Tidak membutuhkan waktu lama, Daniel pun langsung keluar dari dalam kamar mandi.
"Wah... Dia sangat tampan" Gumam Selin kagum.
Daniel yang melihat wajah Selin terpesona dengan tubuhnya, langsung tersenyum dan tambah membuat aura ketampanannya semakin besar.
"Ayok" Ajak Daniel.
"Mmmm, Kemana?" Selin kembali fokus.
"Makan sayang, Semuanya telah menunggu kita" Jawab Daniel.
"Ooh... Ayok" Selin bangkit berdiri dari atas ranjang, dan langsung merangkul lengan kekar Daniel.
Diruang Makan telah berkumpul semua anggota Keluarga.
"Wahh.... Pengantin baru kita ini sangat Tampan dan juga Cantik yaa, Semoga aku cepat-cepat dapat keponakan, Amin" Ucap Vino meledek Daniel.
Wajah Selin pun langsung merona, Selin merasa sangat Malu. Sedangkan Daniel biasa-biasa saja, Lebih memilih mempersilahkan Selin untuk duduk.
"Terima kasih Niel" Ucap Selin tersenyum.
"Sama-sama sayang" Balas Daniel.
Mereka pun langsung makan, Tampa ada yang bersuara kecuali detingan Sendok.
Setelah Selesai makan, baru ada yang membuka suara, "Niel, Bagaimana dengan bulan madu kalian?" Tanya Kevin.
"Aku tidak tau pah.. Semua tergantung dengan Selin" Jawab Daniel.
"Hmm" Selin salah tingkah.
"Bagaiman Nak Selin, Nak Selin mau bulan madu dimana? Tanya Kevin lagi.
"Pah.. Aku dimana saja pun tidak apa-apa" Balas Selin tersenyum.
"Wahh... Mau bulan Madu saja tanya-tanyaan" Ledek Vino lagi.
"Baiklah, Bulan madu kami akan disini, Kami akan menetap disini selama seminggu, Dan untuk urusan perusahaan Harsan yang akan menghendel semua" Jawab Daniel.
"Baik tuan" Balas Harsan.
.
Sekarang tinggal-lah hanya Daniel dan Selin, yang lain telah berpulangan ke Negara mereka.
"Sayang ayok" Ajak Daniel.
"Bentar sayang Sedikit lagi" Ucap Selin memolesin wajahnnya.
"Aakkkhhh Selesai, Ayok" Selin pun langsung menyambar lengan Daniel.
"Kamu suka Mobil atau Motor?" Tanya Daniel saat mereka telah berada di dalam lift.
"Mmm sepertinya lebih Seru kalau kita naik Motor deh" Jawab Selin senang.
"Baiklah"
Sesampainya Mereka di Loby, Daniel dan Selin langsung keluar, dan tampaklah disana sipetugas telah berdiri di samping Motor yang Daniel perintahkan.