“Apa ada tentara lain yang gelisah?”
“Tidak… ada, Karina-nim .”
‘Itu bohong.’
“Bagaimana kalau di sisi lain? Periksa.”
“Tidak ada juga. Tentu saja, sulit untuk mengatakan suasananya sama seperti biasanya, tapi penyebaran rumor yang tidak berguna dicegah semaksimal mungkin… Karena kami teliti tidak hanya dalam pendidikan militer, tapi juga dalam kecepatan penerimaan, tidak akan ada moral yang terpengaruh.”
‘Itu tidak mungkin.’
Aku berpikir ini pasti bohong. Kardinal Kehormatan berteriak, sambil dikelilingi cahaya yang cemerlang. Dan itu baru setelah menyaksikan kejadian di Laios.
Tidak mungkin tentara yang tidak bisa menghilangkan rasa takut akan perang tidak akan cemas melihat itu.
‘Itu tidak ditemukan.’
Itu adalah cahaya besar yang telah kulihat melalui Cermin Dewi, cahaya ilahi yang tak tertandingi bahkan hingga saat itu. Aku mungkin belum lama berada di continent, tapi ini pertama kalinya aku melihat tingkat divine power seperti itu. Kupikir itu mungkin trik sederhana, tapi…
Aku bahkan berpikir dia mungkin benar-benar dipilih oleh Dewa. Tidak perlu disebutkan kalau aku tidak bisa tidur nyenyak setelah menyaksikan adegan itu.
Jika Lee Kiyoung atau seseorang yang berhubungan dengannya benar-benar berhubungan dalam pemanggilan iblis, seperti yang dirumorkan Republik, tidak peduli bagaimana aku memikirkannya, aku tidak mengerti divine power ini.
Tentu saja, tidak semua priest baik.
Tapi, kebanyakan priet yang mencapai tahap di mana dia memiliki iman yang kuat.
Mereka melayani Dewa, berdoa untuk mereka yang membutuhkan, dan hidup hanya untuk Dewa.
Divine power yang dimiliki Kardinal Kehormatan melebihi orang-orang suci dari setiap wilayah.
Bisa dibilang itu setara dengan makhluk transendental yang telah meninggalkan nama mereka dalam sejarah.
Dengan kata lain, jika dia benar-benar ada hubungannya dengan iblis…
‘Tidak mungkin mendapatkan divine power yang sama seperti sekarang.’
Ini hanya sebuah keyakinan, bukan spekulasi. Aku tidak tahu detail mekanisme divine power bekerja, tapi aku sadar jika pemanggil iblis atau mereka yang terlibat dalam sihir hitam tidak mungkin mendapatkan divine power setingkat itu.
‘Kau tidak boleh mempercayainya, Yev Karina. Benar.’
Kata-kata komandan militer Jin Qing tiba-tiba terlintas di pikiranku. Tapi…
‘Jika dia lebih suka jujur…’
Jika Jin Qing memiliki tujuan apa pun, aku akan menanggung dan menerimanya. Aku akan mengangguk jika dia mensummon makhluk menakutkan demi Republik.
Jika dia jujur…
‘Apa yang bisa kulakukan dengan pertanyaan-pertanyaan ini? Dia tidak akan melakukan itu.’
Kegelisahan di ruang komando kendali menimbulkan kecemasan bagi seluruh pasukan. Aku mulai menggigit bibir cemas. Saat itulah suara datang dari luar.
“Yev Karina- nim. Priest Bishop Senior ingin menemuimu…”
‘Sial.’
Kalau aku memikirkannya, itu adalah prosedur yang diharapkan.
“Suruh dia masuk.”
“Ya. Aku akan memberitahunya.”
Setelah beberapa saat, aku melihat seorang lelaki tua berambut abu-abu.
Dia mungkin tampak seperti orang tua norak pada pandangan pertama, tapi tidak ada yang akan menganggap orang di depanku sebagai orang tua yang tidak ada hubungannya dengan perang ini.
Bahkan di Republik, ada badan keagamaan. Tentu saja, amu tidak bisa mengatakan itu adalah dasar dari sebuah wilayah seperti Negara, tapi posisi mereka dalam masyarakat di mana para priest sangat penting tidak sepenuhnya kecil.
Hal yang sama juga terjadi pada para priest yang bertugas di militer. Berpaling dari suara mereka sama dengan berpaling dari keagamaan itu sendiri.
Itulah kenapa aku tidak senang dengan situasi ini. Aku bisa memprediksi secara kasar apa yang akan dikatakan orang tua itu.
“Ada apa? Priets Bishop.”
“Ehem… Ini tentang kejadian kemarin, Yev Karina.”
“Saya sudah mengumumkan posisi kita mengenai kejadian kemarin… Tidak ada yang bisa dikatakan tentang itu. Posisi Republik sudah…”
“Tentu saja, tapi… ada sesuatu yang kurang tepat tentang itu. Bisakah kamu membuang yang lain sebentar?”
“Tidak perlu, Priest Bishop.”
“Ini permintaan.”
“…”
“…”
‘Itu sebabnya aku tidak mau bertemu dengannya.’
Aku menghembuskan napas karena aku sendiri tahu arti kata-kata itu.
“Silakan kembali ke setiap lokasi dan periksa unitnya lagi.”
“Ya. Oke.”
“…”
“…”
“Jadi… Apa boleh saya mendengar apa yang Anda inginkan? Priest Bishop Senior.”
“Aku harus berbicara dengannya …”
“Maaf? Apa yang anda… “
“Aku akan berbicara dengan Kardinal Kehormatan Negara. Kalau kau bisa mengatur pertemuan…”
“Itu konyol. Bahkan meski itu anda, saya tidak bisa membiarkan apa yang baru saja anda katakan keluar. Mengatakan akan bertemu dengannya dalam situasi ini? Kita sedang berperang. Tugas kita adalah mempertahankan tempat ini, dan kita tidak boleh”
‘Aku tidak memikirkan hal lain. Tugasku adalah memotong bala bantuan dan persediaan yang akan dikirim ke Castle Rock. Membuat priest dan dia bertemu bukan tugasku.’
“Tugas kami bukan memenangkan perang ini, tapi untuk mempertahankan Republik.”
“Memenangkan perang ini berarti melindungi Republik, Priest.”
“Apa kau benar-benar berpikir begitu?!”
“…”
“Kau benar-benar belum memikirkan kemungkinan lain setelah melihat itu barusan? Divine power-nya tidak bohong. Apa kau benar-benar berpikir dia men-summon iblis dan menjebak Jin Qing, seperti yang dia katakan?
.
Apa mungkin summoner iblis, atau orang yang melakukan apa yang dia terlibat di dalamnya, memiliki divine power semacam itu? Dewi Benignore akan tertawa.
Para dewa tidak terlibat di dunia, tapi mereka juga tidak hanya menonton. Mereka yang memiliki kepribadian buruk tidak akan diberi divine powerr seperti itu! Dia orang suci, dan dia adalah orang yang dipilih oleh cahaya. Orang suci surgawi…”
“Dia penipu! Priest Bishop Senior!”
“Bagaimana penipu menunjukkan hal itu? Apa yang kita lihat kemarin bukan apa yang kita lihat di Cermin Dewi… itu benar-benar terjadi, dan itu nyata.
.
Sudah ada rumor yang keluar di antara para priest. Untuk menenangkan mereka, kau harus mengatur pertemuan dengan Kardinal Kehormatan Lee Kiyoung.”
“Tapi…!”
“Berapa lama kau tinggal di Republik? Yev Karina, aku besar di Republik, dan aku masih berdiri di sini untuk melindungi Republik. Aku tidak berniat melakukan apa pun yang merugikan Republik. Aku hanya ingin tahu sesuatu. Apakah yang kita tahu adalah kebenaran…
Aku tahu kau setia pada Jin Qing. Aku juga, tidak berpikir dia orang seperti itu. Tapi setidaknya aku ingin memeriksanya dengan mata kepala sendiri, jika dia benar-benar orang yang dipilih oleh Dewi.”
“Jin Qing bukan orang seperti itu.”
“Ini bisa menjadi perbuatan pihak ketiga.”
“Jin Qing juga berbicara tentang kemungkinan tindakan pihak ketiga. Tapi pada akhirnya, semuanya adalah jebakan Kardinal Kehormatan Lee Kiyoung…”
“Ada kemungkinan jika ini pekerjaan pihak ketiga. Aku tahu hanya dengan melihat matanya. Dia bukan orang hebat yang akan melakukan itu. Dia manusia yang dipilih cahaya. Menyebut dia summoner iblis dan menjebak Jin Qing… Aku lebih percaya jika iblis itu melakukan pekerjaan sukarela.”
“…”
“Lebih dari segalanya, apa menurutmu masuk akal kalau dia bisa memasang jebakan untuk Jin Qing, yang belum pernah melihat Kardinal Kehormatan Lee Kiyoung sebelumnya? Iblis dan semua yang ada di sana, sihir yang jatuh untuk mensummon iblis… sungguh… menurutmu itu semua hanya untuk Jin Qing?”
