"Aku baru saja tau.. Kau tidak menyukainya ?"

Christian tersenyum menatap Kate, bagaimana bisa wanita itu bertanya seperti itu ? dulu memang iya, Christian belum bisa menerima semua, sekarang ia istrinya tentu saja Christian senang.

"Tentu saja aku menyukainya." Kate tersenyum.

Tidak lama dari percakapan mereka bel apartement pun berbunyi.

"Biar aku buka." Kata Kate.

"Tidak.. Aku saja yang membukanya, kau sedang hamil." Kata Christian setelah itu ia berlalu.

Kate memberengut kesal ditempat, hanya membuka pintu kan ? apa salahnya ?

Tidak lama dari itu Christian datang dengan membawa boneka besar sambil tersenyum menatap Kate.

"Bagaimana ?" Kate mendongak menatap Christian, tentu saja wanita itu terkejut.

"Astaga, Christian. Boneka itu kau yang beli ?" Christian mengangguk.

Kate berdiri dari duduknya setelah itu ia mengambil alih boneka itu.

"Bahkan tingginya melebihi aku. Jadi boneka ini akan aku apakan ?" Tanya Kate heran dan Christian terkekeh.

"Jika aku tidak dirumah, kau bisa memeluknya.. Itu sebagai pengganti aku."

"Bagaimana bisa begitu ? Kau harus dirumah."

"Aku kan juga kerja, sayang." Kata Christian sambil mengacak-acak rambut istrinya itu.

"Lalu apa salahnya aku menginginkanmu dirumah ?" Tanya Kate sambil kembali duduk dihadapab Christian.

"Tidak ada salahnya.. Jika kau ingin aku pulang lebih awal, akan ku usahakan." Kata Christian.

"Kali ini kau tidak bercanda kan ?"

"Tentu saja tidak."

Kate tersenyum, setelah itu ia kembali melahap makanannya.

----

Christian mengamati wajah istrinya sambil tersenyum, wanita itu terlihat tenang dan damai saat tidur. Ketika tidur pun wajah Kate sama sekali tidak berubah, ia tetap cantik dan itu sangat membuat Christian kagum.

Tangannya kini beralih memegang perut Kate.

"Hai.." Christian mendekatkan tubuhnya di samping perut Kate.

"Aku tau kau juga sudah tidur disana seperti Mom." Kata Christian kembali sambil mengelus perut Kate.

"Boleh aku menciummu ?" Christian mulai bertanya dan itu membuatnya terkekeh sendiri.

Christian mencondongkan tubuhnya setelah itu menyingkap baju Kate sampai diatas perut, setelah itu ia mencium perut Kate lama.

"Happy sleeping.." Kata Christian, setelah itu ia bergesek keatas kembali.

Ia mencium kening Kate dan setelah itu ia mulai memejamkan matanya.

----

Kate mengerjapkan matanya berkali-kali sambil menguap. Setelah itu ia bangun dari tiduran, matanya kini beralih ke arah Christian, pria itu sedang tertidur pulas dan  Kate langsung memutuskan untuk turun dari ranjang.

Saat ia berjalan menuju kamar mandi, ia mendengar suara berisik di dapur. Tentu saja ia langsung berjalan menuju dapur.

"Kau siapa ?" Tanya Kate saat melihat wanita paruh baya yang tengah memakai pakaian pelayan lengkap.

"Saya Moryce, Mrs.Nelson." Kata wanita paruh baya itu sambil tersenyum.

"Oh.. Moryce.. Kenapa kau bisa disini ?" Tanya Kate kembali.

"Mr.Nelson menyuruhku untuk datang kemari... Karena Mrs.Nelson sedang hamil, maka dari sekarang saya yang akan memasak dan membersihkan apartement ini." Kata Moryce kembali.

"Astaga, Christian memang selalu berlebihan.. Lagi pula aku tidak apa-apa, hanya memasak dan membersihkan rumah.. Itu tugasku sebagai istri." Kata Kate kesal dan Moryce terkekeh.

"Tidak masalah, Mrs.Nelson. Ini memang tugasku juga, lagi pula anda sedang hamil. Tidak boleh kelelahan juga." Kata Moryce.

"Tapi—"

"Kenapa kau disini ?" Kate langsung memutar tubuhnya dan kini matanya menangkap Christian yang tengah menguap dihadapannya.

"Aku ingin protes padamu."

Christian mengangkat satu alisnya keatas.

"Apa yang akan kau proteskan padaku ?"

"Aku ingin memasak dan membersihkan rumah.. Itu tugasku Christian, kenapa kau memberikan semua tugas itu kepada Moryce ?" Tanya Kate kesal.

"Itu memang tugasnya.. Lagi pula Moryce tidak masalah.." Jawab Christian.

"Ia sudah tua, Christian.. Kenapa kau tidak bisa mengerti ?" Tanya Kate dengan suara pelan, ia tidak ingin Moryce mendengar perkataannya. Takut menyinggung perasaan Moryce.

"Ayolah, sayang. Dia sudah mengurusku sejak aku SD, dan sekarang aku menyuruhnya menggantikan tugasmu pun ia juga tidak masalah.. Ia juga tidak ingin kau kelelahan." Kata Christian.

"Tapi itu akan merepotkan dia."

"Tidak akan. Dia sama sekali tidak masalah.. Aku akan mandi dulu." Kata Christian setelah itu ia mengecup kening istrinya itu dengan sayang.

------

Yuhu..
telat update.
baru apdate sekarang.

maafkan saya.

Happy reading❤

Jerk Man In SuitsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang