"Yah jahat banget lu sama sahabat ndiri,rahasia gue lo bongkar juga,aib kamprett" Raffa pun tidak terima memdengar apa yang chloe ucapkan
"Aib lo kan rahasia umum" Chloe menjawab apa yang raffa katakan
"Udah ah,gue ga jadi jadi kalo kek gini mulu,ntar gue keluarin disini lagi" Raffa pun cepat cepat pergi ke wc karna tidak tahan lagi
"Udah kebiasaan lo!!" Fahri menjawab ucapan raffa dengan berteriak
"Huekk ,gue ke wc bentar! Huekk" Aly pun segera pergi ke wc dengan wajah mual nya.
"Yah yah kenapa tuh aly? Hamil ya? Itu itu sama siapa dia? Kok sama gue gamau?" Dengan tampang sok polos aushaf menanyakan hal itu,dan di hadiah i sebuah tonjokan kecil dari fahri.
"Asli lo pada ya,dia itu gatahan kalo ada yang ngomongin jorok apalagi di meja makan" Felins pun akhirnya angkat bicara setelah keributan yang terjadi diantara fahri dan aushaf.
"Hai haii Raffa yang ganteng and imut imut dateng" Mereka semua menjawab dengan sorakan dan memutarkan mata mereka
"Tai lu imut imut,yang ada dedek emesh ngejauh dari lu" Mereka semua tertawa mendengar apa yang di ucapkan fahri
"Yah padahal kaka emesh banyak lo fans dari dedek emesh" raffa pun menjawab tidak mau kalah.
"Nenek emesh yanh mau sama lo za" Chloe menjawab apa yang dibilang raffa
"Bukannya ipul emesh ya?" Felins pun ikut andil dengan yang mereka ucapkan.
Sedangkan raffa hanya dapat mencibir dan mengumpat dalam hati,ia memandang sahabat sahabat nya itu dengan kesal
Tak berapa lama aly pun datang dengan muka yang kembali segar.
"Eh eh lagi ngomongin apa nih?" Aly yang baru datang menanyakan hal tersenut,karna mereka terlihat sedang asik dengan yang dibicarakan.
"Si aushaf pengen nembak lo katanya"
Raffa menjawab pertanyaan aly"Aushaf pengen gantungin lo di pohon cabe" fahri ikut nimbrung apa yang dibicarakan raffa
Sementara aly sudah blushing mendengar ucapan raffa.
"Yah jangan baperan ly,ntar gada yang mau sama lu" Begitulah fahri menimpali
"Yaelah,jahat banget lu ri sama gue"
"Ada kok yang mau sama aly walaupun baperan" begitulah chloe berkata
"Iya ada kok" Felins ikut menjawab
Sedangkan mereka berempat sudah memasang wajah bingung.
"Siapa? Siapa?" Aly bertanya
"Tuh aushaf" Jawab felins dan chloe berbarengan
Dan aly pun blushing lagi
"Eh eh udah ah,balik yok,kasian aly dibaperin mulu" ucap aushaf seperti membela aly
"Yahhh" Fahri dan raffa mengucap kan berbarengan,mereka sedang asik asik nya menggoda aly
Dan akhirnya mereka pulang ke rumah masing masing.
---------------
Rumah Chloe
Chloe pov
"Haloo sierra furtado in homee" Aku pun mengucapkan dengan berteriak.
Tumben tumben an gak ada yang ngejawab? Biasa nya bang kev akan ngomel ngomel tidak jelas mendengar aku berteriak.
Ooh aku tahu,dia sedang ngapel dengan kak nath
Dengan langkah malas aku pun menaiki tangga dan pergi ke kamar ku,dengan segera aku pun mengganti baju seragam ku dengan baju rumahan.
Tiba tiba saja ada yang melambaikan tangan di sebrang balkon,dan siapa lagi kalau bukan raffa?
"Qinnnn" dengan segera aku membuka pintu balkon ku,tumben tumben an raffa memanggil ku jam segini?
"Apaan za?" Dia menampilkan cengirannya
Ooh aku tahu
Pasti pr
"Nih pr gue,kerjain yak qinara yang cantique dan dedek emesh gue" Aku pun memutarkan kedua mataku, lawakannya garing.
"Garing lu,nih pr b.indo lo,ntar malem gue kerjain,ini ipa kan?"
"Iya sayangku" Baper? Iya banget,tapi dengan cepat aku melupakan perasaan ku yang baper
"Garing mz"
"Yaudah ah,gue mau pergi dulu sama ghina,anak kelas Ips" Baru saja ia menerbangkan ku,sekarang dia menjatuhkan ku lagi? Ku tebak itu pasti doi baru nya.
Tapi buat apa berharap? Sedangkan aku hanyalah masa lalu nya,yang bertugas membahagia kan dia dengan masa depannya.
"Alah paling seminggu udahan" yaps,raffa adalah playboy,yang dengan mudahnya memainkan perasan cewek
"Shut,gaboleh gitu ah dede emesh abang"
"Eww,pergi sanaa!" Aku pun dengan segera mengusir raffa dari balkon ku.
"Bentar bentar" Aku pun menaikan satu alis ku dengan bingung
"Kenap-"
Cup!
Raffa mencium keningku? Aku terdiam mematung,merasakan aliran panas yang menjalar di pipiku,ooh tidak aku blushing dan jantungku berdetak dua kali lebih cepat.
Raffa pun segera meninggalkan diriku yang masih mematung di balkon dengan wajah jahil nya.
---------
Author pov
Sebenarnya raffa hanya me nge test kecemburuan chloe,ia ingin tahu apakah chloe cemburu terhadap dirinya dan masih memliki perasaan yang sama dengan dirinya,ia mengaku bahwa dirinya menyesal memutuskan chloe pada saat itu.
Tapi tidak ada yang tahu dengan perasaan masing masing,bisa saja berubah kapanpun ia yang mau.
Dan tanpa raffa sadari,chloe masih mengaharapkan dirinya,chloe masih memiliki perasaan yang sama
Walaupun ia tahu mengharap kepada dirinya itu salah,karna ia sekedar masa lalu dari orang itu.
----------------------
Haii haii gue update!!! Setelah sekian lama gue gak update karna gada ide buat nulis.
Oiya jangan lupa baca cerita gue yang Different Feel(ng) With You
Cek aja di home aku oke?
Jangan lupa vomment nya yakk
-21 juni,2016
KAMU SEDANG MEMBACA
Stuck
Teen FictionChloe memanggilnya zaza Raffa memanggilanya qinara Qinara adalah chloe Chloe ada qinara Zaza adalah raffa Raffa adalah zaza Ketika dua orang yang saling mencintai berpisah,hanya karna alasan yang 'basi' Tetapi mereka tetap seperti sepasang kekasih L...
❌ 9
Mulai dari awal