Yola terbangun lebih dahulu karena merasa sangat lapar.
Yola turun ke lantai satu untuk membuat makan malam untuk nya dan Nathan. Sekitar 20 menit Yola memasak, ia merasakan ada yang memeluknya dari belakang.
" Mmhh Nathan " desah Yola
" Kmu kok ninggalin aku sih yangg " racau Nathan
" Aku tadi turun mau masak yangg " ujar Yola
" Lepas dulu yang, aku mau lanjut masak nya " ujar Yola
" Aku mau main yangg " pinta Nathan
Nathan mematikan kompor lalu memutar paksa badan Yola lalu ia melumat bibir Yola pelan.
Yola yang kaget mencoba untuk membalas lumatan itu
Mereka saling melumat satu sama lain
" Mpphhh " desah Yola
" Mpch ahh " desah Nathan sembari melepaskan lumatan itu
Nathan mulai membuka daster yang di gunakan Yola dengan satu tarikan, terlihatlah dua gundukan besar tanpa bra itu terpampang nyata di depan wajah Nathan.
Ia dengan wajah mesum nya mulai menghisap payudara besar Yola dengan kasar dan sesekali menggigitnya dan tangan kiri nya memainkan payudara sebelah kiri dengan memilin puting nya membuat Yola mendesah nikmat.
" Ahhh nathh mhhh " desah Yola
" Nenen kamu enak sayang " ucap Nathan
" Ahhhhh nathh mhhh enakkhhh ahhh " desah Yola kenikmatan saat Nathan memilin puting susu itu dengan lidah nya.
" Ahhh Nathan udahh ahh " desah Yola
Yola mendorong dada bidang Nathan pelan, membuat pria itu menunjukkan raut wajah cemberut dan kesal karena ia belum selesai nenen.
" Nanti lagi sayang, ayo makan dulu " ujar Yola sembari menutup kembali daster nya
" Ihhh nanggung sayangg " kesal Nathan
" Nanti lanjut lagi di kamar sayangg " ujar Yola
" Bener ya nanti ya? " Ujar Nathan tak percaya
" Iya sayangg udh ayo makan " ajak Yola
Nathan dengan wajah girang duduk di kursi lalu menyantap makanan itu dengan lahap, Yola yang menatap tingkah Nathan hanya bisa menahan tawa karena Nathan terlihat seperti anak kecil yang kesenangan di beri susu.
Di umur 22 tahun, Yola sudah bisa menghasilkan ASI, sehingga Nathan sering meminta jatah nenen kepada Yola.
Nathan dan Yola sudah bertunangan, namun belum menjalankan resepsi. Resepsi mereka di laksanakan sekitar 2 bulan lagi. Secara otomatis, mereka sudah tinggal berdua di satu rumah yang mereka beli dengan uang tabungan mereka di usia muda.
Mereka sudah di beri izin oleh kedua orang tua mereka untuk melakukan sex sebelum acara resepsi di mulai.
" Sayang aku naik duluan ya, mau sholat dulu " ujar Nathan
" Iya sayang aku cuci piring dulu " ujar Yola
Skip selesai sholat
Nathan memainkan hp nya karena bosan, dan scroll tiktok.
Yola masuk kekamar dengan membawa sebuah minuman kemasan yaitu susu UHT rasa coklat kesukaan Yola.
" Sluurrpp ahhh enak nyaa " ujar Yola sembari menyedot susu yang ada di tangan nya
" Sayang mauuu susuu " pinta Nathan
" Nih " ucap Yola
Sembari memberikan susu coklat di tangan nya
" Ihhh bukan susu itu yangg " rengek Nathan
Lalu Nathan tiba-tiba menarik tangan kiri Yola dan membuat Yola terduduk di pangkuan nya
" Mau susu inii " rengek Nathan
Sembari menunjuk payudara Yola yang besar itu
" Ihhh nanti aja nenen nya, aku mau pake skincare dulu sayang " ujar Yola
" Aaaaaaa mau sekarangg " ujar Nathan sembari memberikan raut wajah ingin menangis
( Mulai nih manja nya, apa² NANGESS 🥲 )
" Iya nanti dulu sayang, bentar aja ih " ujar Yola
" Mmmm yaudah cepetan tapi yangg " rengek Nathan
Nathan memang biasa manja seperti ini, apalagi saat ingin nenen sudah seperti anak kecil, kalau tidak di beri saat itu juga ia akan mengamuk layak nya bayi yang tidak di beri susu oleh ibu nya.
Yola hanya bisa menghadapi nya dengan sabar, karena saat Nathan sedang manja seperti ini raut wajah nya membuat Yola tertawa dalam hati, karena sangat lucu.
" Kamu tu kalo lagi manja lucu tau " ujar Yola
" Aaaa mau nenennn sayang " rengek Nathan, sembari menggoyangkan badan nya karena kesal.
" Ihh sabar dulu tumpah ni nanti susu aku ah " ucap Yola
Yola turun dari pangkuan Nathan lalu berjalan menuju meja kecil yang ada di sebelah sofa dan meletakkan susu coklat itu disana.
Yola merebahkan tubuh nya di ranjang king size milik mereka itu, lalu memberi arahan kepada Nathan untuk tiduran bersamanya supaya memudahkan Nathan untuk menghisap asi dari payudara Yola.
