USHIJIMA WAKATOSHI (POV)

Start from the beginning
                                    

" Terus gimana?" Tanya ku

" Nama marga mu menjadi H.U wakatoshi , atau Hinata Ushijima Wakatoshi" ucap tendou

" Oh aku paham , berarti kau juga?" Ucap ku

" Ya nama marga ku jadi H.T Satori " ucap tendou

" Baiklah aku mengerti" ucapku

" Ayo masuk ke dalam , sebelum ruangan itu menjadi ramai" ajak tendou

" Baiklah ayo " ucap Ushijima lalu mereka berdua masuk kedalam ruangan itu

(Btw gais tadi pas aone ciuman sama si Hinata itu ushijima udh di depan kamarnya terus ushijima liat di depan pintu ruangannya kan ada kaca kecil tuh )

" Apa kami mengganggu?" Tanya tendou yang masuk terlebih dahulu

" Aah , tidak tendou-san " ucap aone

" Kau jika bersama shoyo banyak bicara yah? Aku kagum loh" ucap tendou yang duduk di samping bangku aone .

" Kau mau makan buah sho?" Tanya aone

" Tidak , aku bosan ." Ucap shoyo

" Aku bawa Taiyaki , kau mau?" Tanyaku

" Waaaaah mauuu!" Ucap shoyo dengan mata yang berbinar binar

" Nih , aku tak tau kau suka yang rasa apa , jadi kubelikan 3 rasa , rasa coklat , kacang merah dan originalnya krim sus" ucapku

" Waaaaah , terimakasih kalau untuk Taiyaki aku suka semua Ushijima-san" ucap shoyo

" Ini , selagi masih hangat" ucapku sambil menyuapkan satu buah Taiyaki padanya

" Ini enak , kacang merahnya manis banget" ucap shoyo dengan mata berembun

" Aku juga bawa susu dan yogurt untuk mu sho-chan" ucap tendou yang menyodorkan satu liter susu untuk dia minum nanti

" Arigatou kalian semua " ucap shoyo

" Ne aone , kau mau ikut dengan ku sebentar? Aku mau membeli sesuatu untuk dia sebagai teman tidurnya , aku tau shoyo tidak bisa tidur tanpa bola volley di sampingnya jadi aku mau beli pengganti bola volley , kau bisa menemani ku?" Tanya tendou

Aone mengangguk paham dan pergi bersama tendou .

" Sho , gimana sudah baikan?" Tanyaku

" Belum seperti ada yg mengganjal pada kaki ku , dan sakit untuk bergerak" ucap shoyo murung .

" Kau mau ke kamar mandi ? Atau mau duduk dekat jendela? Biar tak bosan " tawar ku

" Aku mau kekamar mandi mau buang air kecil , tapi disini belum ada kursi roda " murung shoyo

" Kageyama sedang membelinya untuk mu sini aku gendong , ingat kau harus duduk pipis nya ya , soalnya luka operasi di kaki mu belum pulih" ucap Ushijima dan menggendong shoyo ala bridal style menuju kamar mandi

" Baiklah , ne ushijima-san apa aku tidak berat? Mengapa anak anak di mansion utama senang sekali menggendongku" tanya shoyo yang ada dalam gendongan ku

" Kau ringan shoyo , aku merasa seperti menggendong boneka saja " ucapku

" Baik ushijima-san aku mengerti" ucap Shoyo

" Ne , sho-chan , bisakah kau memanggilku , wakatoshi-kun? Atau kalau kepanjangan waka-kun saja" tanya ku

" Baiklah aku akan memanggilmu waka-kun" ucap shoyo

Aku menunggunya di luar kamar mandi dan menyusun kalimat untuk menyatakan perasaan ku padanya , memang ku akui aku belum rela mengatakan padanya tapi aku berharap aku tak kecewa , kami-sama bantu aku

" Ne waka-kun, aku sudah selesai aku ingin kembali ke tempat tidur" ucap shoyo dari dalam kamar mandi

" Baik sebentar " aku masuk kedalam kamar mandi dan menggendong shoyo ala koala .

" Ne sho , lihat mata ku sebentar " perintah ku , dan shoyo langsung menatap ku dengan wajah yang sedikit memerah ku dudukan shoyo di sofa dan masih berada di pangkuan ku .

" Aku mencintai mu sho , aku terkagum pada mu , aku tidak menikah terpaksa dengan mu , aku memang di jodohkan tapi aku bukan seorang laki laki yang bermain main dengan perasaan , aku memang bodoh dalam cinta dan perasaan tapi aku sadar aku tak bisa memendam ini sendirian , ku mohon jika kau menikah dengan mereka ku mohon kau adil dalam membagi waktu bersama ku pula" ucap ku sambil memegang pipi gembul shoyo

" Waka-kun , k-kau serius?" Tanya shoyo

" Aku serius , aku hanya ingin engkau , ku mohon beri aku kesempatan untuk mengisi hatimu , aku mencintaimu " ucap ku sambil menaruh kepalanya di dadaku

" Detak jantung mu cepat sekali , segitu nya kau jatuh cinta pada ku waka-kun?" Tanya shoyo dalam pelukanku

" Iya sangat , sangat besar sayang" ucap wakatoshi .

" Terimakasih" kulihat shoyo menangis haru dan aku menciumnya lembut di dahi nya .

" Aku tak mau merusak mu atau menandai mu tanpa seizin mu sho, jadi ku mohon jangan sampai membuatku kelebihan batas" ucapku
Shoyo mengangguk lucu dan kembali berpelukan dengan Ushijima

" Aku tak mau merusak mu atau menandai mu tanpa seizin mu sho, jadi ku mohon jangan sampai membuatku kelebihan batas" ucapkuShoyo mengangguk lucu dan kembali berpelukan dengan Ushijima

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


















.

.



















TEBECE GAIS BESOK KU LANJUTKAN MAAF BORING DI KASI KOMEN VOTE JUGA BOLEH ❤️🔥

LINGKARAN CINTAWhere stories live. Discover now