"Au ah mama.... ikut audisi Stand Up Comedy aja mah, Sean yakin mama pasti lulus seleksi..." Kata Sean sambil tertawa di ikuti gelak tawa Sofia dan Sammy.

"Hmm mulai lagi kalian giliran bully mama kompaknya minta ampun... dasar anak-anak ini" Kata Emma sambil memukul kepala kedua anaknya menggunakan sendok nasi.

"Udah-udah.... cukup untuk pagi ini... nanti adanya kalian terlambat lagi." Kata Sammy.

Mereka pun menghentikan tawa mereka... dan sarapan.

__________

Selesai Sarapan, Sofia langsung keluar setelah meminta uang jajan.

"Loh Sofi, nggak berangkat bareng kakakmu?" Tanya Sammy.

"Nggak pah, Sofi mau berangkat bareng David." Kata Sofia.

"David? Siapa itu?" Tanya Sammy.

"Itu anaknya Emely sama Edmund, tetangga sebelah..." Jawab Emma.

"Anaknya Edmund William?" Tanya Sammy.

"Iya temen kamu." Jawab Emma.

"Ohh kok bisa kenal?" Tanya Sammy kali ini pada Sofia.

"Ishhh..... papa banyak tanya deh... kepo banget sih!" Kesal Sofia pada Sammy.

"Yaelah gitu amat jadi anak...." Jawab Sammy malas.

"Udah ah... Sofi berangkat dulu bye-bye beloved family...." Kata Sofia lalu keluar rumah.

"Sean..." Panggil Sammy.

"Ya pah..." Tanya Sean.

"Memangnya si Sofi pacaran sama siapa itu... siapa?" Tanya Sammy.

"David pah..."Lengkap Sean.

"Nah iya dia? Gimana anaknya bagus kan?" Tanya Sammy.

"Sejauh yang Sean liat... David bagus-bagus aja kok pah... malahan kelihatan tuh anak, cupu,polos gitu pah.." Jawab Sean.

"Hmm baguslah.... kirain David itu anaknya packboy...." Kata Sammy.

"Iyalah bagus... nggak kayak kamu dulu!" Sindir Emma.

"Hehe itu kan dulu honey.... sekarang mah dah tobat...." Jawab Sammy cengengesan.

________

Sesampainya didepan gerbang rumahnya....

Sofia terpekik kaget.

"Kyaaaaaaa........ Demi Dewa NEPTUNUS Astaga...." Teriak Sofia melengking.

Sammy, Emma, dan Sean yang mendengar teriakkan ultrasonic itupun langsung menuju arah sumber suara.

"Sofia... ada apa nak?!" Tanya Emma khawatir.

"Ehh dek lo napa?!" Tanya Sean heboh.

"Astaga putriku tercinta ada gerangan apakah sehingga suara teriakkan mu mengalahkan lumba-lumba dilaut?!" Tanya Sammy dramatis.

"Huaa... daddy....." Teriak Sofia, sambil memeluk Sammy.

"Yah.. kumat dah manjanya." Kata Sean dan Emma bersamaan.

"itu tadi ada tokek ijo jatuh tepat di depan Sofi..... waktu Sofi buka pagar rumah... eh tau-taunya tu tokek jatuh...." Isak Sofia, dipelukan Sammy.

"Sudah-sudah tenang... ya...." Sammy menenangkan anaknya.

Pada saat seperti itu mereka kembali dengan sesuatu yang juga tiba-tiba jatuh dari pohon......

"Astaga jancok...." Pekik Sean.

My Innocently Boyfriend Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang