Antara Cinta dan Sahabat
"Lho kok ada zidny?" tanya (Namakamu) kaget karna zidny ada di dalam mobil iqbaal.
"Kenapa? Kok lo kaget gitu?" tanya iqbaal balik kepada (Namakamu).
"Gpp sih heheh" cengir (Namakamu).
"Ywdh masuk" suruh iqbaal.(Namakamu) pun masuk kedalam mobil iqbaal dan dusuk di jok belakang.
Setelah (Namakamu) masuk kedalam mobil milik iqbaal.mobil pun melesat menjauhi perkarangan rumah (Namakamu).
Setelah menempuh waktu yang lumayan cukuo menguras waktu akhirnya mereka pun sampai di sekolah mereka.
Kini mereka tengah berjalan menelusuri koridor sekolah tuk menuju kelas mereka bertiga.saat di perjalanan tiba tiba...
"Iqbaallllll" teriak seseorang membuat sang empu menengok ke belakang.saat tau siapa yang memanggil nya wajah iqbaal pun berubah menjadi datar.
Dan gadis itupun langsung mengahampiri iqbaal dan langsung mengamit lengan iqbaal dengan manja.(Namakamu) dan zidny yang melihat pemandangan seperti itu menatap dengan jijik nya.
"Iqbaal sayang.bareng ya ke kelas nya sama aku" ucap gadis itu dengan manja nya.
Iqbaal pun melepaskan lengan nya dengan kasar "apaan si lo sha jijik gue.bisakan gausah manja jijik tau" ucap iqbaal dengan dingin.
Sha? Ya gadis itu adalah salsha gadis yang selalu mengejar ngejar iqbaal.salsha yang mendapatkan perlakuan seperti itu hanya mendengus kesal.wajah nya sudah sangat merah karna menahan amarahnya.
"Mampus lo hahah" ucap (Namakamu) dengan di sertai ketawa jahat nya.
"Apa lo" ucap salsha dengan kesal dan melongos pergi begitu saja.
"Hahah tadi lo berdua liat ga? Ekspresi nya si salsha hahah lucu gila hahah" ucap (Namakamu) di sela sela ketawa nya.
"Gila muka nya melas banget hahah" lanjut nya dan masih tertawa karna melihat wajah salsha yang sangat melas.
"Udah ah (Nama) jangan ketawa terus sakit nih perut aku" ucap zidny.
"Hahah abis nya lucu gila haha" (Namakamu) pun tak henti henti nya teratawa.
"Udah ah yuk lanjut jalan nya ntr telat aja lo baru mewek" kata iqbaal dan berjalan mendahului (Namakamu) dan zidny.
Di perjalanan menuju kelas pun (Namakamu) masih tertawa karna bagi nya wajah salsha saat itu sangat lucu sekali hingga (Namakamu) pun tak henti henti nya tertawa bahkan sampai di dalam kelas pun ia masih tertawa.
"Hahah gila lucu hahah duh duh perut gue sakit" ucap (Namakamu).
"Mampus lo hahah" ucap iqbaal dan menertawakan (Namakamu) karna perut nya sakit karna ia terawa begitu terbahak bahak hingga menyebabkan perut nya sakit seperti ini.
"Jahat lo ya,baal" ucap (Namakamu) seraya mengerucut kan bibir nya.
"Gue kun..." ucapan iqbaal pun terpotong karna ada guru yang memasuki kelas mereka.kelas pun menjadi hening seketika.
"Selamat pagi anak anak" sapa guru tersebut.
"Selamat pagi bu" ucap semua murid dengan serempak.
"Ok buka buku hal 143 baca dan rangkum setelah semua nya selesai kumpulkan" ucap guru tersebut yang di ketahui namanya bu anisa.setelah bu anisa mengucapkan kata tersebut bu anisa pun meninggal kan kelas.
****
Bel istirah pun telah berbunyi semua murid pun bersorak gembira.semua murid pun keluar kelas untuk mengisi perut nya masing masing.
Kini (Namakamu) dan zidny menuju kekantin untuk mengisi perut mereka masing masing.
Kenapa mereka cuma berdua? Kemana iqbaal dan tiga curut itu? Jawaban nya adalah karana mereka berempat sedang latihan basket tuk mewakili sekolah mereka nanti.
"Eh (Nama),aku mau tanya nih" ucap zidny.
"Nanya apa?" tanya (Namakamu).
