"Jeon Wonwoo-ssi, ini putriku yang akan menjalani masa percobaan selama 3 bulan di kantormu, aku harap kau bisa membimbingnya menjadi orang yang disiplin dan berguna" tutur ayahnya Nancy , ia menyenggol lengan putrinya itu agar berhenti bermain ponsel dan memberi salam pada calon direktur nya
Nancy membuka kacamatanya dan mendongak, yang pertama dia lihat adalah seorang pria tampan yang sedang tersenyum ke arahnya , Nancy sedikit ternganga, dia pikir ayahnya akan menjadikan dia sekretaris dari direktur tua yang umurnya sama dengan ayahnya. Tapi melihat pria didepannya ini membuat Nancy jadi memikirkan usulan ayahnya lagi
"Saya juga cukup baru berada di kursi direktur ini, walaupun tak cukup berpengalaman saya akan berusaha membimbing anak anda"tutur Wonwoo seraya tersenyum
Nancy menatap ke arah ayahnya "Appa, kapan aku bisa mulai bekerja disini?"
"Besok, dan jangan gunakan pakaian nyentrik seperti ini lagi Nancy, kau akan mempermalukan Appa" Nancy mempoutkan bibirnya karena ayahnya seakan ingin mempermalukan Nancy didepan direktur muda ini
.
Saat awal-awal Nancy bekerja, ia kerap sekali dibicarakan karena pakaiannya yang melenceng dari aturan dan juga karena koneksinya yang bisa langsung bekerja sebagai sekretaris. Namun direktur nya ini selalu menghentikan gunjingan para karyawannya dan sabar menjelaskan kalau Nancy hanya menjalani masa percobaan, itu membuat seakan Nancy di lindungi , semakin lama bekerja dengan Wonwoo akhirnya Nancy berhasil menjadi perempuan disiplin seperti permintaan ayahnya . Namun bukannya langsung bergabung dengan perusahaan ayahnya sendiri, Nancy bersikeras untuk memperpanjang masa kerjanya menjadi sekretaris Wonwoo. Ia sadar kalau dirinya sudah jatuh cinta pada direktur nya ini.
Flashback off
Beberapa minggu kemudian, Dahyun jadi sering sakit kepala dan mual, hal itu langsung mendapat atensi ibu mertuanya. Eun Hye langsung membawa Dahyun ke rumah sakit dan ternyata dugaan Eun Hye benar, saat ini menantunya itu sedang hamil , usia kandungan Dahyun sudah 5 minggu
"Eommonim, aku hamil, aku benar-benar hamil" ucap Dahyun memasang wajah sumringahnya, Eun Hye mengangguk dan langsung memeluk Dahyun "benar, akhirnya penantian kalian terpenuhi juga"
Saat Dahyun dan ibu mertuanya pulang dari rumah sakit, Wonwoo yang memang sedang menunggu di ruang tengah langsung berlari dan menanyakan apa yang terjadi
"Bagaimana? Apa yang terjadi?" tanya Wonwoo khawatir
"Kau sebentar lagi menjadi seorang ayah Wonwoo" mendengar itu Wonwoo langsung mengalihkan pandangannya ke perut rata Dahyun lalu menatap Dahyun secara bergantian , Dahyun hanya membalas dengan senyuman dan anggukan pelan . Setelah itu Wonwoo langsung menarik tangan Dahyun untuk duduk di sofa
"Sudah berapa lama?" tanya Wonwoo dengan senyum sumringah yang terpatri diwajahnya"Dokter bilang sudah 5 minggu" jawab Dahyun. Sekarang Eun Hye sudah ikut terduduk juga disofa
Wonwoo menarik Dahyun dan memeluknya lalu membisikkan sesuatu ke telinga istrinya itu "terima kasih Dahyun"_ Dahyun pun hanya mengelus punggung Wonwoo dan mengangguk seraya tersenyum, dia harap dengan kehamilannya ini akan mendatangkan takdir yang lebih baik dalam hidupnya
.
Wonwoo mengadakan pertemuan di aula gedung kantornya dengan mengajak seluruh karyawannya untuk berkumpul.
"Dalam rangka merayakan kehamilan istriku , Jeon Dahyun, tolong kalian beri potongan seluruh barang yang ada di gedung perbelanjaan pusat JC sebanyak 50% " tutur Wonwoo dengan senyum sumringahny
Nancy yang berdiri disebelah Wonwoo pun terkejut bukan main, dia tidak suka dengan fakta itu, ia pun mengangkat tangan kanannya berniat menginterupsi
KAMU SEDANG MEMBACA
FATED ✔
HorrorKim Dahyun, seorang psikiater yang tiba tiba dimintai seseorang untuk mengobati ibunya yang sakit jiwa dan trauma akibat kematian anak bungsunya. Dan sialnya Dahyun malah di deklarasikan sebagai calon istri dari pria bernama Jeon Wonwoo itu. Bagaim...
Fated : 27
Mulai dari awal