***
1 Minggu kemudian...
"Ayolah cepat, sayang..." Kata Sasuke yang sudah duduk di dalam mobil.
"Iya..." Kata Hinata sambil memasang flatshoes berwarna pink. Setelah selesai, ia bergegas berjalan menghampiri Sasuke. "Aduh! Aku lupa mengunci rumah! Tunggu sebentar ya!"
Sasuke menghela napas panjang, lalu menatap Hinata yang sedang mengunci rumah orang tuanya itu.
"Kunci rumahnya kita yang pegang? Kalau mama dan papa duluan pulang, bagaimana?" Tanya Hinata saat kembali ke mobil.
"Nanti kita akan berikan kunci itu pada mereka." Jawab Sasuke sambil menjalankan mobilnya.
"Emang Sasuke-kun tahu kemana papa dan mama pergi?"
"Aku tahu."
"Kemana mereka pergi?"
Sasuke melirik ke arah Hinata. "Istriku ini banyak tanya. Perlu ku bungkam dengan ciuman?"
Hinata terdiam sambil memasang wajah cemberut.
Sasuke tersenyum tipis. "Jangan marah, sayang... Aku hanya bercanda. Tapi kalau kau mau ciumannya, aku siap."
Hinata langsung membuang muka tanpa berkata-kata.
Sasuke terkekeh pelan melihat tingkah Hinata seperti anak kecil yang sedang merajuk. "Kenapa aku punya istri yang menggemaskan seperti mu Hinata? Jangan marah lagi. Aku tidak tahan dengan tingkah menggemaskan mu itu."
"Sudahlah! Lebih baik kau diam. Sejak kapan kau jadi banyak bicara, Sasuke-kun?"
"Semenjak aku bersama denganmu. Kau merubah banyak hal dalam diriku, Hinata. Sangat banyak. Kau harus tahu itu."
Hinata kembali terdiam dengan wajah yang masih cemberut.
Sasuke mengelus lembut rambut Hinata sambil berkata, "Sudah. Jangan marah lagi. Kita akan tahu kemana mama dan papa pergi."
Beberapa jam kemudian, Sasuke menghentikan mobilnya di tepi jalan raya besar.
"Kita sudah sampai?" Tanya Hinata sambil membetulkan posisi duduknya lebih tegak.
Sasuke tidak menjawab dan langsung mengeluarkan penutup mata yang berwarna hitam. "Pakai ini. Kau akan tahu sebentar lagi."
Hinata membelalakkan matanya. "Kau memberiku kejutan? Wah! Aku jadi ingat saat kencan pertama kita."
"Cepat pakai."
Hinata mengangguk, lalu memakai penutup mata itu. Setelah memastikan Hinata memakai penutup mata itu, Sasuke kembali melajukan mobilnya.
Beberapa menit kemudian, mobil Sasuke kembali berhenti. Sasuke segera keluar dari mobil dan membukakan pintu untuk Hinata.
"Kita sudah sampai. Jangan buka dulu penutup matanya." Kata Sasuke sambil membantu Hinata keluar dari mobil.
"Aku gugup." Kata Hinata saat jantungnya mulai berdegup kencang.
Sasuke tersenyum tipis sambil menuntun langkah Hinata menjauhi mobil.
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR LOVE
RomanceCerita tentang bahagianya pernikahan Sasuke dan Hinata sekaligus suka duka membangun rumah tangga. squel dari L.O.V.E Diharapkan untuk membaca squelnya. biar nyambung. Sasuhina lovers merapat!
KEBAHAGIAN YANG DATANG KEMBALI
Mulai dari awal