"Hmm ya dia adikku!" Jawab Ara tanpa menatap ke arah Aldi....
"Ohh-" Ucap Aldi
"Eh kita sebentar masuk Mata pelajaran apa?" Tanya Aldi basa basi...
"Bahasa Jepang & Kimia" Ara baru ingat kalau dia lupa membawa buku Lks kimianya. Ah mati lah Ara dia pasti akan dihukum oleh guru killer itu.
"Aduh malu-maluin aja kalau aku sampai kena hukum" Bantin Ara....
Setibanya dikelas dimana Ara dan Aldi akan berpisah karena tempat duduk mereka yang jauh...Ara sudah was was dengan apa yang akan terjadi dengan dirinya sebentar. Ara terus berdoa agar Ibu Arsa tidak masuk, yah itu adalah guru killer di Mata pelajaran kimia..
~Tiiiingggg
ttiiiinggggg~~
Itu adalah suara bel yang menandakan bahwa semua siswa diharapkan masuk ke dalam kelas, karena pelajaran akan segera dimulai...Ami yang duduk disamping Ara merasa aneh dengan tingkah Ara yang gelisah, juga tidak berbicara sedari tadi dan mukanya terlihat sangat pucat yang membuatnya terlihat seperti mayat hidup......
"Ara kok lo kek orang ketakutan gitu, ada apa sih?" Tanya Ami dengan raut wajah penasaran.....
"Lo takut ya kalau Ibu Arsa masuk" Lanjur Ami dengan nada mengejek...
"Ahhh~ gimana ni Ami, aku nggak bawa buku Lks Kimia!" Ucap Ara dengan wajah yang sudah pucat bak mayat hidup...
"Astaga Ara kok lo bisa lupa sih,, kalau gini ceritanya lo bisa kena hukuman,,aduuuh!!" Jawab Ami yang juga dibuat panik dan kasian ke temannya itu...
"Hm gimana ini aku udah takut banget. apa aku keluar aja kali ya!!" Ucap Ara yang sudah sangat panik, sampai-sampai tangannya gemeteran...
Tak lama kemudian Ibu Arsa memasuki kelas dengan tatapannya yang tajam dan jika dia berbalik dan melihat siswa-siswa itu seakan sedang mengintimidasi....kelas tiba-tiba saja langsung hening ketika guru killer itu masuk..kemudian dia duduk di kursinya, lalu tak lama mulai menulis ke papan tulis dan tentunya ia memberikan soal tanpa harus menjelaskan lagi ke murid-muridnya, karena menurutnya mereka semua pasti sudah belajar dari buku Lks yang telah dia bagikan. Dan dia pernah bilang bahwa, jika ada muridnya yang tidak membawa buku Lks Kimia, maka dia akan diberi hukuman.......
Disaat semua siswa sedang memperhatikan Ibu Arsa ke depan..di satu posisi dimana Ara sudah sangat panik dan ingin mengatakan kepada guru killer itu bahwa dia lupa membawa buku Lks...Saat hendak maju kedepan dan ingin mengatakan yang sebenarnya.Tetapi tiba-tiba saja ada yang memegang pundaknya dari belakang..kemudian dia berbalik dannn.....
"Ara kamu kenapa?, kok dari tadi aku liat gelisah bangat" Aldi yang dari tadi melihat tingkah aneh Ara pun langsung maju ke depan dan menanyakannya ke Ara...
"Iyah Aldi,,aku lupa membawa buku Lks ku!" Jawab Ara dengan raut wajah yang sudah sangat puncat dan panik...
"Ahiyah kamu pake aja buku aku" aldi memberikan bukunya ke Ara.......
"Eh- tapi Aldi kamu gimana!!" Ucap Ara merasa bersalah. dan menatap mata Aldi yang terlihat tulus membantunya...
"Em aku nggak apa-apa kok" Jawab Aldi dengan wajah tersenyum dan meyakinkan Ara...
"T-a--" kata-kata Ara terpotong oleh Aldi...
"Tidak apa-apa Ara"...Ucap Aldi sambil mengacak rambut Ara, lalu tersenyum...
Perlakuan itu membuat Ara malu..."Siapa sih yang nggak baper kalau di perlakuin seperti itu. dan dia orang pertama yang melakukan itu padaku" Batin Ara yang mulai meronta.....
Kamudian Aldi maju kedepan dan memberi tahu ibu bahwa dia lupa membawa buku Lks Kimianya....
"Alldiiiii kok bisa-bisanya ya kamu tidak membawa buku Lks itu" Teriak Ibu Arsa dihadapan Aldi, karena tidak percaya dengan apa yang dilakukan oleh murid kesayangannya itu ...
Dan sontak saja semua murid kaget, dan memfokuskan pandangan mereka kedepan untuk melihat siapa yang telah di marahi oleh guru yang terkenal galak itu..dan yah mereka semua terkejut kecuali Ara dan Ami yang telah mengetahui hal itu terlebih dahulu. mereka tidak menyangka dia adalah Aldi Rahman yang notabenenya murid paling pintar dikelas dan juga sangat tampan dan cool itu.
"Iya Ibu. Maaf" Dengan raut muka sedih yang dibuat-buat agar Ibu percaya bahwa dia menyesali perbuatannya,,kemudian dia mencoba merayu Ibu agar tidak menghukumnya....
Dan yah itu berhasil......
"Untung saja kau murid andalanku!" Bisik Ibu Arsa kepada Aldi...dan tak ada seorang pun yang tau apa yang telah dibicarakan Aldi dan guru tersebut..
"Baiklah ibu tidak akan menghukummu. Tapi jangan mengulanginya lagi!!" Ujar Ibu Arsa memperingati muridnya itu...
Lalu Aldi kembali ke tempat duduknya..dan melihat Ara yang dari tadi hanya menundukkan kepalanya, mungkin karena takut dan merasa bersalah..
After hampir 2 jam lebih, akhirnya Mata pelajaran selesai...kemudian dilanjutkan dengan pelajaran Bahasa Jepang..Tetapi ketua kelas mereka menyampaikan bahwa Sense (guru) tidak masuk berhubung sedang sakit..Dan tentu saja semua murid sangat gembira dengan berita itu, dan mereka bisa pulang lebih awal.....
Jangan lupa vote dan komennya teman-teman💕
~Next
The Third Day
Mulai dari awal