"Siapa lagi si yang malem malem nelpon?" Tanya marcel kesal.

"Biar amel yang ngangkat" ujar amel. Amel pun menghampiri telpon rumah dan saat amel ngangkat amel kelihatan shock.

"Di rumah sakit mana ma?" tanya amel.

"....."

"Ohh yaudah kita bakalan langsung kesana. Oma tenang dulu" Ucap amel.

Lalu amel pun mematikan telpon sepihak.

"Kenapa mel? Kok lo keliatan khawatir" tanya wulan.

"Opa kena serangan jantung sekarang dia lagi koma. Bahkan kritis" Ucap amel lemas.

Seketika mereka pun terduduk lemas karena kaget.

"Kita bakalan langsung ke belanda kalian siap siapin baju. Mami bakalan nelpon papi kalian" Ucap clara. Mereka pun berjalan dengan terburu buru ke kamar masing masing dengan persaan sedih,khawatir.

Ga beberapa lama mereka berkumpul di ruang tamu bersama koper mereka. Dan ronald pun datang dengan terburu buru.

"Kalian udah siap?" tanya ronald yang diangguki oleh semuanya.

"Yaudah. Mita sama nida di mobil papi sama mami, sedangkan amel dan wulan sama marcel di mobil mercel" Ujar ronald.

"Kita naik apa pi?" tanya clara.

"Jet pribadi. Sebelum papi kesini papi sudah menyiapkan semuanya" jawab ronald yang diangguki semuanya. Setelah itu mereka pun menaiki mobil masing masing.

Sesampainya di belanda kita langsung menuju rumah sakit tempat dimana opa dirawat.

Setelah sampai di rumah sakit kita langsung ke ICU. Dan disana sudah ada oma yang sedang menunggu.

"Oma?" Panggil amel.

"Oma gapapa?" tanya nida.

"Keadaan opa gimana?" tanya wulan.

"Opa bakalan baik baik aja kan ma?" tanya mita lagi.

"Oma gapapa. Keadaan opa semakin memburuk, kita doakan saja keadaan opa" Jawab oma kita hanya mengangguk.

Setelah beberapa menit dokter keluar dengan muka yang gabisa digambarkan.

Anggap aja bahasa inggris ya.

"Dok bagaimana keadaan daddy saya?" tanya Ronald.

"Maaf saya sudah melakukan semaksimal mungkin. Tapi keadaan ayah anda semakin memburuk itu yang menyebabkan jantungnya lemah. Sekarang kita tinggal berdoa saja. Agar ada keajaiban yang membantuh ayah anda" Ucap dokter tersebut menjelaskan.

Yang lainnya pun semakin khawatir dan juga sedih terutama ronald,dan juga oma.

"Maaf saya permisi. Kalau ada apa apa segera panggil saya" Ucap dokter itu lagi lalu pergi meninggalkan kita.

Oma pun menangis dan ronald menunduk sedih dan ditenangi oleh clara.

"Oma? Oma yang sabar ya opa bakal baik baik aja kok" ucap wulan menenangkan.

Setelah itu kita pun masuk ke ruangan. Padahal hanya boleh 1 orang yang masuk. Tapi berhubung keadaan opa kritis jadi kita semua boleh masuk.

Saat kita masuk. Oma langsung menghampiri brankar yang opa tiduri.

Oma langsung menggenggam erat tangan opa sambil menangis.

Yang lain juga sama keadaannya bahkan orang yang biasanya tegas dan berwibawa sekarang menjadi seorang yang rapuh. Ya Ronald kali ini sangat sedih melihat ayahanda nya lagi terbaring di brankar tak berdaya. Begitu pula Marcel dan Amel Dkk.

Bad Boys Of Bad Girls ( COMPLETED )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang