PROLOG

1 0 0
                                    



"Hormaaatt gerak!"suara lantang nan tegas dari pemimpin upacara mengkomando seluruh orang yang tengah berdiri di lapangan untuk mengangkat tangan kanan mereka masing-masing.

Lantunan Indonesia Raya yang mengiringi penggerekan bendera membuat suasana semakin bertambah syahdu.Tapi,hal ini hanya berlaku bagi sebagian orang yang masih menghargai betapa kerasnya pahlawan dalam merebut kemerdekaan dari tangan penjajah.

Sebagian siswa malah asik berbincang dengan temannya.Hanya formalitas saja mereka berdiri di tengah lapangan.Entah,karena pengaruh di era globalisasi seperti sekarang rasa Nasionlisme mereka juga sudah berkurang.Makanya,mereka seenak jidatnya mengikuti upacara.

Gurunya pun,kurang lebih.Memang tangan kanan mereka terangkat sampai depan alis.Tapi,mulut mereka tidak henti-hentinya membicarakan harga barang sembako di pasar yang melonjak naik.Pantas saja muridnya seperti itu,seharusnya guru mereka bisa dijadikan panutan untuk menjadi manusia yang berakhlak mulia malah sekarang memberikan contoh sikap negatif.Pembodohan.

Setelah lebih kurang empat puluh lima menit upacara bendera selesai.Para siswa berbondong-bondong mencari tempat teduh,ada yang langsung ke kantin sebagian juga ke koridor kelas sambil mengibas-ngibaskan topi ke depan wajah masing-masing.

Di koridor kelas,seorang gadis berjalan dengan tergesa-gesa sambil menggendong tas ranselnya yang menggelembung.Gadis itu terlalu mencolok dari gadis yang lain.Lihat saja dari cara berpakaiannya,roknya yang panjang sampai menyapu ubin koridor,kemeja seragam yang kedodoran itu dimasukkan ke dalam roknya membuat sisa-sisa baju menggelembung di sekeliling lingkar pinggangnya,dan semua aksesoris sekolah :dasi,ikat pinggang,dan topi yang berlebelkan SMA Bakti Bangsa masih tertempel di tubuhnya.

Gadis itu masih linglung mencari kelasnya yaitu kelas XI-2 IPA.Setiap kali menemukan pintu kelas maka ia akan mengangkat kepalanya guna mengetahui kelas apa yang di depannya.Ini akibat dari perombakan kelas.Tahun ajaran baru,sistem tataan KBM –Kegiatan Belajar Mengajar- juga baru.Salah satunya perombakan kelas.

Setelah menemukan kelas barunya ia memasuki ruangan itu.Mencari tempat duduk yang strategis tapi,sepertinya tempat yang ia incar sudah diisi oleh siswa lain.Tak apa,bukan masalah besar.Ia memilih duduk di kursi belakang yang kosong.Karena dirasa belum ada penghuninya.

Saat melintasi beberapa meja dirinya mendapat tatapan mencemooh dari beberapa siswi.Dia berusaha terlihat biasa saja.Dia sudah kebal dengan hal ini.Dia mengeluarkan novel 'Sherlock Holmes' yang baru di belinya kemarin siang.Gadis itu berusaha fokus ke novel yang ia genggam.Berusaha menulikan indera pendengarannya karena mendengar komentar pedas dan cibiran mengenai dirinya.Membicarakan orang lain yang kelihatannya lebih buruk sepertinya sudah jadi tradisi bagi mereka-mereka.Tradisi ini bagi mereka wajib dilestarikan.

Namanya,Afra Axia.Anak tunggal dari dua bersaudara.Keluarganya yang sudah hancur.Broken Home istilahnya.Papanya sudah menikah lagi dengan janda beranak tiga.Ibu kandung Afra -Amanda- masih janda tidak tertarik menikah lagi.Trauma.Apa gunanya menikah yang ujung-ujungnya pisah.Lagi.Pasalnya,sebelum menikah dengan Bram –bapak kandung Afra- dia sudah menikah dua kali.Dicampakkan karena ada orang ketiga,itulah alasannya Amanda selalu gagal dalam membina rumah tangga.Adik Afra –Ananda Pratama,yang selisih umurnya hanya dua tahun dari Afra- ikut dengan Ibunya,karena hak asuh jatuh di tangan Amanda.Afra sendiri memilih tidak mengikuti keduanya,namun nama Afra Axia masih menghiasi Kartu Keluarga yang mengatas namakan Amanda.Uang.Menurut Afra di zaman sekarang uang adalah segalanya.Afra hanya membutuhkan uang,bila ia pilih Ibunya pasti ia akan kekurangan kasih sayang.Ibunya itu lebih suka mencurahkan cinta dan kasihnya kepada Ananda sedangkan,dengan Afra sendiri lebih suka disakiti dan dihina.Padahal,sama-sama berasal dari rahim yang sama,di bawah kulit Afra juga mengallir darah Amanda.Aneh sekali.Kalau ia ikut dengan Papanya dia sadar diri karena tanggungan Papanya sekarang bertambah,apalagi istri barunya sedang hamil besar.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 02, 2018 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Nobody KnowsWhere stories live. Discover now