NATA[HIATUS]

By itaThalita

417 124 117

[Follow sebelum baca] Gimana jadi nya seorang cowo yang cool, dingin, galak, dan famous di sekolah nya, jatuh... More

NATA || Satu
NATA || Dua
NATA || Empat
NATA || Lima
NATA || Enam
NATA || Tujuh
NATA || Delapan

NATA || Tiga

64 20 12
By itaThalita

Hari ini Velo, berangkat ke sekolah bareng kakaknya. Kata Kakaknya sih dia ada kuliah pagi. Velo pun menurut saja. Sekitar 20 menit di perjalanan, akhirnya Velo sampai di depan gerbang sekolahnya.

"Kak, Thalla sekolah dulu ya" ujar Velo sambil menyalami tangan kakaknya. Vero.

"Belajar yang bener, biar bisa jadi kebanggaan keluarga" ucap Vero

"Iya-iya terserah kakak aja"

"Ya udah kakak ke kampus dulu"

"Eits, tunggu bentar. Ada yang kakak lupa"

"Apa sih dek?" Tanya Vero. Velo menjawab dengan menempelkan jari telunjuknya di pipinya. Vero yang mengerti pun langsung mencium pipi adiknya itu.

"Ya udah kakak ke kampus dulu ya"

"Iya, hati-hati"

"Iya adek yang paling kakak sayang"

"Bye"

"Bye"

Vero pun melajukan motornya ke arah kampus.

"Dorr"

"Ayam, bebek, kecoa, cicak" kaget Velo karna ada yang mengagetkannya

"Kurang banyak nyebut hewannya" ujar Clell. Iya, yang tadi mengagetkan Velo adalah kakak kelas nya. Yaitu Clell.

"Aku duluan kak" jawab Velo cetus dan langsung berjalan meninggalkan Clell.

"Cuek amat tu anak, awas aja suatu hari nanti gw pasti ngebuat lo ga cuek sama gw" batin Clell.

Saat sedang berjalan menuju kelas, ada yang menabrak. Dan lagi-lagi yang menabraknya adalah sang kapten futsal.

"Tante-tante ini lagi" ujar Nallar dingin dan hanya di balas deheman oleh Velo. Velo pun melanjutkan perjalanannya ke kelas. Saat masuk kelas, ternyata kelas belum terlalu ramai. Ia memutuskan untuk ke taman. Hanya sekedar nyari angin.

Di taman..

"Thalla Veloraaa" panggil seseorang

"Hm?" Jawab Velo dingin

"Cuek amat neng"

"Ya"

"Jangan cuek lah Vel, aku ini kan udah di anggap teman sama kamu"

"Ya Rachel"

"Sini deh, aku tunjukin tempat yang indah" ucap Rachel sambil menarik tangan Velo dan membawa Velo ke belakang taman

"Wow!" Ujar Velo kagum dengan apa yang di lihat nya

"Nah kan aku bilang apa. Ini tuh tempat favorit aku"

"Sendiri?"

"Dulu aku punya kakak kelas, yang deket banget sama aku. Tapi sayang dia pindah ke USA" ucap Rachel dengan senyum kecut nya

"Ya bagus dong dia ke USA"

"Iya juga sih"

"Eh btw bentar lagi masuk. Istirahat kita kesini lagi mau ga?"

"Si Velo keracunan"

"Ha?"

"Maksudnya Velo keracunan cantik"

"Hm"

Di kelas, sedang berlangsung pelajaran yang sangat-sangat di sukai Velo. Yaitu kimia. Saat orang lain ogah-ogahan ngerjain kimia, Velo malah rajin. Saking cintanya sama pelajaran kimia, sampul buku nya pun rumus kimia semua. Rachel agak mideng karna kesukaan Velo. Pertama kenal Velo, Rachel merasa kalo Velo itu orang nya cuek, bodo amatan, dan dingin. Tetapi saat kenal deket, kemana sifat saat iya kenal dulu? Ah ntah lah. Mereka adalah teman yang kompak. Jika Rachel kurang ngerti kimia atau matematika, dia akan menanya pada Velo. Dan sebaliknya juga, kalo Velo kurang ngerti ipa, dia akan menanya pada Rachel.
Setelah Rachel cukup mideng atas pembelajaran yang di beri bu Tika, akhirnya bel istirahat berbunyi

Tringg...

"Akhirnya istirahat juga, kepala aku rasanya mau pecah" celetuk Rachel

"Pecahin aja"

"Jangan lah, ntar kalo aku mati kamu kan sedih"

"Mana ada"

"Ngaku aja"

"Ah dahlah, gw mau ke belakang taman. Lo mau ikut?"

"Ya ikut lah, ntar kalo kamu sendiri kesasar"

"Serah" ujar Velo sambil berjalan meninggalkan Rachel yang menggerutu

Saat sedang fokus ke arah jalan, tiba-tiba Nallar menabrak Velo lagi

"Eh, gw muak tau ga di tabrak sama lo!" Demi apa? Velo ngomong panjang lebar kek gini!