“Sebagai taktik untuk menekan Republik…”
“Kardinal Kehormatan Lee Kiyoung bahkan tidak tahu Jin Qing ada di Laios.”
“Bagaimana Anda bisa menegaskan itu, Priest Bishop?”
“Apa kau tidak melihat Cermin Dewi? Semua orang dari negara netral sedang menonton apa yang terjadi saat itu di Laios. Jika ucapan Jin Qing benar, bukankah itu berarti Kardinal Kehormatan Lee Kiyoung berurusan dengan makhluk menakutkan sebagai pelayan?
.
Apakah menurutmu orang yang memiliki kekuatan seperti itu membodohi Jin Qing sejalan dengan Kardinal Kehormatan Lee Kiyoung? Apa menurutmu itu logis? Apa menurutmu iblis, yang bisa mengancam continent,
.
mendengarkan dia dan memainkan itu hanya untuk menjebak Jin Qing? Apa ini berarti dia telah merencanakan dan mengeksekusi semuanya dalam sebulan? Itu tidak mudah, meski kebetulan tumpang tindih. Aku hanya membicarakan akal sehat sekarang.
.
Yev Karina. Kalu memang… kalau memang Kardinal Lee Kiyoung ingin mengacaukan continent, dia akan memanggil iblis itu sekali lagi. Dia tidak akan melakukan hal merepotkan ini. Dia tidak akan melakukan itu.”
‘Sialan…’
Aku ingin menyangkalnya, tapi sulit untuk menyangkal. karena Priest Bishop tidak mengatakan hal yang salah.
Realitas dari kejadian luar biasa yang terjadi di Laios…
Iblis telah bersandiwara untuk menipu Jin Qing dengan mendengarkan manusia biasa, bahkan anak kecil pun tidak akan percaya.
Lebih realistis untuk berpikir memang ada pihak ketiga yang mencoba memisahkan Negara dan Republik. Aku tahu aku tidak bisa melakukan ini, tapi ekspresiku semakin gelap saat ini. Saat aku bergumam, aku mendengar jawaban.
“Bagaimana… Anda bisa menegaskan itu, Priest Bishop?”
“Itu sebabnya aku ingin berbicara dengannya.”
“…”
“Karena itulah aku ingin mengobrol. Untuk melihat orang seperti apa dia dengan mataku sendiri… dan apakah dia benar-benar utusan yang dipilih Dewi? Apa yang dia pikirkan. Dan…”
“…”
“Jika ada ancaman nyata bagi continent.”
“…”
“Ada banyak hal yang ingin ku dengar. Seperti yang dia katakan, kita mungkin salah paham. Kita tidak perlu pedang kita pada satu sama lain.”
“Percakapan…”
“Itu permintaan.”
“Aku tidak bisa memberimu izin.”
“Yev Karina!”
“Maksud saya, secara resmi.”
“…”
“Saya tidak bisa secara resmi memberi Anda izin. Jika ada yang tahu Priest Bishop Senior akan bertemu dengan Kardinal Kehormatan Lee Kiyoung… itu akan berdampak besar pada moral prajurit.
.
Tidak ada jaminan bahwa itu tidak akan digunakan sebagai taktik propaganda oleh musuh. Tapi… aku akan bertindak agar anda bisa bertemu dengannya secara tidak resmi. Tentu, itu butuh persetujuan mereka. Pertama, saya akan menyampaikan niat kita. Setelah…”
“Secepatnya.”
“Saya tahu. Priest Bishop Senior. Karena perang akan segera datang.”
Aku tidak tahu entah ini benar atau salah. Kepalaku sangat rumit, memikirkan banyak hal sekaligus. Tapi, aku tahu alasan kenapa aku menyetujui permintaan dari Priest Bishop Senior.
‘Karena aku juga ingin tahu yang sebenarnya.’
Tak lama kemudian, sekitar satu jam setelah mengirimkan surat.
Sebuah surat identik telah tiba dari Kerajaan Eberia. Memang benar aku tidak berharap banyak. Tapi, surat dari Kardinal Kehormatan Lee Kiyoung menyiratkan penegasan yang sempurna.
[Saya juga ingin menyelesaikan masalah ini melalui percakapan. Kami menghormati tekad Priest Bishop Agung yang dicintai oleh cahaya dan kepedulian dari Yev Karina yang cantik dan mulia.
-Kardinal Kehormatan Lee Kiyoung .]
“Jadi… kau akan ikut juga?”
Aku tidak bisa mengangguk pada pertanyaan itu dengan mudah