Bocah : HoonKi {Enhypen}

By MinYoori00

18K 1.7K 112

Sunghoon Hyung cantik deh - Niki Bocah Tengil jangan gombal - Sunghoon BxB Sunghoon x Niki Uke x same Enhype... More

🐧 Prolog 🐯
🐧 Part 1 🐯
🐧 Part 2 🐯
🐧 Part 3 🐯
🐧 Part 5 🐯
🐧 Part 6 🐯
🐧 Part 7 🐯
🐧 Part 8 🐯
🐧 Part 9 🐯
🐧 Part 10 🐯
🐧 Part 11 🐯
🐧 Part 12 🐯
🐧 Part 13 🐯
🐧 Part 14 🐯
🐧 Part 15 🐯
🐧 Part 16 🐯

🐧 Part 4 🐯

893 109 13
By MinYoori00

Happy Reading

DNS

■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■

Motor Niki berhenti di depan rumah besar bercat warna putih hitam ini, dari mana niki tau rumah sunghoon.

Tentu saja karna rumah mereka bersebelahan, rumah niki di sebelah kanan dan rumah jay di sebelah kirinya.

Rumah sunghoon di tengah - tengah rumah mereka, tapi niki ini tetangga baru sunghoon karna dia tinggal disini baru 2 tahun ini.

Dan niki dengan gencar selalu mendekati sunghoon membuat sunghoon risih dan selalu mengadu pada jay.

Sunghoon turun dari motor niki.

"Makasi Niki" ujarnya manis membuat Niki nyengir karna senang.

Kemudian sunghoon hendak berjalan tapi terhenti dan juga memperhatikan sekitar.

Mata sunghoon melihat hyungnya sedang duduk berdua dengan perempuan manis dengan mesra didepan rumahnya yang ada tempat untuk bersantai diluar.

Sunghoon kesal, jadi younghoon hyung melupakanya karna perempuan itu, sunghoon ingin mendekat dan menjambak rambut perempuan itu tapi tanganya di gengam Niki.

"Jangan hyung, biar gue aja" Niki berjalan mendekati keduanya sedang kan sunghoon masih ngebug bingung.

"Eh Nik habis dari mana" younghoon menyadari kehadiran Niki kemudian menyapanya dengan tidak bersalah.

"Bajingan"

Satu pukulan Niki layangkan pada younghoon membuat semua mata terbelalak kaget melihat betapa mengerikanya kemarahan niki.

"Apa - apaan lo anjing" Younghoon hendak memukul niki juga tapi atensinya teralihkan pada sunghoon yang mematung menatap pada punggung niki.

Astaga younghoon lupa menjemput sunghoon karna kedatangan kekasihnya wonyoung.

"Setelah gue pukul lo baru sadar hyung" younghoon menatap niki kemudian dengan bersalah.

"Niki gue -"

"Kalau lo gak becus jagain sunghoon jangan buat janji" Niki berjalan menjauh kemudian menarik sunghoon memasuki rumah.

"Nik-"

"Ganti baju hyung, habis itu mandi, makan, buat pr trus tidur oke" Niki ini hobby sekali menyuruh - nyuruh sunghoon.

Sunghoon kesel tapi cuma ngangguk doang takut liat tatapan tajam niki.

"Pinter" ucapnya kemudian mengusap rambut sunghoon.

"Gue pulang" Niki hendak pergi tapi tanganya di tahan lagi.

"Kenapa ?" Tanyanya.

"Am...umm... Niki Makasih" ucap sunghoon malu -malu kemudian melepaskan tanganya dan langsung memasuki kamar yang bernuansa biru laut itu.

Ketika pintu kamar sunghoon tertutup wajah niki memerah karna salting.

Anjing sunghoon hyung imut banget bangsat.

Niki berlari pergi menuju rumah sebelah kanan dengan memegang pipinya yang memerah.

Niki berlari sambil lompat - lompat kecil mengambil motornya dan dengan bodohnya malah mendorong motornya tanpa menghidupkan mesin motornya.

Younghoon masih mematung kemudian punggungnya di elus oleh pacarnya.

"Maafin aku ya kak"

"Gak dek ini salah kakak" balas younghoon kemudian berdiri.

"Kamu pulang ya, mau kakak anter"

Wonyoung mengangguk dan mereka pergi dari rumah itu.

Sedangkan sunghoon menatap punggung hyungnya dengan perasaan sedih.

"Hyung gak peduli lagi ya sama sunghoon" ujarnya sedih.

Sunghoon berdiri di jendela rumahnya dengan sedih tatapanya kosong.

Sunghoon merasa kesepian orang tuanya sibuk bekerja, younghoon hyung sibuk dengan kuliah dan pacarnya dan jay akhir - akhir ini lebih sering mengabaikanya.

Sunghoon sudah berpakaian tidur perasanya sudah tidak enak, tidak peduli dengan semua tugasnya dan sunghoon langsung tertidur.

■■■

Sinar mentari pagi mengganggu tidur sunghoon matanya memandang seluruh ruangan kamarnya.

Ah sudah pagi saja.

Sunghoon rasanya malas sekali ingin sekolah, dia ingin tidur - tiduran saja di atas kasur empuknya ini.

"Hoonie bangun"

Suara yang sangat sunghoon hafal membuatnya membuka mata dengan cepat.

Sunghoon membuka pintu kamarnya kemudian menatap bingung pada sosok yang ada di depanya saat ini.

"Jay?"

Jay yang di panggil tersenyum kemudian mengangkat satu kresek hitam yang ada di tanganya.

"Gue bawain bubur ayam, ayo buruan siap - siap"

Sunghoon langsung hormat kemudian lari menuju kamar mandinya buat siap - siap berangkat sekolah.

"Gue tunggu di bawah ya"

Jay turun kelantai bawah lebih tepatnya area dapur rumah sunghoon.

Pagi - pagi sekali jay sudah bangun dan membelikan sunghoon bubur ayam kesukaanya.

Jay merasa bersalah karna sudah meninggalkan sunghoon sendiri, kenapa jay tau ?, karna kemaren jam 8 malam niki datang kerumahnya dan mengomeli jay sepanjang malam membuat kuping jay panas dingin mendengarnya.

Bersyukur saja Niki tidak memukulnya kalau beneran niki pukul mungkin jay sudah pingsan di tempat.

Pukulan niki gak main - main sakitnya, preman sekolah sebelah saja masuk rumah sakit akibat tauran dan kebetulan lawanya itu geng motor niki.

Habis itu setelah jam 10 malam niki baru selesai menceramahi jay, jay sampai pusing dengernya dan niki pergi dengan motor besarnya.

Jay tanya mau kemana jawaban niki malah membuatnya geleng - geleng kepala.

"Biasa hyung, ada job gua" kemudian pergi meninggalkan jay yang menatapnya sambil mengerutu kesal.

Gak berubah memang.

Sunghoon benar Niki nyebelin pake banget.

Jay sadar dari lamunanya kemudian mengambil mangkok dan menyalin bubur untuk sunghoon dan dirinya.

Kemudian mengambil gelas dan mengisinya dengan susu coklat kesukaan sunghoon.

"Eh ada jay" younghoon datang dengan wajah kusutnya ingin mengambil air putih.

"Hehe iya hyung" jay menjawab canggung padahal mereka sudah dari kecil sering bertemu tapi karna akhir - akhir ini jay jarang main kesini makanya jay jadi canggung.

"Jay, sunghoon sudah siap"

Suara manis sunghoon mengalihkan atensi keduanya.

Sunghoon sudah rapi dengan seragam dan sangat wangi membuat jay tersenyum.

"Sini duduk sarapan dulu"

Sunghoon dengan patuh duduk dan memakan bubur ayam yang di belikan oleh jay.

Tidak menyapa younghoon seperti biasanya membuat younghoon menatap sunghoon dengan perasan bersalah.

Jay mengerti situasi menjadi tidak enak kemudian membuka pembicaraan.

"Maaf hyung, jay cuma beli dua, jay kira hyung gak dirumah"

Jay meminta maaf karena merasa bersalah membeli bubur hanya 2 buah saja.

"Eh gak papa jay, lanjut aja makanya, sunghoon hati - hati ya sekolahnya jangan telat makan"

"..."

Tidak ada jawaban.

Jay hanya pura - pura tidak tahu agar younghoon tidak tersinggung.

"Sunghoon nanti pulang hyung jemput ya"

"..."

"Sungho-"

Perkataan younghoon terpotong karna sunghoon memukul sendoknya pada meja makan kemudian berdiri dan pergi dari meja makan.

Jay melihat younghoon yang menatap punggung sunghoon dengan sedih.

"Hyung jay duluan"

Jay ingin beranjak pergi tapi ucapan younghoon membuatnya berhenti.

"Jay, jagain sunghoon ya kalau lo gak bisa minta tolong sama niki, gue selalu bikin sunghoon kecewa"

Jay tersenyum kemudian pamit pergi kesekolah dan menyusul sunghoon keluar. Yang sudah mojok dalam mobilnya duduk di samping kursi kemudi.

Jay masuk kemudian menatap sunghoon yang hanya berekpresi datar.

"Gue jemput jungwon dulu gak papa hoon" tanya jay hati - hati takut sunghoon mengamuk padanya.

"Hmm"

Hanya itu balasanya tapi ketika sunghoon hendak membuka pintu jay menahan tanganya.

"Lo disini aja"

"Jungwon?"

"Nanti duduk di belakang aja"

Sunghoon hanya mengangguk dan duduk tenang di depan tanpa mengajak jay berbicara.

Jay menghela nafas pelan.

Hingga sampai di depan rumah jungwon.

Kekasihnya hanya terdiam melihat sunghoon yang duduk anteng didepan dengan wajah datar.

Jungwon kesal ?, tentu saja.

Jay mengodenya untuk duduk di belakang dan jungwon dengan terpaksa menurut saja melihat tatapan sunghoon tidak seceria biasanya.

Jungwon cemburu.

Bersambung

Pub : 19 Oktober 2021

TTD
DNS

Senyumnya manis banget

Continue Reading

You'll Also Like

140K 14.6K 89
"i'm broke and hopeless too." Disclaimer! Ini fiksi nggak ada sangkut pautnya di dunia nyata, tolong bijak dalam membaca dan berkomentar. Love, penul...
446K 39.9K 56
Jake, dia adalah seorang profesional player mendadak melemah ketika mengetahui jika dirinya adalah seorang omega. Demi membuatnya bangkit, Jake harus...
ANTAGONIS By Valt

Fanfiction

474K 53.1K 24
Justin tidak tahu menahu, tiba-tiba saja dirinya mengalami kecelakaan saat pertama kali belajar mengendarai motor. Akibat kecelakaan itu ia kehilanga...
283K 20.5K 104
Tiga pasang remaja yang di takdirkan menemukan bayi yang di takdirkan mengurus ke empat bayi karna suatu insiden dulunya bayi bayi itu di tempatkan...