Harusnya aku pun curiga, batin Rosella, sependapat dengan sang putra mahkota. Memang kalau ia renungkan lagi, tabiat sang putri yang tiba-tiba jadi seperti akrab dengan kakaknya seharusnya patut dipertanyakan. Vivianne memang menghormati sang pangeran, tapi bukan berarti ia adalah orang yang mau sedekat itu dengannya. Masih ada jarak yang cukup besar di antara mereka. Sebelum sembuh dari sakit, ia hanya makan semeja dengan kakaknya jika diajak oleh ayah mereka. Mereka hanya saling mengunjungi jika ada topik penting yang perlu didiskusikan. Memang aneh jika tiba-tiba sang putri berinisiatif mengunjungi kakaknya bahkan mengundangnya makan bersama secara rutin dan tanpa ada agenda tambahan selain mempererat tali persaudaraan. Bukan berarti tujuan tersebut salah. Malah, semua dayang sang putri mendukung penuh usahanya saat itu. Mungkin tujuan mulia itulah yang berhasil membuat Rosella lupa pada kecurigaan yang seharusnya ia miliki dan selidiki.

"Baiklah. Jadi Putri Vivianne yang selama ini kami lihat--setidaknya setelah sembuh dari sakit--adalah seorang transmigrator. Dia tidak ada di dunia ini secara fisik dan ruh, tapi kesadarannya ada dalam tubuh Putri." Rosella berusaha mencerna semua informasi yang telah didengarnya. "Mengapa hanya kesadarannya yang ada di sini sementara Anda bisa membawa ruh dan fisik Anda ke dunia ini, Tuan Zid?"

"Karena transmigrator bukan deporter. Ia tak punya kewenangan untuk melintas antardunia seperti halnya saya. Demon bisa melakukannya, tapi mereka tak punya kemampuan untuk membawa manusia seutuhnya ke dunia lain karena dunia tersebut takkan menerima manusia tersebut. Saya sudah jelaskan hal ini sebelumnya, Lady."

Rosella mengangguk, masih mengingat penjelasan sang deporter tentang dunia lain yang akan menghapus eksistensi deporter yang tak mau kembali ke dunia asal.

"Manusia terikat pada dunia asal mereka, baik jiwa maupun raga, jadi hanya kesadaran mereka yang bisa dibawa pergi, kecuali tentu saja deporter yang memang bertugas mengembalikan transmigrator ke dunia asal mereka," tambah Zid.

"Kalau begitu, bagaimana dengan nasib Putri Vivianne yang sebenarnya?" tanya Rosella lagi, kini dengan perasaan takut sekaligus penuh harap. "Beliau dihukum mati, tapi... tapi mengacu dari kata-kata Anda, bukankah transmigrator itu masih hidup? Apakah itu artinya Putri juga masih hidup?"

"Ya, Putri Vivianne masih hidup," jawab sang deporter sebelum menjelaskan, "Saat transmigrator mengambil alih tubuhnya, Putri Vivianne masih hidup, namun kesadarannya... katakanlah kalah oleh transmigrator yang dibantu demon. Sekarang pun ia masih di alam bawah sadar."

"Benarkah?" Rosella senang ketika mendengar bahwa sang putri masih hidup, namun ia masih sulit percaya karena penjelasan Zid terdengar tak masuk akal. Bagaimana mungkin sang putri masih hidup ketika kepalanya telah dipenggal? Hal ini sulit dimengerti. Tapi ia masih berharap. Dan ia ingin tahu sampai kapan ia bisa berharap.

"Mungkin ini sulit dipercaya, tapi ya, Putri Vivianne memang masih hidup. Sederhananya, nyawanya belum dicabut," jawab Zid. "Seorang inang seperti Putri Vivianne tidak akan langsung diputuskan tewas jika mati akibat ulah transmigrator yang menguasai tubuhnya. Sekalipun tubuhnya tampak mati, sebenarnya orang tersebut masih hidup, terperangkap di alam bawah sadarnya seperti yang sudah saya katakan. Hal inilah yang membuat saya datang mengunjungi Putra Mahkota dan meminta beliau untuk memanggil orang terpercaya yang juga dekat dengan Putri."

"Kemarin, Zid memberitahuku bahwa aku masih bisa menyelamatkan adikku dan membalikkan keadaan di saat yang bersamaan," Putra Mahkota menambahkan, seketika menghapus sisa-sisa kebingungan gadis itu. Panggilan sang pangeran untuknya datang mendadak dan tanpa kepentingan yang jelas selain memerintahkannya untuk segera datang, sangat tidak seperti dirinya yang biasanya, membuat Rosella dan keluarganya bertanya-tanya cemas ada masalah apa di istana. Ternyata ia memanggilnya karena ingin menyelamatkan Putri Vivianne sekaligus kerajaan dengan bantuannya.

The Princess is a TransmigratorWhere stories live. Discover now