.

.

.

Start Play

Di sebuah kuil

"Dia sudah mati kah?" Tanya Kaguya pada pria berujubah putih yang baru datang

"Dia terlalu bodoh" Balas Urashiki singkat

"Sudahku duga dia akan mati dengan cepat....Urashiki aku sedikit kecewa kepadamu yang hampir mati dengan mudah oleh Ashura itu" Ucap Kaguya

"Ha'i maafkan saya Kaguya-sama dan jika anda tidak keberatan berilah hamba kekuatan untuk membalas kekelahan hamba dan saudara hamba yang mati ditangan Ashura itu" Balas Urashiki sambil merunduk badannya hormat

"Kekuatan kah?...... Baiklah akan ku beri kekuatan tapi dengan satu syarat" Ucap Kaguya sambil melihat wajah Urashiki dengan intents

"Apapun itu Kaguya-sama" Balas Urashiki dengan cepat

"Baiklah nanti malam ikutlah aku , kita akan membuat sedikit pertunjukan dan mengambil kekuatan untukmu" Ucap Kaguya sambil menyeringai

.

.

Di salah satu kamar mansion Gremory 

"Apa kau masih dalam masa subur mu Rias-chan?" Tanya Naruto yang wajahnya berada didepan wajah Rias

"Ya anata" Balas Rias sambil tersenyum lembut

"Apa kau sudah siap memiliki keturunan dan menjadi ibu dari anak anak kita ?" Tanya Naruto 

"Ya aku sangat siap anata , jadi kumohon jadikan lah aku seorang wanita " Balas Rias

"Kau tau ini akan menjadi awal baru kehidupan kita" Ucap Naruto sambil menempelkan keningnya ke kening Rias

"Aku sudah tidak sabar untuk menantikan itu" Balas Rias dengan suara yang lembut  

Setelah Naruto mendengar kalimat dari Rias , Naruto pun mendekatkan bibirnya ke bibir ranum milik Rias. Sedangkan Rias yang melihat Naruto mendekatkan bibirnya itu pun menutup kedua matanya guna menikmati kelembutan setiap lumatan bibir milik Naruto.

Cup

Naruto pun menempelkan bibirnya ke bibir ranum Rias dan menciumnya dengan lembut. Kemudian Rias pun terbuai dengan ciuman Naruto dan langsung membalas ciuman Naruto, kemudian mereka berciuman dengan panas.

"Kalau kau tidak yakin pada keputusanmu, kau bisa berhenti sekarang Rias-chan..."Ucap Naruto yang sudah melepaskan ciumannya

"Aku sudah yakin seratus persen" Balas Rias

"Jadi diamlah! Dan jadikan aku wanita seutuhnya A-na-ta" Lanjut Rias dengan nada sensual

"Baiklah..." Ucap Naruto

Cup

Naruto pun kembali mencium Rias dan dibalas oleh Rias dan membuat mereka saling bertukar saliva. Suasana hangat berpadu cinta memenuhi jiwa dan raga mereka. Timbul rasa ingin memiliki satu sama lain sehingga membuat aktivitas dimalam hari mereka semakin panas. 

Hubungan suami istri tersebut dilakukan dalam waktu yang cukup lama. Bukti dari kegiatan yang lama tersebut adalah banyaknya keringat yang keluar dari seluruh tubuh kedua pasangan tersebut. Namun sayangnya tanpa mereka sadari, kalau kegiatan mereka telah dintip oleh dua orang, sebab nampaknya mereka lupa mengunci pintu sebelum melakukan hubungan intim tersebut.

Naruto DXD : The Final Battle in the DXD DimensionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang