Bagaimana rasanya melihat sesuatu yang seharusnya tidak kau lihat?
Dunia yang berbeda dengan dunia yang kau tinggali. Sebuah dimensi lain yang terpisah jauh.
Hanya orang-orang tertentu yang bisa melihat mereka.
"TAKDIR SIALAN!!!!"
"(Name)...
"Jirou, akan ku beri saran sebagai adikmu. Jangan pernah mengganggu apa yang menjadi milik Nonaku. Dan jika kau tetap ingin melawannya setidaknya mintalah bantuan puluhan Dewa."
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Katakan padaku di mana kalian menyembunyikan Sou!"
"KAMI TIDAK TAHU!!!" Teriak salah satu onmyouji klan Saimori. Sekujur tubuhnya dipenuhi luka. Tangan kanan (Name) telah memegang sebuah sabit hitam dan merah menyala.
"Dasar tidak berguna!" Tanpa basa-basi lagi (Name) menebas leher sang onmyouji.
"CARI SOU!! TANYA SEMUA ONMYOUJI DI SINI, JIKA MEREKA TETAP DIAM HABISI SAJA!!" Perintah (Name) kepada youkai-youkai nya.
"Baik Nona!!"
"Hoo~ jadi kau gadis kecil (Surname) yang berhasil selamat?" Sebuah suara asing memasuki indera pendengaran (Name). Mata (e/c) sang gadis menatap tajam dan penuh amarah laki-laki paruh baya di hadapannya yang ia yakini pemimpin klan Saimori.
"Apa Anda Tuan Saimori?" Tanya (Name) sambil mengacungkan sabitnya.
"Orang yang baru saja kau bunuh itu pun Saimori, Nak."
"Jangan bercanda dan kembalikan Sou!"
"Anak zaman sekarang sama sekali tidak punya sopan santun di rumah orang lain ya."
CTAK!!
Kepala klan Saimori menjentikkan jarinya, beberapa detik kemudian puluhan youkai mengelilingi (Name). Wajah mereka terlihat menyeramkan sekaligus senang karena mendapatkan buruan besar.
(Name) melirik bosan ingin rasanya dia mengobrak-abrik kediaman Saimori, tetapi dia tahu hal itu akan membuatnya mendapat hukuman dari Matoba dan Natori.
"Huh~ aku menyerah, Rikuo kau urus keroco ini! Mereka hanya menghabiskan waktu ku, aku masih punya hal lain yang harus dikerjakan."
"Sejak kapan Nee-san sadar aku di sini?" Ucap sosok Rikuo yang datang bersama pasukan youkai nya dari balik kabut.
"Sejak awal. Kau atasi mereka! Aku akan mencari di dalam." (Name) berjalan memasuki kediaman Saimori, namun pemimpin klan mencoba menghentikan nya.
"BUNUH ANAK TERKUTUK ITU!!!"
"Lawan kalian adalah aku sialan!" Rikuo dengan sigap menjadi tameng (Name) dari sergapan puluhan youkai dan onmyouji.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
