MR.LEONATHAN✅ [TERBIT]

By BaeUci15

907K 74.3K 4.4K

©️BaeUci Start : Nov 2022 End : Februari 2023 BxB Area Mature Content !!! Menjadi pelunas hutang sang Ayah, N... More

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40.FLASHBACK
41
42
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
Epilog
Info Penerbitan

43

11.9K 1.1K 103
By BaeUci15

¤¤¤

Korea,

Semenjak ingatannya kembali, Leon terus mencari keberadaan Jungkook. Seluruh wilayah Korea sudah dia kelilingi, tapi hasilnya selalu Nihil.

Leon semakin kurus dan tak terurus, tubuhnya yang dulu kekar kini terlihat seperti mayat hidup. Tidur tak nyenyak, makan tak kenyang, itulah Leon sekarang.

Semua temannya pun hanya bisa menuruti kemauan satu Temannya ini, karena siang dan malam Leon habiskan dijalanan menyusuri semua tempat untuk mencari anak dan istrinya.

"Where are you Baby?" Lirihnya, airmatanya kembali turun dipipinya yang tirus.

"bogo sipeoyo (aku merindukanmu)" sambungnya, dengan pandangan yang terus berpendar berusaha mengenali setiap orang.

"yongseo haejwo (maafkan aku)" Leon terus meracau didalam mobil.

Dia mencari dibagian Timur, sementara semua temannya mencari kearah Selatan, Barat, dan Utara. Mereka terus berpencar, dan akan kembali bertemu saat Leon sudah memutuskan untuk berhenti.

Ckiitttt !!!

Leon menghentikan mobilnya, saat dirinya hampir menabrak seorang Namja paruh baya dengan anak kecil digenggamannya.

Dia pun keluar dan mengecek keadaan orang tersebut, ternyata keduanya sedang terduduk didepan mobil Leon karena terkejut.

"neohuideuleun gwaenchanha? (kalian tidak apa-apa?)"

"Kami tidak apa-apa Tuan" ucap Namja paruh baya tersebut, sementara anak kecil itu bersembunyi dibelakang tubuh Namja itu.

"Hey, kenapa kamu bersembunyi?" Tanya Leon, anak kecil tersebut menyembulkan kepalanya dibalik kaki Namja Paruh baya itu.

Leon terenyuh kala melihat mata Bulat anak tersebut, mata itu, mata itu sangat mirip dengan mata Jungkook, istrinya.

Bagaimana mata itu menatapnya dengan mata berair karena terkejut dan takut, mengerjap begitu menggemaskan.

"Kamu baik-baik saja?" Tanya Leon lembut, kemudian menyamakan tingginya dengan Anak Kecil tersebut.

"Nee Paman" cicitnya, Leon yang gemas pun mengusak surai anak itu lembut.

"Baiklah, maafkan paman ya. Paman tidak hati-hati tadi" ucap Leon, anak kecil itu mengangguk lucu.

"Ahjussi mau kemana?" Tanya Leon,

"Kami mau pulang" ucapnya terburu-buru, Leon mengerutkan keningnya kala mendengar jawaban orang tersebut dan menaruh curiga disana.

"Kenapa buru-buru sekali?" Tanya Leon, tapi tak diindahkan Namja paruh baya itu.

"Hey tunggu" teriak Leon, tapi lagi-lagi Namja paruh baya itu pergi dengan tergesa.

Anak kecil yang bersama Namja itu menatap Leon, kemudian memberikan bahasa isyarat yang artinya " tolong saya". Leon yang pada dasarnya menguasai Bahasa isyarat pun mengejar Namja paruh baya itu, seakan tau dirinya sedang dikejar, dia langsung menggendong anak kecil itu dan berlari.

"Hey kau berhenti, Brengsek" teriaknya.

Srett !!!

Leon menarik Jaket yang Namja itu pakai, sehingga kini berada dalam genggamannya. Anak Kecil itu langsung direbut oleh Leon, dan hal itu membuat Namja tersebut marah.

"Kembalikan dia" teriaknya.

"Kamu tunggu disana, Paman akan menyelamatkanmu" ucap Leon pada anak kecil itu, dan diangguki oleh sang empu.

Setelah dipastikan anak kecil itu jauh dari posisinya saat ini dan dalam keadaan aman, Leon langsung memukul wajah Namja paruh baya itu hingga dia tersungkur.

"Brengsek" umpatnya lolos, kemudian menarik kerah jaket Namja itu dan menatapnya tajam.

"Kenapa kau Menculiknya?" Tanya Leon to the point.

"A-aku hanya diperintah Tuan"

"Jangan Bohong!!"

"Saya jujur Tuan, saya hanya diperintah untuk menculik anak itu"

"Siapa yang Menyuruhmu?" Tanyanya, namun gelengan yang Leon dapatkan.

Bugh !!!

Leon kembali memukul wajah Namja itu hingga tidak sadarkan diri, dia kemudian menghampiri anak kecil itu.

"Apa kamu mau ikut bersama Paman? Dan kenapa kamu bisa bersamanya?" Tanya Leon lembut.

"Tapi Zayn takut" cicitnya.

"Kamu tenang saja, Paman tidak akan jahat padamu"

"Paman tidak bohong kan?" Tanyanya, Leon menggeleng sebagai jawaban.

Leon pun membawa anak itu untuk masuk kedalam mobilnya, sementara sang empu memeluk erat leher Leon dan menyembunyikan wajahnya pada perpotongan lehernya.

Dia menghubungi semua temannya untuk menghentikan pencarian malam ini, dan langsung pergi menuju Mansion.

Selama perjalanan, Leon terus mengusap punggung anak kecil yang dia selamatkan. Seketika hatinya menghangat kala merasakan betapa eratnya pelukan anak itu, membuatnya semakin mengingat tentang kedua anaknya.

Sesampainya diMansion, ternyata semua temannya sudah berkumpul dan menatap bingung padanya karena terdapat seorang anak dalam pangkuannya.

"Sudah lama?" Tanya Leon, semuanya menggeleng.

"Anak siapa?"

"Dia Korban penculikan"

"Sayang" ucap Leon lembut, anak kecil itu mendongkakkan kepalanya dan terkejut kala melihat teman-teman Leon.

Dia kembali memeluk erat leher Leon dan menyembunyikan wajahnya disana, Leon pun mengusap punggungnya berusaha untuk membuatnya tenang.

"Mungkin dia masih Syok" ucap Arthur, "bawa saja ke kamarmu dan biarkan dia istirahat, biar besok saja kita tanya kenapa dia bisa diculik" sambungnya dan diangguki oleh Leon.

Leon pun membawa anak itu menuju kamarnya, meninggalkan semua temannya.

"Aku seperti pernah melihat wajah anak itu, tapi dimana ya!" Gumam Arthur.

"Aku pun sama" ucap Elvis.

¤¤¤

Jepang,

Jungkook kini sedang terisak dalam pelukan Lulu, karena anak bungsunya tak kunjung pulang setelah dia berpamitan bermain dengan teman-temannya.

Zio sendiri tidak tau adiknya kemana, karena posisi saat itu dia sedang tidak bermain bersama adiknya itu.

Mendengar cerita dari anak yang bersama Zayn, mereka bilang jika Zayn izin untuk pergi ke toilet umum tapi setelah itu tak kunjung kembali.

Sehun dan Wonwoo mengecek Cctv yang ada disana tapi tidak bisa, karena Cctv disana sudah diretas oleh seseorang.

"Bunda, Zayn" isak Jungkook.

"Tenang sayang, Ayah dan Hyungmu sedang berusaha mencari keberadaan Zayn"

"Bagaimana Kookie bisa tenang Bunda, Zayn menghilang" ucap Jungkook semakin terisak.

Zio yang melihat Bundanya semakin menangis pun mendekat, kemudian memeluk Bundanya erat.

"Bunda, maafkan Zio. Zio bukan Kakak yang baik, Zio tidak bisa menjaga Adik" isak Zio, membuat Jungkook melepaskan pelukannya dan mengangkat tubuh Zio, lalu memeluknya.

"Ini bukan kesalahan kamu sayang, kamu jangan menyalahkan dirimu sendiri" isak Jungkook, memeluk anak sulungnya dan tak lupa memberikan kecupan dipucuk kepalanya.

"Kook" suara seseorang dari Ambang pintu, yang tak lain adalah Haruto.

"Haru" isak Jungkook,

"Ayah" isak si sulung, kemudian menghambur kepelukan Haruto.

"Apakah ada kabar dari Paman dan Wonwoo hyung?" Tanyanya, kemudian duduk disamping Jungkook dengan Zio dipangkuannya. Jungkook menggeleng sebagai jawaban, Haruto memeluk pinggang Jungkook dari samping dan memberikan kata penenang disana.

"Jangan terlalu banyak menangis, sekarang istirahat. Besok kita cari bersama-sama" ucap Haruto, mendapat anggukan kecil dari Jungkook.

Haruto dan Jungkook pergi menuju kamar Zio, dia merebahkan Zio yang sudah tertidur dipangkuannya. Sementara Jungkook menutup jendela dan Gorden kamar yang masih terbuka, kemudian kembali menangis saat melihat tempat tidur Zayn yang kosong.

"Kook, sudah" ucap Haruto, Jungkook pun langsung menghambur kepelukan Haruto dan semakin terisak disana.

"Zayn" isaknya, Haruto mengangguk dan menyimpan dagunya diatas kepala Jungkook.

"Nanimokamo yoku narudarou (semua akan baik-baik saja= Jepang)" ucap Haruto membalas pelukan Jungkook.

"Sekarang kamu tidur"

Jungkook mengangguk, kemudian melepaskan pelukannya dan menatap Haruto.

"Arigatōgozaimasu (terimakasih)" ucapnya tersenyum, Haruto mengangguk dan memberikan kecupan kecil pada kening Jungkook.

¤¤¤

Jepang,

Pagi ini Jungkook, Haruto dan Zio sudah siap untuk mencari keberadaan Zayn. Tapi belum sempat mereka berangkat, Sehun sudah menghentikan mereka.

"Sayang, Ayah sudah tau dimana Zayn" ucap Sehun, Jungkook yang mendengar itu langsung keluar dari mobil.

"Dimana Ayah?" Tanyanya semangat.

"Korea"

¤¤¤






Maaf ya baru sempet Up 🙏


¤¤¤










To be Continued...

Continue Reading

You'll Also Like

824K 115K 31
Kata orang-orang Taehyung itu boyfriend materials, boyfriend goals, paket lengkap lah pokoknya tapi kata Jungkook pacaran sama Taehyung bikin punya d...
515K 35.4K 57
Kim Taehyung adalah pria tampan sekaligus manis. Dia seorang pria, tapi entah mengapa wajahnya sangat cantik dan manis. Mempunyai boxy smile yang man...
791K 84.9K 38
[COMPLETE] "Jim, aku ingin punya anak tapi belum ingin menikah. apa aku adopsi anak saja?" - kth KookV + au [Top!Kook bottom!V] © gukienuna, 2019. HR...