"Melakukan apa?" tanya Krystal berusaha terdengar santai.

"KAU HARUS BERPISAH DENGANNYA KRYS! KAU DENGAR ITU!" Teriak Stevan dengan amarah menggebu-gebu.

Krystal menutup mata mendengar bentakan kasar dari Stevan. Apalagi ketika cengkraman di lengannya begitu mengerat. Krystal meringis.

"Lepas!" bentak Krystal tak kalah kencang. Ia berdiri lalu melepaskan tangan Stevan di lengannya.

Stevan berdiri kemudian menarik kasar lengan Krystal lagi. Krystal yang sedang berjalan menjauh kembali berbalik karena tarikan itu. Hal selanjutnya membuat Krystal jijik.

Krystal mencoba melepas pagutan kasar lelaki itu. Tak sadar air matanya merembes keluar. Tenaganya tidak cukup kuat untuk menghentikan kegiatan Stevan di bibirnya.

Stevan sangat menikmati pagutannya, Ia tak menyangka bibir Krystal begitu memabukan. Stev merasakan pergerakan Krystal sudah tidak ada lagi. Stevan membuka mata lalu melepas pagutannya. Ia mengelus pipi mulus Krystal dengan lembut, tapi matanya terlihat begitu membara. Matanya bertemu dengan mata datar Krystal.

"Berapa kali harus aku bilang, kau harus berpisah dengannya. Aku mencintaimu, sangat. Aku akan memberikan segalanya untukmu, lebih dari dia hm."

Cuih

Krystal meludahi wajah lelaki brengsek ini. Begitu memuakkan sampai Krystal sangat ingin terus meludahinya.

"Krys!" Stevan mengusap wajahnya kasar.

"Brengsek. Lelaki bajingan!" umpat Krystal lalu berlari meninggalkan tempat itu. Krystal akan melupakan semua ini. Pasti.

My PERFECT CEO❤ [KaiStal]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang