"Pelindung" teriak Wang Yibo.

Wang Yibo memasang perisai dan membuat ribuan anak panah berubah menjadi hujan air, kedua tim Wang Yibo bingung mau melakukan apa pun, mereka seakan menjadi beban di sini, monster laut sangat kuat, kekuatan mereka seperti berada di kultivasi tingkat satu jika berhadapan dengan monster laut ini.

"Apakah kalian ingin mati, jika kalian tidak bisa membunuh mereka setidaknya kalian harus bisa melindungi diri kalian sendiri" teriak Wang Yibo.

'Semua orang ini sangat lemah dan bodoh.' batin Wang Yibo.

"Tuan Wang maaf sudah membuat Anda repot, kekuatan kami seperti berada jauh di bawah monster tingkat empat, kami semua yang mengikuti penyerangan ini, sudah pasrah mati, kekuatan kami tidak cukup untuk membunuh monster tingkat dua apalagi tingkat empat" lirih Cen dengan kepala menunduk.

"Dasar menyusahkan, setidaknya kalian harus bisa tanggap jika ada serangan, untuk masalah membunuh monster kalian bisa mengandalkanku, ingat kalian harus waspada, jika tidak, bukan hanya kau yang mati, aku juga bisa mati" ucapnya datar.

Monster laut sangat ganas, jika mereka menyerang dan membalikkan perahu dan membuat mereka jatuh ke dalam air maka kekuatan Monster laut akan semakin besar karena air laut merupakan tempat habitat mereka.

"Baik tuan Wang, kami tidak akan merepotkanmu" ujar Liu sopan. Beberapa saat mereka di kejutkan dengan fenomena di depan.

Air laut bergulung hebat, dan memercikkan uap yang panas, sehingga percikan airnya bisa membuat kulit melepuh dan menjadi busuk yang mengakibatkan saraf kulit yang terkena akan melemah seiring berjalannya waktu sehingga dapat membuat lumpuh..

"Tetap pasang pelindung, kalau bisa kalian gabungkan kekuatan kalian untuk melindungi diri, sekarang kalian tutup mata, jika mata kalian terkena air pusaran, mata kalian akan busuk dan bernanah, lebih baik kalian turuti semua perkataanku" selain itu dia bisa menyerang monster ini dengan cepat, sudah lima jam mereka berada di tempat ini.

Karena takut dengan perkataan Wang Yibo kedua orang tersebut menuruti semua perkataan Wang Yibo, sedangkan ketika monster tersebut, membuat pusara dan semakin lama pusara semakin terangkat ke atas di ikuti dengan ketiga monster tersebut.

Wang Yibo memasang perisai di tubuhnya, dua cahaya emas murni keluar dari sela-sela langit dan membukus tubuh Wang Yibo. Sinar merah keluar dari celah-celah bahunya, badannya terangkat dua meter ke atas.

Ketiga monster yang melihat fenomena tersebut ketakutan, sehingga pusara air yang mereka ciptakan menjadi ombak yang compang camping ke sana kemari. Mereka melihat tingkat yang mereka hadapi sangat besar, mereka berencana untuk pergi tetapi.

Wang Yibo melepaskan lima senjata pedangnya dengan lambang naga di setiap ujung pedangnya yang mengeluarkan percikan api, terangkat ke atas dan terbang menembus jantung ke tiga monster air tersebut.

Grrrrr grgrgrgrr

Terdengar teriakan ketiga monster tersebut, Wang Yibo langsung melemparkan cahaya emas ke arah mereka dan membuat tubuh monster tersebut terbelah.

Dengan cepat dia memasukkan jasad monster di tas penyimpanannya. "Kalian sudah selesai, kalian bisa melanjutkan perjalanan, aku mau istirahat sebentar." Dia merebahkan dirinya dan memejamkan matanya.

'Apa monster tersebut sudah mati'

'Dia bisa sesantai ini, kami sudah menahan nafas, aku pikir kami sudah berada di alam berikutnya'

Sekitar tiga puluh menit mereka terus berlayar sampai ke perbatasan untuk meletakkan benda agar terbentuknya bendera Arai penghalang binatang iblis atau monster laut.

TERJEBAK DI DUNIA SPIRITUAL (End Di PDF) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang