Happy reading 💋.
: Masalah.
"But she is my girlfriend. Berani sekali kau menyebut nya 'bitch'!" Siswa/I begitu pun dengan inti moon sword di buat terkejut atas penuturan dari ketua moon sword.
Mereka terlihat asik, atau mungkin takut dengan yang terjadi hingga tak menyadari king yang memasuki area kantin.
King menatap quen yang saat ini sedang tertunduk. King menarik lembut lengan kanan quen dan membawa nya ke dalam dekapan, menaruh kepala quen di dada bidang nya yang terbalut kaos hitam. King bisa merasakan dadanya basah. Quen menangis dalam diam.
King mengeram dan menatap tajam daniel yang mematung karena terkejut.
"Siap siap" ujar king penuh penekanan pada Daniel yang saat ini tengah memeluk seorang gadis yang tak terlihat wajahnya karena di peluk.
"Ssshht" king mengernyitkan keningnya ketika mendengar ringisan kecil dari quen. Ia menatap tangan kiri quen yang tadinya ia pegang hingga membuat ringisan. King mengertakkan giginya ketika melihat tangan quen yang mulai melepuh.
King melepaskan pelukan mereka dan membawa quen keluar kantin dengan mengendong quen ala bridal style Quen menyembunyikan wajahnya di dada king dan mengalungkan lengannya pada leher king. king membawa gadisnya Menuju UKS.
Murid VHS yang berada di kantin di buat ternganga melihat kejadian saat king mengendong quen.
Inti moon sword di buat bingung, seperkian detik mereka mengacak rambut masing masing frustasi. Daniel sudah tak lagi memeluk Dyah.
......
"Ssssttt.....udah, tidur ya" suruh king dengan nada lembut.
Saat ini mereka tengah berada di ruang pribadi milik king. Masih di area sekolah.
Lengan quen sudah di rawat oleh king. Dan mereka saat ini sedang berbaring di king size milik king. Dengan quen yang berada di pelukan king.
Quen Tak berhenti menangis. King menghela nafas panjang, king semakin mengeratkan pelukannya.
Cup
Mengecup singkat di puncak kepala quen, king mulai membisikkan sesuatu. "Mau di hukum gimana?"
Quen menatap king dengan mata sembab. King terkekeh.
Cup
Cup
Setelah mencium kedua kelopak mata quen, king segera membawa quen ke dalam dekapannya. "Biar king yang urus ya"
Quen mengangguk. Tak lama, king merasakan nafas quen yang mulai teratur.
"I love you, my baby girl"
.......
Hanya ada keheningan yang terjadi di rooftop. Ke lima inti moon sword tengah berkumpul di rooftop atas perintah king.
"Ada apa, king?" Tanya Leo memecah keheningan. Padahal ia sendiri tau mengapa mereka di panggil oleh king saat ini.
"Daniel" king menatap Daniel yang sedang duduk bersandar di sofa dengan sebatang nikotin di sela jari telunjuk dan jari tengah nya.
Daniel menghadap ke arah king.
"Pulang sekolah. ke marbes. terima hukuman" tekan king dan segera meninggalkan rooftop.
Theo dan leo menatap Daniel iba. Mereka tau ini akan terjadi jika menganggu milik king.
"Gue baru tau king punya pacar?" Theo menatap ke dua temannya.
"Kelas" Orion berucap dan berjalan menuju pintu rooftop.
.......
Brukk.
Pandangan siswa/I yang berada di koridor mulai menatap gadis yang tengah terduduk di lantai akibat menabrak salah satu most wanted.
King menaikan sebelah alisnya, menatap gadis yang terduduk di depannya.
Gadis itu mendongak menatap ke arah king, ia bangkit dan menunduk. "Ma-maaf, a-aku nggak sengaja. Eh kakak y-yang di Gramedia kan?"
Tanpa berniat membalas ucapan gadis cantik di depannya king berjalan melewati nya. King mengenal gadis itu, ia adalah gadis yang di selamatkan nya saat akan jatuh di Gramedia.
Langkah king terhenti ketika sebuah tangan dengan lancang nya memegang lengan kekar Miliknya. Seluruh mata murid VHS yang berada di koridor membelalakkan matanya, berani sekali dia memegang lengan ketua moon sword?.
King dengan cepat menghempaskan tangan gadis itu.
"Ki-kita belum ke-kenalan. Na-nama aku Dyah" ujar Dyah menatap penuh arti kepada king.
King menaikan sebelah alisnya. Tanpa memperdulikan Dyah, king berjalan cepat menuju ruangan pribadi miliknya.
Dyah tersenyum menatap punggung tegap king yang berjalan menjauh. Lamunan nya buyar ketika mendengar bisikan bisikan siswa/I di koridor.
Berani banget dia?.
Siapa nya king?
Pacar nya kali.
Masa sih? Tadi aja sifat king kek gitu.
Gue natap matanya aja takut, lah dia megang lengan nya. Gila.
Mau jadi pelakor kah?
Pelakor sejak dini.
Dyah berjalan cepat tanpa arah, yang penting menjauh dari siswa/I yang melihat kejadian tadi.
.......
Ceklek.
Pintu terbuka, terlihat lelaki tampan sedang memasuki ruangan yang terdapat seorang gadis tengah terlelap.
King mendekati quen yang sedang tertidur. Lelaki itu terus saja memandangi wajah damai gadisnya. Cantik, jauh lebih cantik.
Secara perlahan king menaiki king size di ruangan itu. Menyibak sedikit selimut yang di gunakan quen, dan ikut memasukan tubuhnya di dalam selimut.
King menghadap quen. Menarik quen agar tidur menyamping menghadap dirinya. Memeluk tubuh mungil gadisnya.
........
Di sebuah taman, terdapat seorang gadis yang sedari tadi menatap ponsel miliknya yang memperlihatkan seorang lelaki tampan dengan pakaian basket bewarna merah.
Cup.
Gadis itu tersenyum setelah mencium ponsel nya sendiri.
"Kamu harus jadi milik aku. Nggak ada yang boleh milikin kamu selain aku, king"
......
Ting.
Ting.
Ting.
Seorang gadis mengernyit kan dahinya ketika mendengar banyak nya notifikasi dari aplikasi bewarna hijau. Gadis itu mengambil handphone miliknya dan mulai memasuki tempat asal notifikasi.
Chantik.
Reva send a photo.
Reva.
-@anda ada murid
Baru yg ngaku² jd pcr king.
Vio.
-@anda hars kita kash peljran sih!.
Olip.
-@anda buruan pulng deh.
Anda.
-@reva siapa?
-@vio gas
-Gw bakl pulng besok!!
-Kita bully dia habis habisan
Gadis itu menoleh ke samping, tepatnya ke arah gadis cantik berpita merah yang saat ini tengah bermain ponsel.
"Dek, kita pulang!" Ucap nya menatap gadis yang di panggil dek.
Gadis berpita merah menatap sang kakak heran. "Kenapa cepet banget? Kita baru aja tiga hari?"
"Ada yang mau coba coba ngerebut calon kakak ipar Lo" sang kakak bangkit dari duduknya, berjalan ke arah lemari.
"Siapin barang Lo. Kita berangkat sekarang, kalau malam nggak akan sempat. Besok kita harus sekolah"
...tbc...
Malam guys 😴.
Hargai karya orang. Vote!.
Kalau ia up malam ada yang baca nggak ya?
: Pertanda istri cheng yi.