"Kejar mereka!!" teriak Miku yang tampak garang, lalu semua anggota gengnya pun langsung berlari keluar mengejar Teddy, Leon, Ken serta Christi yang juga ikut.
"Ken ide mu bagus, aku tidak percaya kita membodohi geng Poseidon" ucap Teddy sambil tertawa.
"Ah... Aku terpaksa karena si Leon"
jawab Ken yang sambil masuk ke dalam mobil nya.
"Sudah lah cepat, mereka semakin mendekat" ucap Leon
"Biarkan Christi bersama ku di dalam mobil" ucap Ken
"Baik lah, aku titipkan Christi padamu. Sementara Leon ayo naik ke motor ku, kita akan alih kan perhatian mereka" ucap Teddy yang menyelakan motor nya.
"Baik lah Teddy kita alih kan mereka agar mengejar kita, sedangkan kau Ken bawa lah Christi ke jalan utama,
Nanti kita berjumpa di jalan Serakerta Barat" ucap Leon yang langsung naik di belakang Teddy.
"Baik lah serakerta barat" jawab Ken yang langsung melajukan mobil nya terlebih dulu.
"Hei!... Semua itu mereka! Ayo bersiap kita kejar mereka" teriak Salah Seorang anggota geng Poseidon yang yang menyelakan motor nya.
"Mereka sudah datang" ucap Leon
"Baik lah kita mulai" teriak Teddy yang langsung melajukan motor sport nya dengan cepat menuju sebuah jalan gang.
"Tunggu Teddy... Tunggu" tanya Leon sambil menepak bahu Teddy
"Ada apa?" tanya Teddy yang menoleh ke arah Leon
"Celaka mereka geng Poseidon tidak mengejar kita melainkan Christi dan Ken" jawab Leon yang sambil menoleh ke belakang.
"Baik lah... Kalau begitu jalan Serakerta barat? Kita harus sampai lebih dulu kalau begitu" ucap Teddy
"Kalau begitu?" tanya Leon
"Jalan pintas" jawab Teddy yang sambil membalikan motor nya dengan drift style menuju ke arah gang sebelah kanan.
"Kau gila gang itu cukup sempit"
tanya Leon
"Diam dan berpegang lah" jawab Teddy yang langsung melajukan cepat motor nya ke arah kanan gang.
"Aku benci kecepatan" ucap Leon terlihat malas.
Di sisi lain Ken mulai terlihat panik Ketika ia melihat dari spion mobil nya, terlihat beberapa pasukan geng Poseidon terlihat di belakang nya, Ken pun langsung menambah kecepatan laju mobil nya.
"Tenang... Tetap tenang, jalan serakerta barat" kata Ken dalam hati nya.
Sementara itu Teddy melajukan motor sport nya dengan cepat di gang kecil tersebut.
" Teddy apa yang akan kau lakukan? Itu" tanya Leon yang terlihat bimbang, tapi Teddy malah menambah laju motor nya.
IA Teddy melaju cepat mencari Jalan pintas ia pun melompati sebuah tangga Sedang dan langsung melakukan drif belok ke jalan arah barat.
"Bough tag.." suara pendaratan motor nya Teddy.
"Gila! apa yang kau lakukan?"
teriak Leon yang memegangi jaket Teddy dengan erat.
"Kau cukup brisik ya, kalau dalam Situasi genting, tenang aku sudah terbiasa balapan dan melakukan atraksi ini di Aussie dan AS jadi kamu tidak perlu khawatir"
jawab Teddy sambil tertawa kecil.
"Apa?" tanya Leon
"Asal kau tau, aku sudah lima kali operasi saat di Aussie bahu kiri ku patah dua tulang rusuk ku Sudan di pen dan juga lutut kiri ku" jawab Teddy sambil tersenyum
"Kau mencoba menakuti ku?"
ucap Leon
"Tidak hanya saja terus berpegang lah, ini akan semakin menantang"
jawab Teddy
Di sisi lain Ken terlihat semakin tertekan ketika dimana geng Poseidon tengah mengepung nya.
"Payah aku benci sebuah geng"
ucap Ken yang mulai panik karena geng Poseidon sudah semakin dekat
dan bahkan sudah ada yang melempari mobil Ken dengan batu
"Mereka benar benar merepotkan" kata Ken yang semakin terlihat tersudut.
Sementara itu Teddy kembali menambah laju motor nya dengan cepat.
Para geng Poseidon yang sudah ada di belakang Teddy pun mulai mendekat dan menendang spion hingga kaca mobil Ken dari samping.
"Leon tutup matamu, aku akan melakukan nya lagi" ucap Teddy yang mengambil ancang ancang untuk melompati sebuah tangga datar dari gang kecil.
"Lalukan lah aku tidak akan takut" jawab Leon yang semakin menarik jaket kulit Teddy.
"Bagus kalau begitu" kata Teddy yang langsung bersemangat melajukan motor nya kian cepat, dan Teddy pun melompati tangga datar yang cukup tinggi tersebut.
"Teddy...!!" teriak Leon
"Boug tak... Tak" suara pendaratan berbahaya Teddy yang hampir terjatuh sambil melakukan mini drift tepat di depan mobil nya Ken, Seketika Ken pun menghentikan laju mobil nya.
Teddy dan Leon pun turun dari motor tersebut dan langsung menatap anggota geng Poseidon yang sudah mulai turun dari motor mereka juga.
Lalu Ken pun juga membuka pintu mobil nya dan kemudian berdiri di samping kiri Teddy.
"Kamu lebih baik tetap di dalam menjaga Christi" ucap Teddy yang terlihat serius menatap geng Poseidon.
