Love Is The Way | [iKON Junhoe FF]

1. Koo Junhoe

Author POV

"LARIIIIIIIIII."

TIUTTTTTTTTTTT

Terdengar suara sirine toa yang selalu dibawa oleh kepala bagian kedisplinan.

Junhoe dan kawan-kawannya langsung lari setelah mendengar suara tersebut, namun ketika yang lain berhasil melarikan diri, ia malah terjebak dalam situasi yang tidak menguntungkan.

"KOO JUNHOE! DIAM ATAU KAU AKAN MENERIMA AKIBATNYA!" Dengan cepat setelah mendengar intruksi tersebut, Junhoe akhirnya menyerah.

Ia menarik nafasnya dalam, kemudian dengan perlahan mengangkat kedua tangannya dengan tubuh masih membelakangi orang tersebut.

Namun disaat yang bersamaan datanglah seorang gadis dengan membawa setumpuk buku.

Gadis itu terus memperhatikan Junhoe yang masih diam di tempat, kemudian ia memiringkan kepalanya dan melihat Tuan Jang selaku kepala kedisiplinan tersebut berjalan cepat kearah mereka dengan membawa sebuah toa.

"Koo Junhoe." Ucap gadis tersebut. Junhoe yang masih mengangkat tangan dan menatap lurus ke depan pun akhirnya menggerakkan sedikit kepalanya ke samping tepatnya kearah gadis yang memanggil namanya.

"Mwo? Apa kau tak bisa melihat jika aku sedang dalam keadaan darurat." Gadis itu hanya mengangguk-nganggukkan kepalanya.

Junhoe berdecak melihat hal tersebut, ia kembali menatap lurus tanpa memperdulikan gadis di sampingnya itu.

BRUKKK!

Tiba-tiba suara buku-buku jatuh terdengar dan refleks membuat Junhoe mau tak mau menoleh kearah sumber suara.

Terlihat sangat jelas jika gadis itu kini tengah kesulitan mengumpulkan buku yang banyak dengan ketebalan yang sangat tebal.

"KOO JUNHOE!" Teriak Tuan Jang membuat Junhoe langsung menarik nafasnya dalam.

Junhoe langsung menurunkan tangannya dan membalikkan tubuhnya menghadap kearah Tuan Jang. "Ah ne seonsaengnim." Ucap Junhoe dengan dingin.

"Kau ingin membolos lagi! Dan apa ini apa!" Tunjuk Tuan Jang kearah pakaian yang di pakai Junhoe. "Apa kau ini seorang pelajar atau seorang preman?" Junhoe hanya diam tanpa mau mendengarkan perkataan Tuan Jang tersebut.

"Chogiyo." Ucap gadis yang kini tengah membereskan buku-buku tersebut.

Tuan Jang langsung menoleh ke bawah, dan tak lama kemudian gadis tersebut langsung berdiri dan memberikan hormat dengan cara membungkukkan tubuhnya. "Seonsaengnim, dia tidak membolos." Ucap gadis itu dengan wajah polosnya begitu meyakinkan.

"Apa maksudmu Sarang?" Ya, gadis bernama Sarang tersebut langsung memberikan senyum manisnya. "Dia hendak membantuku membawa buku-buku ini ke perpustakan."

"MWO?" Bukan hanya Tuan Jang yang terkejut dengan ucapan Sarang namun Junhoe pun sama terkejutnya.

Apa maksud gadis ini?

Junhoe menatap Sarang dengan sebelah alis terangkat ke atas.

"Benarkah?" Tanya Tuan Jang mencoba mencari kebenaran.

Sarang mengangguk. "Ne seonsangnim. Iya kan Koo Junhoe?" Ucap Sarang dengan menepuk-nepuk punggung Junhoe dan senyum yang begitu manis.

Tuan Jang mencebik, ia menatap Junhoe garang namun setelahnya ia pun hanya bisa memberikan peringatan kepada Junhoe agar tidak melakukan hal yang tidak baik.

"Baiklah. Sepertinya keberuntungan tengah berpihak padamu anak muda. Tapi ingat! Ini karena Sarang yang mengatakan hal tersebut, lain kali aku tak akan melepaskanmu anak nakal." Ucap Tuan Jang dengan sedikit mengangkat toa nya sehingga terlihat seperti akan memukul Junhoe, membuat namja itu langsung menutup matanya.