Bab 1

492 14 1
                                    

Author pov

Di pagi hari seorang pria dewasa sedang memakaikan baju TK pada anaknya yang berumur 5thn

"Dad,  kapan mommy pulang? " tanya shirley pada sang ayah yang bernama Nicholas

Yang di tanya hanya diam.

Tidak bisa menjawab pertanyaan dari seorang anak kecil,  bahkan nicholas memiliki IQ di atas rata-rata.

" jika shirley belajar dengan giat,  dan menjadi anak penurut mom akan pulang baby" kata nick pada shirley

Shirley hanya mengangguk
Ya,  di umur nya yang masih 5thn shirley tumbuh menjadi seorang anak yang cerdas bahkan pemikirannyapun sudah sangat luas jika di bandingkan dengan anak sekolah menegah atas maka orang tersebut akan kalah oleh shirley.

Bahka IQ nyapun sudah tidak bisa di pertanyakan lagi.

Shirley  mewarisi semua yang ada pada Nick.

Sama-sama pintar dan cerdas!

"apakah mom cantik Dad? " tanya shirley lagi

Otomatis Nick langsung mengangguk

"Ya,  Mom sangat Cantik,  sama sepertimu" ucap Nick pada anaknya sambil menyisir rambut panjangnya lalu mengepangnya

"bernahkah??  Aku sudah tidak sabar ingin bertemu dengannya Dad! Apakah mom juga memiliki rambut yang panjang sepertiku? "

Lagi-lagi Nick mengiyakan

"ya sayang"

"kalau begitu shilley akan belajal dengan giat,  dan menjadi anak penulut agal mom cepat pulang dad" ucap shirley pada nick dengan sungguh-sungguh.

" Good baby" jawan nick lalu mencium kedua pipi shirley.

" sekarang ayo kita berangkat kesekolah" ajak Nick agar anaknya tidak terlalu banyak ternyata tentang mommynya.

" Ayo Dad"

Saat sampai di gerbang sekolah
Nick mencium kening shirley
" belajar dengar giat,  dan jangan nakaal oke,  Dad akan menjemputmu nanti" pesan Nick pada anaknya

" oke Dad,  shilley sayang Dad" lalu shirley mengecup pipi Nick

"Dad juga menyayangimu sayang"

Lalu shirleypun keluar dari mobil dan melambaikan tangannya pada Nick dan berjalan menuju kelas.

Nickpun pergi menuju perusahaannya.

Saat sampai di perusahaan seperti biasa semua karyawan menunduk hormat padanya

" selamat pagi pak" nick hanya mengangguk dan tatapannya tajam dengan wajah tanpa ekspresi.

Nickpun masuk kedalam lif khusus untuk dirinya, dan menekan tombol paling atas.

Ting

Lif pun terbuka, nick berjalan menuju keruangannya

Di depan ruangannya ada meja khusus untuk sekertaris

Dan di sana ada Diana.

Setelah menyadari kehadiran Nick, Diana langsung berdiri dan membungkuk hormat,  menampilkan belahan payudaranya yang memang tidak tertutupi oleh baju

"selamat pagi pak" sapa diana dan nick tidak menggubrisnya

Nick menuju ruangannya,  mengabaikan sapaan Diana.

Setelah sampai disana nick di sibukan dengan berkas-berkas sialan yang ada di hadapannya.

Setelah beberapa jam berkutat dengan berkasnya diana datang menyampaikan bahwa sekarang ada mitting dengan perusahaan Ellard Groups

Ariana [#YWSCWPD]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang