LOVEY DOVEY [HYUCKREN]

By Nay_137

222K 21K 2.2K

Hanya kisah Renjun yang mengejar cinta kakak kelas sang kapten basket di sekolahnya. bisakah Renjun mendapatk... More

one
two
three
four
five
six
seven
eight
nine
ten
eleven
twelve
thirteen
fourteen
Fifteen
sixteen
seventeen
Eighteen
Nineteen
twenty
Twenty two

Twenty one

8.1K 841 81
By Nay_137

Lee Haechan & Huang Renjun

Love does not alter the beloved, it alters itself

⚠️Full of harsh word & Non Baku⚠️

Lovey Dovey
.
.
.
.
.
.
.
.

Setelah mereka putusan, malam harinya Renjun benar-benar menangis semalaman sampai Dejun harus menginap di kamar adiknya karena tidak tega.

Ia merasa sesak luar biasa setelah merelakan hubungan nya.

Pagi harinya Renjun harus mengompres dulu matanya agar tidak terlihat bengkak di sekolah.

Dan saat membuka gerbang rumahnya untuk berangkat tak sengaja matanya melihat Haechan yang hendak berangkat juga menggunakan motornya.

Mata mereka bertemu sedetik lalu setelah itu keduanya mengalihkan pandangan ke arah lain.

Percayalah putus dengan cara baik-baik lebih menyakitkan ketimbang putus dengan amarah.

Keduanya masih sangat menyayangi satu sama lain. Tetapi hubungan mereka kemarin juga tidak baik jika di teruskan.

Sekarang waktunya mereka saling menginterospeksi diri masing-masing agar jika Tuhan berkehendak mereka bersama lagi, kedua nya sudah saling dewasa.


****


Sebenarnya hal yang paling menyakitkan ketika memutuskan hubungan dengan orang lain adalah ketika kita sudah terbiasa dengan hadirnya dia tetapi sekarang keadaan memaksa untuk terbiasa tanpanya.

Seperti Renjun yang mati-matian harus membiasakan diri berangkat dan pulang bersama abangnya kembali.

Tidak mampir ke tempat makan setelah pulang sekolah seperti yang dulu di lakukan bersama Haechan.

Tidak menunggu balasan pesan Haechan, tidak telponan sebelum mereka tidur.

Tidak ada yang datang ke kelasnya untuk mengajak ke kantin bersama lagi.

Dan semua hal-hal yang biasa di lakukan nya bersama Haechan.

Renjun babak belur dengan perasaanya.

Apalagi setelah ia tau Haechan tidak tinggal dirumahnya melainkan di apartemen nya dan bahkan Haechan pindah sekolah setelah 3 bulan putusan dengan nya.

Renjun semakin tersiksa dengan perasaan rindu dan rasa bersalah.

Benarkah Haechan pindah sekolah karena ingin melupakan nya?

Bukankah Haechan bilang kita akan bertemu dengan versi yang lebih baik tetapi sekarang Haechan malah benar-benar menghilang dari pandangannya.


****


Tahun demi tahun berlalu, kini tiba waktunya Renjun mendengar pengumuman kelulusannya bersama Jaemin dan Yangyang.

Mereka bertiga sudah di dalam kelas dengan laptop di hadapan mereka masing-masing.

"Hitung sampe tiga kita buka masing-masing ya" ucap Renjun

"Satu.. dua.. tiga.." ucap mereka sambil melihat ke arah laptopnya untuk membuka hasil pengumuman

"Yeaaaah!!!"

"Gua lulus!!"

"Ya Tuhan gua lulus!!!!"

Mereka bertiga pun tetap berteman meski sekarang mereka berbeda kampus. Sebenarnya hanya Yangyang yang berbeda kampus sedangkan Renjun dan Jaemin satu kampus tetapi beda fakultas.

Renjun di fakultas Seni dan Jaemin si fakultas pendidikan. Karena Jaemin suka anak-anak ia memilih menjadi guru tingkat dasar.

Dan Yangyang di kampus berbeda dengan jurusan kimia.

Meski begitu komunikasi mereka tetap baik.


****


Hari ini hari pertama Renjun memasuki kampusnya untuk mendapatkan OSPEK dari kakak tingkatnya setelah di nyatakan lulus sebagai mahasiswa Seni musik.

Ia pun sudah berdandan sesuai intruksi dari kaka tingkat dengan topi ulang tahun, papan nama, kemeja putih, celana hitam dan sepatu dengan tali warna warni.

Renjun sekarang berbaris sesuai intruksi, tetapi saat kakak tingkat mulai datang dan berdiri di hadapannya jantung nya berdebar cepat saat melihat Haechan.

Mulut Renjun menganga seketika dengan debaran yang tidak terkontrol. Apa ia bermimpi? Setelah dua tahun ia tidak melihat Haechan sekarang Haechan ada di hadapannya.

"Kamu yang kecil, ngapain bengong-bengong saya udah suruh jongkok tapi kamu masih aja berdiri" ucap kakak tingkat yang ia tidak ia ketahui namanya.

Renjun menoleh ke sekitar ternyata teman-teman yang lain sudah berjongkok.

Haechan menahan tawanya melihat Renjun seperti orang linglung.

"Renjun! Nama kamu Renjun kan?" Tanya kakak tingkat itu lagi "cepet lari keliling lapangan sebanyak 10 kali"

"Hah?" Gumam Renjun

"Budek kamu ya, cepetan saya hitung sampe tiga kamu harus udah ada di lapangan!"

Renjun menghela nafasnya, akibat terkejut melihat Haechan berakhir sekarang ia di hukum kakak tingkatnya.

Renjun akhirnya menuruti perintah kakak tingkat itu dengan berlari di lapangan.

Haechan pun mendekati nya dengan berdiri di pinggir lapang.

"RENJUN!"

"RENJUN!"

"RENJUN"

"SEMANGAT RENJUN!" teriak Haechan memberi semangat pada Renjun.

Renjun bingung dengan kelakuan mantannya itu. Bahkan bukan hanya Renjun teman-teman Haechan pun bingung melihat crazy rich bertingkah aneh seperti itu.

Setelah berlari 10 putaran Renjun di beri waktu istirahat selama 5 menit dan ia gunakan untuk duduk di bawah pohon.

Tidak lama Haechan mendekati Renjun dan duduk di sebelahnya.

"Capek ya? Nih gua bawain minuman" ucap Haechan sambil menyodorkan minuman pada Renjun

"Gua bawa kok" jawab Renjun

"Punya lo udah mau abis, gapapa ambil aja. Ga gua mantrain kok"

Renjun dengan gugup menerima minuman dari Haechan sambil sesekali melirik ke arah Haechan yang sedang tersenyum ke arahnya.


****


Ospek hari pertama pun selesai kini waktunya Renjun pulang, ia pun berjalan ke luar kampus sambil menunggu abangnya menjemput.

Tiiin!

Tiiin!

Bunyi klakson mengangetkan Renjun, Renjun menoleh dan melihat mobil berhenti di sampingnya. Kaca mobil itu pun perlahan terbuka dan terlihat lah Haechan dengan kacamata hitamnya.

Sungguh! Dua tahun tidak melihat Haechan, ia sekarang semakin tampan.

Haechan pun turun dari mobilnya dan berdiri di samping Renjun.

"Pulang bareng kakak yuk" ajak Haechan

"Eumm g-gua di jemput abang"

"Yaah, kalo gitu besok pulang sama kakak yak. Kakak maksa"

Renjun menggigit bibirnya grogi. Jantungnya berdebar lagi ketika Haechan berada di dekat nya.

"Oh iya, buka ya blokiran nya. Jangan di blok lagi" ucap Haechan

Renjun dengan ragu-ragu mengangguk-anggukan kepalanya.

Sampai tidak lama suara klakson mobil mengejutkan mereka berdua. Dan ternyata itu Dejun.

"Gua duluan ya" ucap Renjun

"Hati-hati ya" jawab Haechan

Renjun tidak menjawab dan pergi menuju mobil abang nya.



****



"Jadi kamu ketemu sama Haechan lagi di kampus?" Tanya Bunda saat mereka sedang makan malam

"Iya bun, aku juga ga nyangka bakal ketemu dia lagi"

"Kayanya jodoh nih" goda ayah

"Ih ayaaaah"

"Ciyeeee capek-capek move on taunya ketemu mantan lagi" sekarang giliran Dejun menggoda adiknya

"Ih abang! Lagian kita belum tentu balikan juga toh Haechan ga mungkin masih jomblo orang dia ganteng gitu"

"Ya siapa tau aja, Haechan masih sayang kamu juga Njun" ucap Bunda

"Ga mungkin lah bunda"

"Terus dia ngapain ngajak pulang bareng?" Tanya Ayah

"Ya kali aja karena dia ga tega liat aku jalan"

Ting nong!

Suara bel berbunyi.

"Adek bukain pintu sana" ucap Bunda

"Iya bun" Renjun meletakkan sendoknya lalu berjalan menuju pintu rumahnya.

Ketika ia membuka pintu, matanya terbelalak saat melihat Haechan di hadapannya.

"Malam" sapa Haechan

"Eumm m-malam kk-ak" ucap Renjun terbata-bata

"Boleh kakak masuk ga? Kakak bawa kue nih buat ayah sama bunda" ucap Haechan sambil memamerkan kantung kue nya.

"Tenang aja, kue nya ga asin kok" ucap Haechan lagi dan seketika membuat Renjun malu setengah mati.





TBC

Continue Reading

You'll Also Like

267K 17.2K 23
-Karna bayi itu, takdir mempertemukan Jeno dan Haechan untuk menjalin sebuah hubungan sebagai keluarga- Budayakan follow, vote, dan comment temannn🤗...
3.2K 352 25
"Aku capek kalo harus kayak gini terus mas, mau sampai kapan?? Aku juga mau semua orang tau kalau aku punya kamu dan kamu punya aku!" "Clau, Aku haru...
1.6M 70.3K 41
DON'T COPY MY STORY. FOLLOW SEBELUM BACA, YA. BANYAK HAL TOXIC, HARAP BIJAK DALAM MEMBACA! [17+] **** Kedatangan Characella kembali ke kota kelahir...
57.1K 5.3K 24
ini bukan magic seperti sulap. ini magic yg berarti cinta yg membuat hati mereka saling terikat hahaha Jeno x renjun Terinspirasi dr salah satu drama...