DIJODOHIN X OSH

°Part 19°

"saya mengerti"

Bip

Sambungan telpon itu terputus,sehun masih diam dia masih menenangkan dirinya dulu

Sehun kembali ke meja rapat

"Maafkan saya,tapi bisakah rapat kali ini di akhir sekarang? Untuk materi yang belum di bahas akan dilanjutkan besok ! Sekretaris saya akan mengatur nya saya ada kepentingan lain"

"Mohon pengertian nya"

Sehun lansung keluar dari ruangan rapat tanpa menghiraukan chanyeol yang sedikit jengkel dengan sikap sehun yang seenak nya saja

Flasback off

Author pov end

Aomi pov

Sebenarnya gua gak mau pulang sama nih kadal,tapi liat ekspresi dia yang serius banget buat gua memutuskan pulang bareng dia

Gua gak tau apa yang terjadi,kenapa sehun tiba-tiba nyamperin gua dan ngajak pulang dan katanya disuruh papi

Kenapa papi nyuruh gua pulang? Kenapa dia ngga telpon gua aja? Dan kenapa sehun kayak orang habis kemasukan setan? Iya kayak kemasukan setan! Kancing kemeja atasnya kebuka dua, rambutnya acak-acakan terus itu jas nya cuma di tenteng pake tangan mana keringatan lagi

Setan penggoda iman,gua sempet ternganga gede liat nya,untung gua cepet sadar

Tapi serius! Gua bingung ini ada apa sebenarnya?

Firasat gua mengatakan ada sesuatu di balik ini semua

Aomi pov end

Author pov

Setelah sampai dirumah aomi

sehun dan juga aomi lansung masuk,dan disana sudah terlihat papi aomi yang berdiri di ruang tengah dengan keadaan tampak sangat gelisah

Aomi yang melihat ekspresi tidak biasa dari papi nya,mengernyit kan kening tanda ia tidak mengerti

Kenapa papi begitu gelisah?- aomi

"Assalamualaikum" sehun mengucap salam sopan

"Walaikumsallam,akhirnya kalian datang" papi aomi terlihat bernapas lega setelah menyadari kehadiran aomi dan juga calon menantu nya

Sekali lagi! Aomi di buat bingung melihat tingkah papi nya yang tidak biasa menurutnya

"Papi kenapa keliatan gelisah gitu?" akhirnya aomi tidak bisa menahan rasa penasaran nya dan lansung bertanya kepada papi nya tanpa basa basi lagi

Awalnya Mr.mannaying sedikit terkejut dengan pertanyaan putri semata wayang nya,sungguh dia tidak menyangka bahwa putri nya dengan cepat menebak raut air wajah nya

Tapi sedetik kemudian dia bisa kembali menormalkan ekspresi air wajahnya

"Tidak apa-apa,Papi hanya khawatir. karna kalian lama sekali datang nya" sungguh itu adalah alasan paling konyol yang pernah di dengar aomi

Bagaimana mungkin? Bahkan dari cafe tadi sampai kerumah nya tidak menghabiskan waktu lebih dari dua puluh menit

Bagaimana itu bisa dikatakan lama untuk sebuah kekhawatiran?

Jika aomi sampai menghabiskan waktu berjam-jam untuk menempuh jalan pulang dari cafe tadi kerumahnya bisa saja itu menjadi kekhawatiran untuk papi nya

Tapi ini?

Ah sudahlah,mungkin papi memang khawatir- bathin aomi

Sehun yang sedari tadi hanya berdiri menonton interaksi antara ayah dan anak ini