;kita terlanjur pecah

857 14 2
                                    

setelah goresan kata yang kutuliskan kemarin tak kunjung kau balas

bahkan satu ucapan terimakasih pun tidak pernah kudapatkan

lalu terlahirlah buku ini sebagai tanda bahwa semua tentang kita telah usai

semua goresan kata itu sudah mulai kubuang sedikit demi sedikit

pahamilah, aku juga manusia yang tidak ingin berjuang sendirian

jika suatu saat kamu menyadari betapa besar rasaku dulu

lalu rasa bersalah itu mulai muncul dalam hatimu

lantas relakanlah aku, seperti dulu kau mengacuhkanku

karena kau harus sadar, bahwa

kita terlanjur pecah.

Kita Terlanjur PecahWo Geschichten leben. Entdecke jetzt