"Aku tidak akan meninggalkan kalian berdua babak belur" jawab Ken
"Jika begitu baik lah kita mengandalkan ke beruntungan" ucap Leon
Lalu Miku dan beberapa anggota geng Poseidon kian mendekat, Miku pun tertawa sambil mengancam.
"Ghahaha... Kalian tidak bisa kema mana lagi" ucap Miku yang sembil membawa pemukul bola baseball
Sementara Leon di samping kanan, Teddy di tengah dan Ken di samping kiri terlihat siap akan penyerangan.
Lalu Terdengar lah intro 'Sweet child of mine' milik Guns n Roses 🎶
Menghiasi pertarungan tersebut.
Saat Miku dan anggota geng Poseidon kian mendekat terdengar suara motor sport yang cukup banyak dari arah selatan tepat nya di belakang Teddy,
Sambil tersenyum Teddy pun berkata.
"Akhirnya... Kita mulai" ucap Teddy sambil tersenyum dan tepuk tangan
"Dari mana mereka datang?" tanya Ken ke Teddy
"Aku telah menghubungi nya dari tadi" jawab Teddy
Lalu Miku pun melihat jumblah geng Teddy lebih sedikit ia masih tertawa
"17 orang melawan 13 orang? kalian tidak takut mati?" teriak Miku sambil kian mendekat
"Sebagian anggota masih tetap di Rs karena Lucfy masih koma sejak kejadian itu" kata Teddy dalam hati nya
"Jangan banyak omong ayo kita mulai" teriak Teddy yang berlari menuju Miku.
"Serang!!" teriak Miku
Seketika perkelahian antar kedua geng tersebut terjadi di mana Miku berhadapan dengan Teddy.
Miku mencoba memukul Teddy dengan Pemukul baseball tapi Teddy bisa menghindar dengan menundukan tubuh nya lalu memukul perut Miku dan langsung menendang nya, Miku pun terjatuh tapi dan Salah anggota geng Poseidon menyerang Teddy dari belakang
beruntung Teddy bisa menghindar tapi sayang pipi Teddy langsung terkena ujung pemukul baseball dan membuat nya lebam.
"Payah" ucap Teddy yang sambil mengusap darah di ujung bibir kiri nya lalu Leon datang membantu.
"Kau tidak apa apa?" tanya Leon
"Jangan bantu aku" jawab Teddy sambil tersenyum dan langsung bangun.
Perkelahian pun berlanjut hingga terdengar lah sebuah Ambulance dari polisi dari arah timur.
"Ah... Polisi? Polisi" ucap beberapa orang di kerumunan tersebut, lalu geng Poseidon pun langsung bergegas menaiki motor mereka satu persatu.
Ternyata Ken lah yang menghubungi polisi tersebut saat dalam perjalanan Ketika ia di kepung geng Poseidon.
"Awas ya kalian!!" teriak Miku dan anggota gang nya yang langsung pergi meninggalkan tempat kejadian.
Lalu tiga polisi pun langsung turun satu dari motor dan dua dari mobil nya.
"Baik lah, siapa yang bertanggung jawab atas kekacauan ini" ucap Salah Satu dari polisi tersebut.
Tanpa basa basi Teddy dan beberapa anggota geng nya pun di aman kan
"Kami akan membawa tiga orang sebagai tersangka keributan ini" ucap Salah Satu polisi tersebut ke Teddy
Lalu Teddy menyuruh tiga anggotanya yang di bawa ke Polsek karena sebagian anggota geng tau bahwa Teddy menyukai Christi akhirnya anggota geng memaklumi nya.
"Baik lah, Jonny, Shane dan Williams
maaf kan aku, besok kalian pasti akan bebas" teriak Teddy yang melihat tiga teman nya di bawa ke Polsek.
Lalu dimana Teddy yang terlihat babak belur masih sempat membuka mobil Ken dan menarik Christi keluar, lalu Leon yang melihat kondisi Christi yang sudah mabuk, Leon langsung menarik tangan kiri Christi, lalu Teddy menatap Leon yang juga babak belur.
"Lepaskan! Dia adalah tanggung jawab ku" ucap Teddy yang menarik lengan Christi.
"Aku tidak akan membiarkan mu membawa Christi dalam situasi seperti ini" jawab Leon yang Juga menarik tangan Christi.
Aksi saling tarik menarik pun terjadi
Dimana Christi yang tadi nya tidur pun sampai mulai bangun.
"Leon! Menyingkir lah" teriak Teddy
"Tidak aku tidak dia lebih aman bersama kami di dalam mobil, kamu tidak boleh egois ini demi kebaikan nya" jawab Leon
Christi yang mendengar nama Leon
dia pun mengigau memanggil nama Leon.
"Ah... Leon? Tolong bawa aku pulang"
ucap Christi yang mengigau.
Mendengar ucapan Christi Teddy pun langsung melepaskan genggaman tangan nya, Christi pun terjatuh di pelukan Leon.
"Baik lah, malam ini aku titipankan Christi kepada mu" ucap Teddy yang membelakangi Leon, sambil menaiki dan langsung melajukan motor sport nya dengan suara nya bising.
Sementara di dalam mobil Ken yang hendak menyalakan mobil nya Ken tidak sengaja menatap ke arah sepion mobil nya dan melihat Christi tertidur lelap bersandar di bahu Leon dan begitu juga Leon yang memberikan kemeja nya ke pada Christi dan memeluk bahu nya.
Ken pun menarik nafas nya dan tertawa kecil sambil berkata
"Huh... Resiko jadi pemeran sampingan" kata Ken yang langsung melajukan mobil nya dengan Pelan.
To be continue....