"Makanya jan ngalangin jalan tante!" Kesal Nallar

"Gw ga pernah ya, ngalangin jalan! Lo aja tuh yang matanya di lutut! Emang pantes ya ni anak di panggil mata lutut!"

"Ssstt" lerai seseorang saat Nallar ingin membalas cibiran Velo

"Apa sih lo mah" kesal Nallar

"Buat kapten futsal sekaligus temen gw, nih ya babang kasih tau. Kalo debat jangan di depan orang ganteng dong"

"Diem lo Hervin! Lo gatau apa gw lagi naik pitam?"

"Tumben banget dah temen gw yang satu ini debat sama cewe. Ngomong nya juga panjang kek trotoar"

"Permisi, keturunan cina lewat" ujar seseorang yang tak di kenali oleh Velo

"Eh chang ju nha dhi, dan Hervin Ray Daseno, kalo lo mau duluan duluan aja! Ga usah ganggu gw debat sama tante-tante ini!" Ucap Nallar. Manik mata Nallar tak lepas dari pandangan Velo. Karna kesal, Velo pun berjalan mendahului mereka.

"Ah ga jadi deh gw kenalan sama temennya si Lia" ucap Hervin kecewa

"Lia siapa?" Tanya Ju Nha Dhi

"Lifa Rachellia ncang!" Jawab Hervin

Nallar tak memperdulikan Hervin dan Ju Nha debat. Karna ia muak.
●●●
"Eh Velo tungguin aku!" Teriak seseorang, ya siapa lagi kalo bukan Rachel. Velo pun berhenti tanpa membalikkan badannya. Rachel pun mempercepat jalannya.

Ngosh, nghos, nghos

Suara Nafas Rachel terdengar jelas di kuping Velo.

"Siput" ejek Velo dan hanya di balas delikan oleh Rachel
Mereka pun berjalan menuju belakang taman. Saat mereka sampai di belakang taman, mereka mendengar suara tangisan.

"Sstt, Vel, kamu denger ga?" Tanya Rachel dan di balas angkatan alis dari Velo

"Itu ada yang nangis"

"Yang penting bukan hantu" jawab Velo dingin. Rachel berjalan mendahulukan Velo. Rachel menyamperi orang yang tadi sedang menangis.

"Hei, kamu kenapa?" Tanya Rachel

"Gapapa" jawab wanita yang tadi menangis

"Eh kenalin, aku Lifa Rachellia. Kamu siapa?"

"Aku Olivia Zarena. Panggil aja Via" jawab Via

"Owh. Btw kenalin ini temen aku yang paling dingin. Namanya Thalla Velora. Panggil aja Velo." Ujar Rachel

"Salken" ucap Via

"Ya" jawab Velo masih dengan sikap dinginnya

"Kelas berapa?" Tanya Velo

"1 IPS"

"Owh, aku sama Velo kelas 2 MIPA"

"Dia ga nanya ke lu Rachel"

"Sewot mulu kamu mah"

Tanpa di sadari, terukir senyum di wajah Via.

"Makasih udah bikin aku senyum ya kak" ucap Via

"Emang lucu?" Tanya Velo

"Velo! Udah gera! Dia teh lagi sedih"

"Ya maap"

"Kamu teh kenapa tadi teh nangis?"

"Biasalah, soal cowo"

"Kenapa?"

"Dia selingkuh teh"

"Ih budak leutik geus di ajar salingkuh" kesal Rachel (Ih anak kecil sudah di ajari selingkuh)

"Kelas 3 IPS, ai teteh" ucap Via sambil terkekeh

"Mampus lu, kualat" celetuk Velo

"Sewot mulu!" Jawab Rachel

"Siapa nama cowonya?" Tanya Rachel pada Via

"Rev-"

Tiba-tiba omongan Via berhenti, seraya ada lelaki yang menariknya.

TBC
•••
Salam hangat. #TRR









Continue Reading

You'll Also Like

124K 14.2K 12
Sequel Cinta Dalam Doa📌 Berawal dari pernikahan yang tidak di inginkan hingga menjadi pernikahan yang di impikan banyak orang, hadirnya anak di teng...
56.9K 3.8K 20
" tidak...... hidup pemalas ku !"
4.7M 338K 73
Camellia terjebak dalam dunia asing yang membingungkan, tepat saat membuka mata hal yang tak terduga menghampirinya. Katanya ia adalah seorang perma...
THE SIXTH By s y l

Teen Fiction

76.5K 4.6K 44
Kisah ini menceritakan tentang murid-murid genius yang memiliki privilege di sekolah : 1. Sadewa Bagaskara, peringkat pertama. Sang pemilik nilai sem...