8. Jepang #2

Mulai dari awal
                                    

Tok

"Cho buka, gue mau ngomong!" masih di depan pintu kamar

Ceklek

"Lah anjir, kagak di kunci? Yaudah langsung masuk aja kali ya?"

Akhirnya nara pun langsung masuk kamar cho. Iya, nara dari tadi yang ada di depan pintu kamar cho.

"Masih tidur aja ni orang" nara menghampiri cho, memasangkan selimut di badan cho, lalu duduk di sebelah cho yang kelihatannya lagi tidur.

"Masih tidur aja ni orang" nara menghampiri cho, memasangkan selimut di badan cho, lalu duduk di sebelah cho yang kelihatannya lagi tidur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bangunin gak ya?? Jangan deh, kasian juga. Capek kayaknya." gumam nara.

Nara masih di kamar cho dengan memandangi wajah cho sambil sesekali mengelus rambut cho.

"Lu orang baik cho. Sorry ya cho kalo misalkan gue belum bisa bales perlakuan baik lo ke gue. Tapi gue janji cho, gue gak akan kecewain lo. Lo juga janji jangan ngecewain gue ya cho.." ungkap nara ke cho yang lagi tidur.

Tapi

.

.

.

.

.

.
Tiba tiba

.

.

.

.

.
"Iya gue janji." cho menjawab curhatan nara.

"ANJIR!! KAGET BANGSAT!!" Nara teriak karena terkejoed terheran heran melihat cho ternyata belum tidur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"ANJIR!! KAGET BANGSAT!!" Nara teriak karena terkejoed terheran heran melihat cho ternyata belum tidur.

Sebenernya cho dari awal emang pengen ngisengin nara, jadi dia pura2 tidur deh. Eh nara malah curhat jadi mau gak mau harus dengerin dong.

"Hahahaha selow dong. Kok ngegas sih." cho bangun dan duduk

"Bangsat lu emang bangsat oh bangsat syekalee dirimu mr. Cho" bernada tapi tak tau dah lagu apaan.

"Jangan lupa yang tadi" cho

"Apaan?" nara

"Janji2 yang lo buat"

"Iye iye bawel!"

"Ada apa lu ke kamar gue? Mau tidur sama gue?" cho smirk ke nara

"Mauuuu" nara memanyunkan bibirnya

"Yaudah sini2 sama om" cho membuka kedua tangannya melebar.

Lalu keduanya saling menatap

Dan...

.

.

.

.

.

"IIIIH JIJIK ANJING!" Teriak keduanya lalu mereka tertawa bersama

Entahlah dua orang ini ngapain. Hanya mereka dan Tuhan yang tau. Authorpun tak tau. Wkwkwk

Mereka berdua emang gitu. Saling menggoda tapi tiba2 geli sendiri juga pada akhirnya.

"Tapi lu pantes jadi om2 pedo cho" goda nara sambil tertawa

"Matamu!!" cho marik hidung nara

"Ini hidung, oon! Bukan mata!"

"Yaudah jawab. Tadi lu mau ngapain kesini? Beneran mau tidur sama gue?"

"Najis sat! Gue mau ngasih tau, besok kita ke pantai sama sakura. Lu bawa kamera biar nanti sekalian sakura bisa foto prewed disana"

"Lah sianjir. Keknya gue kesini beneran buat jadi fotografer ya"

"Bacot! Mau gak?"

"Gak mau. Wlee"

"Ayolah cho. Pliiiisss."

"Sekali nggak tetep nggak."

"Aaahh, gue pingin banget mantai nih. Come on. Ya ya yaaa" nara menarik narik lengan cho

"Give me something." kata cho sambil mendekatkan wajahnya ke nara

"Ww-what do you want?" tanya nara yang lagi dugun dugun karna ditatap cho

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ww-what do you want?" tanya nara yang lagi dugun dugun karna ditatap cho.

================================
🦊Bersambung.. 🦊

Pencet bintang dong hehe. Maaciw 😘

...
Bonus pict

Bonus pict

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Friendzone with Cho Seungyoun ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang