Taeyong kaget. Tiba-tiba tengah malam Jaehyun datang mengetuk pintu kamar nya. Dia langsung cepat-cepat membuka pintu dan mempersilahkan Jaehyun masuk.
"Jae hyung ko--"
"Shh diam sayang" Jaehyun membungkam mulut Taeyong dengan tangan nya.
Taeyong hanya diam tidak mengerti dengan apa yang akan di lakukan calon tunangan nya ini. Calon kan yakk?
"Kamu sudah mulai suka aku? " tanya Jaehyun kaku
"Huh? " Taeyong bingung.
"Sudah mulai suka aku belum? " Jaehyun mendekatkan wajah nya ke wajah Taeyong
"Paan sih. Gajelas ihh. Jauh² sana" Taeyong memalingkan wajah nya ke arah lain.
"Belum ya? " tanya Jaehyun kecewa
"Iya eh Enggak.ehh maksudnya duhh gimana sihh'' gugup Taeyong.
"Mau menikah dengan ku? " tanya Jaehyun
"Kan emang kita mau nikah hyung" Taeyong Mencibir.
"Yaa.tapi atas dasar orang tua kan?. Kamu belum mencintai ku" kata Jaehyun tenang.
Jaehyun terkekeh. Memeluk tubuh mungil Taeyong dengan erat.
" gak papa kalo belum cin--suka yang penting kamu sudah jadi milik aku" kata Jaehyun.
Taeyong tertegun. Jaehyun membawa mereka ke kasur besar milik Taeyong dan langsung tidur.
"Maaf yaa hyung. Mungkin beberapa hari ini jangan ketemu aku dulu. Aku mau ketemu Ten. Ada yang harus kita lakukan. Mungkin dengan ini juga bisa buat aku sedikit tenang" bisik Taeyong lirih.
"Gamau ketemu ya? Haha apa yang bisa ku harapkan" gumam Jaehyun pelan.
"Yonggie suka Jae kok. Cuman malu aja kalo ngaku" batin Taeyong
Kemudian ikut terlelap bersama Jaehyun dengan keadaan saling memeluk.
.
.
.
Taeyong gelisah. Sudah seminggu tidak bertemu Jaehyun membuat dia galau. Lelaki tampan itu tidak mengabari nya beberapa hari ini.
Dia ingin keluar. Tapi, Ten yang biasanya selalu siap jika di hubungi, nyata nya sibuk dengan Johnny dan San. "Huh yonggie rindu" lirih Taeyong
"Hayoloh rindu siapa? " goda Mingyu yang datang bersama pacar nya.
"Wonwoo hyung" Taeyong memeluk kekasih sang kakak.
"Cie yang galau" goda wonwoo pada adik ipar nya.
"Ck jangan mulai dehh. Yonggie sedih loh ini" cebik Taeyong
"Mau cerita? " kata wonwoo
"Mau.tapi gak mau kalo cerita nya ada kiming. Yonggie mau cerita cuma sama Wonwoo Hyung sama Jungkook Hyung" mata Taeyong berbinar.
"Kenapa nama kekasih ku di sebut? " ternyata itu Taehyung yang datang dengan Kekasih nya, Jeon Jungkook. Jungkook adalah sepupu Wonwoo. Marga mereka sama.
"Liat adik Hyung nih. Galau di tinggal pujaan hati" ejek Mingyu
"Wonuuuu" rengek Taeyong pada Wonwoo
"Kiming" wonwoo menatap Mingyu tajam.
"Udah sana huss huss. Yonggie mau ngobrol bareng wonu sama kuki" usir Taeyong.
"Mulai dehh" dengus 2 dominan disana.
Dengan berat hari mereka keluar dari kamar Taeyong.
"Huaa hyung. Yonggie kangen Jae" Wonwoo mengelus rambut Taeyong
"Emang kenapa kangen Jae hm? " tanya Jungkook yang ikut berbaring di kasur Taeyong.
"Gak tau. Tapi kangen aja gitu hyung huaa"
"Kamu suka gak sama Jaehyun? " tanya Wonwoo
"Ya iya lah. Kan Jae punya yonggie" Taeyong menunduk.
"Udah bilang belum kalo yonggie suka Jae? "
"Gak lah hyung.kan Yonggie malu" renggut Taeyong
"Sini deh hyung bilang sesuatu" Wonwoo menghadap ke arah Taeyong
"Dulu hyung juga gitu. Malu mau ngaku kalo udah suka Mingyu. Mingyu tiap hari datang ke cafe buat gangguin hyung. Tapi pernah ada kejadian 2 minggu Mingyu menghilang. Hyung marah, kangen pokoknya semua. Hyung beranikan diri nanya ke Tae Hyung. Dan hyung bilang semua apa yang hyung rasain. Kalo mo di pikir² malu. Tapi lega karna orang yang kamu sayang ada sama kamu sekarang" kata Wonwoo
Taeyong terdiam. Jadi dia harus cari Jaehyun?
"Hyung tau gak dimana Jaehyun sekarang? " tanya Taeyong
Jungkook dan Wonwoo saling lirik dan mengangguk.
"Kita tau Jaehyun dimana. Tapi janji yaa kalo yonggie tau yang sebenarnya gak bakal takut ato marah sama Jae" Taeyong mengangguk mantap.
"Jaehyun itu mafia"
Tbc!
Jeon Jungkook
Jeon Wonwoo