•OUR BABY S2•

By mommynyabarcode

3.8K 241 65

Book kedua dari OUR BABY . . . . . . Lalu Konflik apa lagi yang akan mereka hadapi kedepannya. More

marah!.
cemburu
gempa?
karyawan genit.
familiar.
pertengkaran
tidah bisa dihubungi.
rumah sakit
pernyataan
hilang.
rafael
cafe or bar
bar
teman
ken...
situasi yang sama.
akhir.......
ending yang berbeda.
💖💖💖

tengah malam

165 12 1
By mommynyabarcode

Tanpa Ken tau orang yang sangat dia percaya berbohong padanya karena hari ini .

.
.
.
.
.
.
.
.

"Gue harus bisa lindungin Lo, gue gak mau kejadian dulu terulang lagi, Gue harus tau kali ini siapa yang mau celakain Lo dan Mac." Monolog nya sendiri.

Semaunya tampak terlihat normal sampai tengah malam tiba.

Tepat jam 1 dini hari Ken menghilang tak terlihat membuatnya panik.

"Mbak pelayan yang namanya Ken mana ya?." Ucap rafael

iya Rafael orang yang memperhatikan Ken maupun Mac di bar waktu itu, dia orang yang menyukai Shelly sejak lama orang yang selalu ia perhatikan dulu.

Dia berjanji tetap di makam orang yang di suka dia akan melindungi sahabat nya itu termasuk kakaknya sebagai tebusan karena tidak bisa melindungi nya.

Dugaan nya salah dia pikir orang yang mengaku-ngaku hamil oleh Mac hanya menginginkan Mac.

tapi dia salah ada orang lain dari masa lalu yang terlibat.

Ziva dan dua orang lain nya adalah dalang dari semuanya.

"Di ruang ganti kali tadi sih dia bilang ngantuk banget." Ucap wanita itu dan menujuk sebuah ruangan kepada Rafael.

Tapi sial saat Rafael membuka pintu tidak ada siapa-siapa di sana kosong.

"Bangsat!." Dengan cepat dia menghubungi seseorang.

Tapi  kesialan nya tak cukup karena saat akan pergi Seseorang memukulnya keras dari belakang.

"Terlalu ikut campur." Setelah itu menyuruh seseorang untuk membawa Rafael pergi.





Di lain tempat ada Mac yang sedang ribut dengan Ziva.

"Lo hamil sama pacar sialan Lo itu kan bangat!." Teriak Mac di hadap Ziva.

"Kamu kenapa sih bahkan aku aja cuma suka sama kamu Mac." Ucapnya sambil menangis.

"Udah lah ular ngaku aja sebelum gue gorok leher Lo." Ucap lion ikut emosi.

"Tangisan Lo gak bakal bisa bikin gue Luluh ya babi, sekarang Lo ngomong siapa yang terlibat sama ke pura-puraan tolol Lo ini."

"Kamu jahat Mac, anak kita kasian denger omongan kamu."

"Anak Lo bukan anak gue." Ucap Mac.

"Lo mau ngaku atau vidio ini ke sebar?." Ucap jevo menunjukan Vidio adegan Ziva dan pacarnya.

"Gue jual nih vidio dapet berapa ya. Mana muka Lo  lonte-ble banget lagi." Ucap Riko mengambil ponsel jevo yang akan Ziva ambil.

"Lonte-ble banget gak tuh." Ucap lion tertawa keras.

"Kalo Lo gak mau ngaku oke biar mereka yang bikin Lo ngomong." Ucap Mac dan menepuk tangan nya beberapa kali.

Beberapa orang berdatangan mereka adalah anggota geng Mac.

"Bikin dia ngomong." Ucap Mac.

"Pake deh sesuka kalian lumayan gratis nih." Ucap Fauzan.

"Mac kamu gak bakal lakuin ini kan Mac." Tapi mac malah pergi mengabaikan Ziva.

"Mereka gak gigit kok cuma mau cicip Lo aja dikit!!." Tepuk jevo pada Ziva.

Setelahnya Ziva benar-benar di seret oleh ke 10 anggota Mac.

"Siapa?." Tanya lion Karena Mac fokus pada ponselnya.

"Kita harus pergi." Ucap Mac dan berlari keluar.

"Si Ziva serius lo-"

"Jangan pikirin dia Ken dalam bahaya." Mendengar itu mereka semua mengikuti Mac.

"Ada yang kirim live locion ke gue dia bilang ken dalam bahaya." Ucap Mac.




"Hahhh terlalu ikut campur si kamu ganteng coba kalo Lo diem aja." Ucap seorang gadis yang memegangi pipi Rafael.

"Gimana Ken udah sadar?." Tanyanya pada seorang laki-laki yang sedang menghisap nikotin di mulutnya.

"Belum atau kita sadarin secara paksa?"

"Kaya lo dulu?." Ucapnya lagi dan di angguki Rangga.

"Lo gak nyesel ngelakuin ini bareng gue?."

"Buat apa?, Toh dari awal gue ikut Lo buat hal ini."

"Gue hancuri Ken dan Lo hancurin Mac lewat Ken."













"Arana.....arana gue pikir persahabatan Lo sama Shelly tulus ternyata-" Ucap Rangga.

"Gue lakuin ini karena dia kalo saat itu dia ngerti perasaan gue, gue gak bakal lakuin ini sekarang." Ucap arana ya arana sahabat kecil Shelly.

"Kenapa dia harus suka sama azriel dan kenapa yang selama ini dia bahas itu cuma Ken dan Ken gue benci itu, kenapa dia gak sadar kalo gue suka sama dia." Ucap arana lagi.

"Gak habis pikir gue kalo Lo itu lesbi." Ucap Rangga sambil tertawa.

"Dan gue juga gak habis pikir Lo pura-pura mati dan operasi plastik buat bales dendam sama orang yang Lo suka." Ucap arana.

"Dan inget tepatin janji lo setelah semua ini selesai Lo harus buat gue masuk penjara yang sama bareng geo gue bakal habisin dia pake tangan gue sendiri."

"Hemm...."

"Terus Ziva lo mau kemana-in setelah ini?."

"Paling gue bunuh."

"Enteng banget mulut sampah satu ini."

.
.
.
.
.

Ending Chapter 16............

Continue Reading

You'll Also Like

3.9K 391 20
Pernahkah kalian mendengar bahwa "Kita punya cinta tapi Dunia punya norma?" Norma dan Aturan dunia yang sudah kami langgar bersama-sama Memang bena...
17.3K 1.4K 24
dia sudah seperti saudara kandungku tapi aku menyukainya [short story] [vote, komen biar rajin update]
415K 39.1K 38
Bukan BL Arkanna dan Arkansa itu kembar. Tapi mereka sudah terpisah semenjak masih bayi. Dulu, orangtua mereka menyerahkan Arkanna kepada saudara yan...
934 111 5
"Harusnya tangan gue gak dengan gampangnya ngambil sepatu orang, jadi sekarang gue dapet sialnya." -Nani Cool- "Yang lo anggap kesialan itu sesuatu y...