" Sini sayang " ujar Yola
" Ehehehe yeayy nenenn " seru Nathan
" hahaha kmu kok kayak anak kecil gt sih " ujar Yola heran melihat tingkah Nathan.
Nathan mulai membuka daster yang dipakai Yola, dan memperlihatkan payudara besar dan montok itu di depan wajahnya.
Dan mulai menghisap nya
" Mhhh " desah Yola
" Jangan digigit Nathan ih " ujar Yola saat Nathan dengan sengaja menggigit puting Yola karena gemas.
Jam menunjukan pukul 20.00 malam
Nathan terlihat sudah tidur lelap sambil menyusu, Yola yang mulai lelah mencoba melepaskan emutan Nathan dari payudaranya.
Setelah berhasil, Yola turun kebawah untuk mengambil beberapa camilan karena ia ingin menonton Drakor berjudul NEVERTHELES. Ia memutuskan menonton di sofa karena tidak ingin mengganggu Nathan yang tertidur lelap.
" Huhh udah tidur kayak nya, saat nya nonton mwehehe " ujar Yola
" MMM seru juga ni Drakor " ujar Yola sambil mengunyah kripik yang ia makan.
Tiba-tiba saat Yola sedang menonton, ia merasakan hormon di tubuh nya meningkat.
Yola mulai sange dan ingin melakukan sex
" Aduh kok jadi horny sih, ngocok aja deh biar ilang horny nya " ujar Yola sembari membuka celana dalam yang ia kenakan
Posisi Yola sekarang sudah mengangkang di sofa, dan ia mulai mengocok vagina nya dengan jarinya.
Sembari menonton Drakor itu, Yola mengocok vagina nya dengan kecepatan sedang.
" Ahhhh mmhhh ahh " desah Yola nikmat
" Mmmhh lama banget si cum nya ahh" gerutu Yola karena ia tak kunjung cum
" Mmhhh ahhh shhh ahhh " desah Yola
Yola tidak sadar jika sedari tadi Nathan sudah bangun dan memperhatikan Yola sedang mengocok dari ranjang.
Nathan yang sudah tidak tahan dengan aksi Yola memutuskan untuk menghampiri Yola
" Mau aku bantuin hmm? " Ujar Nathan membuat Yola kaget karena Nathan bangun
" Ahhh Nathan kmu kok bangun si? " Ujar Yola sambil terus mengocok
" Sini aku bantuin babe " ujar Nathan
Nathan mulai menindih tubuh Yola
Ia mulai melumat bibir ranum Yola dengan ganas, karena sedari tadi Nathan sudah di buat horny oleh Yola
" Mmmhhhh " desah Yola di tengah lumatan itu
" Mmhh ahhh " desah Yola
Tangan Nathan mulai bermain di vagina Yola, ia mengocok nya dengan kecepatan tinggi membuat tubuh Yola menggelinjang nikmat, Yola melepaskan tautan bibir mereka.
" Aahhh nathh mmmhhh ahh " desah Yola
" Ahhh i want to cum nath ahh " desah Yola
Yola cum sangat banyak, Nathan menghisap cairan itu dengan mulutnya.
Nathan membuka celananya dan sedikit mengocok penis nya supaya mendapat sensasi horny yang nikmat.
" Aku masukin ya? " Pinta Nathan
" Mmhhh s-sakithh nathh " desah Yola
" Tahan sayanggg " ujar Nathan
Nathan memasukkan penis nya dengan satu kali hentakan dan...
JLEB
" Ahhhh nathanhhh ahh " desah Yola
Penis Nathan tertanam sempurna di dalam vagina Yola.
Nathan mulai menggerakkan pinggulnya maju mundur dengan irama sedang supaya Yola tidak lelah.
" Ahhh memek kamu enak yangg " desah Nathan
" Ahhh mmhhh nathh enakkhhh " desah Yola nikmat
" Mmhhhh fasterhh nathhh " pinta Yola
Nathan menambah kecepatan hentakan nya dan membuat mereka menggila dalam kenikmatan itu.
Plok
Plok
Plok
Plok
Suara hentakan itu terdengar disegala penjuru kamar mereka, kamar mereka kedap suara sehingga tidak ada yang bisa mendengar aktivitas mereka dari luar.
" Ahhhh nathanhh enakk ahh " desah Yola
" Mmhhh ahh " desah Nathan
" Ahhhh nathanhhh" desah Yola
" Ahhh cum with me babe " desah Nathan
" Ahhhh aku sampai nathh " desah Yola
" Together babe ahh " desah Nathan
Crott 💦
Crott 💦
Crott 💦
Sperma Nathan keluar begitu banyak sampai menetes keluar dari vagina Yola, Nathan membiarkan penis nya berada di dalam vagina Yola sebentar supaya sperma nya tida keluar semua.
" Ahhh aku cape nathh " ujar Yola
" Ayo bersih² dulu baru tidur " ajak Nathan
Yola memutuskan untuk mandi, sedangkan Nathan membersihkan sisa sperma yang menetes di sofa lalu ikut membersihkan diri nya bersama Yola di kamar mandi.
Skip selesai mandi
" Ayo tidur sayang udah jam 11 tuh " ajak Yola
" Iya sayangg " ujar Nathan
Mereka melakukan aksi nya sampai hampir tengah malam tepat nya jam 23.30
Ayo bantu vote guys