"Ahhhh." desah mereka bersama saat mencapai klimaks.
Tanpa persetujan lagi dari Jiyeon,,Jungkook melanjutkan kembali kegiatan panas mereka didalam kolam renang hingga membuat air kolam berteriak tanpa memperdulikan kemungkinan kegiatan mereka akan di dengar oleh sahabat-sahabatnya.
🌚 🌚 🌚 🌚
"Yeon ,,kenapa lama sekali.kami sudah menunggu kalian daritadi "ujar Yiren menggerutu ketika melihat sosok Jiyeon bersama Jungkook yang keluar dari kamar mereka dan bergabung bersama yang lainnya yang sedari sudah memulai acara memanggang.
"Maaf."balas Jiyeon yang merasa bersalah pada semuanya.
"Tidak apa-apa,,kami memakluminya. Ah ya Jiyeon, aku rasa kau cocok me jadi penyanyi.suaramu sangatlah merdu tadi." Taeyong melontarkan ucapannya dan terkekeh geli bersama Hanbin yang berada disebelahnya.
'Sial' wajah Jiyeon memerah padam karena ejekan Taeyong. Kenapa ia bisa sampai lupa jika kamar villanya berada diantara Taeyong dan Hanbin Yang tingkat kemesumannya diatas rata-rata.
"Suara apa??" tanya Sehun.
Kini Sehun dan Eunwoo sudah ikut bergabung dengan membawa piring berisi jagung bakar.
"Double sial! Jika Sehyn mengetahui hal ini aku pasti akan menjadi bulanannya seumur hidup." Jiyeon meremas Dressnya dengan khawatir.
"Masakan ala chef Taeyung sudah siap." Taehyung muncul tiba-tiba dengan sebuah piring berisi sosis bakar yang hampir gosong membuat semua disana bergidik ngeri melihat makanan yang dibawah Taehyung.
Jiyeon memilih beranjak mendekati Myungsoo dan Jaehyun yang sedang memanggang sate sedangkan tidak jauh dari mereka Mingyu dan Yoongi tampak tengah mengiris daging ayam. Sungguh tidak dipercaya pria tampan mafia bisa mengerjaan seperti itu.
"Ada yang bisa aku bantu??" tanya Jiyeon.
"Tidak ada,,lebih baik kau kembali duduk ditempatmu sebelum Jungkook menyusul kesini." Minyun yang entah dari mana muncul sambil membawa satu junk beer ditangannya.
Minyun mendorong Jiyeon dengan sebelah tangannya dan dengan terpaksa Jiyeon kembali duduk diantara teman-temnnya. Ia meminum orange jus yang memang dipesan khusus untuk Jiyeon dan Yiren sedangkan para pria meminum beer yang dibawah Minyun tadi.
"Tatto yang indah,,Jiyeon." Lay menunjuk lekukan dibawah telinga Jiyeon sehingga gadis itu reflek menutupinya.
"Apa itu Kissmar??" tanya Eunwoo dengan polosnya. Demi tuhan,,sejak kapan Eunwoo tertular kejahilan Sehun dan Taeyong.
Wajah Jiyeon semakin merah karena mereka kembali membahas dirinnya.
"Pertanyaanmh sangatlah bodoh,,Eunwoo. tentu saja itu kissmark atau mungkin digigit vampire...hahahahha."Jimin tertawa keras hingga membuat Yiren mencubit perutnya.
"Auchh,,sayang. Maafkan aku,,jangan mencubitku seperti itu lagi." Jimin mengecup tangan Yiren hingga membuat gadis itu terpaku dan menganggukan kepalanya.
"Jiyeon...sebenarnya kami sudah melihat Tatto itu sedari awal,,namun kami tidak ingin membuatmu malu, mau bagaimana lagi jika Lay tidak bis mengontrol mulutnya,,jadi tidak perlu ditutupi lagi tatto indahmu itu." Jaebum tersenyum geli ke arah Jiyeon.
"Apa yang kalian bicarakan?? sepertinya seru sekali."
"Jungkook,,aku mau ikan itu." Jiyeon menunjuk ikan yang ada didekat Jungkook sehingga pria itu dengan sigap memotong sedikit daging ikan dan meletakannya kedalan piring.
Jiyeon hendak memasukan potongan ikannya terhenti saat aroma dari ikan menusuk hidungnya.
"Kenapa tidak jadi dimakan?" tanya Jungkook pada Jiyeon yang meletakan kembali daging ikan itu.
"Ada apa denganmu,,Yeon."tanya Yiren khaawatir.
"Aku tidak ap......Hoeekk.." Jiyeon langsung beranjak dari tempat duduknya sebelum ia memuntah.
"Hoeekkk.....Hoeekkk...."
#31
Mulai dari awal