Prolog

66 4 3
                                    

Aku selalu bertanya-tanya tentang asal usulku, yang tidak ada nama khas tempat lahirku yaitu Sunda. Beberapa kali bertanya tentang nama kepada orang tuaku, mereka tidak pernah menjawabnya dengan saksama. Mengeluhkan kepadaku, kenapa aku selalu menanyakan hal itu terus. 

Apakah aku salah ketika hasratku kalap dengan arti dibalik namaku, baiklah, mereka memberikan nama Qory Nelisse Sukmajaya. Teman-temanku memberikan julukan kokom dan tak pernah sekalipun kupermasalahkan, namun saat teman kecilku dan tetangga sekitarku memanggil dengan nama kokom, orang tuaku pasti marah terutama ibu.

Nenekku adalah keturunan Sunda Eropa, dia bernama Laraswati Enrich Sukmajaya. Suatu ketika aku menanyakan tentang darimana namaku berasal dan kenapa mamah sebenci itu kepada nama belakangku, terutama Sukmajaya.

Alasan Nenek mengijinkan Ibu pergi ke Jakarta adalah untuk bersekolah fakultas Arsitektur, yang sudah lama diidamkannya. Namun ibu kemudian pergi ke Belanda untuk ekskursi ke sebuah perusahaan terkenal disana, Ibu bertemu dengan Bassilius yang sekarang adalah ayahku. Kakek dan Nenekku terpecah menjadi dua gagasan, Karena dari mereka ada yang tidak setuju jika Ibu menikah dengan Bassilius. Alasan kontrasnya karena Bassilius adalah orang asing dan tidak cocok untuk menikah dengan putri tunggal mereka, namun ibu meyakinkan mereka berdua bahwa setiap pilihan ada konsekuensinya. Hati kakek dan nenek pun luluh, sehingga mengijinkan bassilius untuk menikah dengannya. Tahun berikutnya tepat di rumah sakit yang tidak jauh dari rumahku sekarang, aku lahir.  Nama yang mereka sematkan adalah Sukmajaya, berasal dari nama turunan dari kakek. Semuanya berubah setelah kakek meninggal, tak ada warisan atau apapun itu. Selain dari sepucuk surat yang ditunjukan oleh wanita paruh baya bernama Mbok Narti, dia adalah mantan pacar kakek yang pernah ditinggalkannya. Dia berkata bahwa kakek meninggalkan seorang putra bernama Sukma Jayadi AR.

Muka nenek merah padam dan menahan amarahnya dibalik senyum kecilnya, terpaksa dan kehabisan kata-kata. 


You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 10, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Another CrownWhere stories live. Discover now