"Mmm salsha itu siapa nya iqbaal sih? Kok setiap ketemu iqbaal manja gtu?" tanya zidny seraya menatap (Namakamu) dengan tatapan penasaran.
"Oh salsha,dia itu cewe centil cwe sok kecakepan cewe yang sok populer.dan cewe yang suka ngejar ngejar iqbaal.padahaln iqbaal ga suka sama dia.jijik gue juga liat nya setiap hari pasti selalu aja gangguin iqbaal padahal udah di marahin sama iqbaal udah di cuekin tapi tetep aja ngejar iqbaal" jawab dan jelas (Namakamu) panjang lebar dengan ekspresi yang kesal.
Zidny yang mendengarkan penjelasan (Namakamu) hanya manggut manggut saja pertanda ia mengerti.
"Oh gtu ya.kaya nya iqbaal banyak yang suka ya?" ucap dan tanya zidny lagi.
"Jelas lah iqbaal banyak yang suka siapa sih yang ga suka sama seorang iqbaal dhiafakhri ramadhan.cowo terpopuler di sekolah ini kapnten basket dan punya wajah yang super duper ganteng siapapun yang liat nya pasti klepek klepek deh" ucap (Namakamu) panjang lebar.
"Oh yaya aku ngerti pantes aja salsha sampe kek gtu banget" ucap zidny.
"Kenapa? Lo suka sama iqbaal?" tanya (Namakamu) zidny yang mendapat pertanyaan seperti itu tersentak kaget.dan wajah nya pun berubah menjadi merah padam.
"Hah? Eng-engga kok.apaan sih kamu" ucap zidny gugup.
"Ah masa sih? Hayo ngaku" goda (Namakamu) seraya mencolek pipi zidny.zidny yang mendapat perlakuan seperti itu hanya menahan malu nya dan wajah nya sudah sangat merah padam.
"Ish apaan sih kamu,(Nama)" ucap zidny dengan gugup.
"Hahaha tuh pipi kenapa? Merah amat neng hahah" goda (Namakamu) dengan disertai tawaan nya.
"Udah ih kamu mah.malu tau" ucap zidny seraya mengerucutkan bibirnya.
"Hahha" (Namakamu) masih setia dengan tawaan nya.
****
Bel pulang pun telah berbunyi pertanda saat nya tuk pulang sekolah.
(Namakamu) pun membereskan semua leralatan tulis nya dan memasuki semua peralatan tulis nya kedalam tas nya.
"(Nama),nanti lo di suruh main kerumah sama bunda.katanya bunda kangen sama lo.karna lo kan udah jarang main kerumah" ucap iqbaal seraya menatap (Namakamu) yang sedang memasuk masuki semua alat tulis nya.
(Namakamu) pun menoleh "oh oke oke nanti gue ke rumah lo.eh tapi kan gue belum izin sama bunda gue terus gimana dong?" ucap dan tanya (Namakamu).
"Tenang aja gue tadi udah izin kok ke bunda leny.kalo gue nanti bawa lo kerumah gue" ucap iqbaal dan memastikan bahwa ia telah bilang kepada bunda leny--bunda (Namakamu)--.
"Oke deh" ucao (Namakamu) dengan senyum nya.
"Woy bro gue duluan ya" ucap iqbaal kepada tiga curut itu --aldi,kiki,dan bastian--.
"Yoi bro" ucap tiga curut itu bebarengan.
"Woy tiga curut gue duluan ya" ucap (Namakamu) dan berlalu pergi keluar kelas meninggalkan toga curut itu.
Iqbaal dan (Namakamu) pun telah berada di dalam mobil milik iqbaal.kemudian iqbaal pun menjalan kan mobil nya dan pergi meninggalkan sekolah.
Di dalam mobil hanya terjadi keheningan saja.tak ada yang mau memulai pembicaraan terlebih dahulu.karna merasa bosan iqbaal pun mengeluarkan suaranya.
"Mmmm (Nama),zidny cantik ya" ucap iqbaal.(Namakamu) yang mendengar ucapan iqbaal pun sontak menengok kearah iqbaal dan memberi tatapan kaget nya.
"Hah? I-iya" ucap (Namakamu) gugup."kenapa? Lo suka?" tanya (Namakamu) iqbaal yang mendengar ucapan (Namakamu) hanya tersenyum tidak jelas.
"Heh gue nanya bukan nya di jawab malah senyum senyum ga jelas lo" ucap (Namakamu) kesal karna pertanyaan nya tidak di jawab oleh iqbaal.
"Ya sorry deh.iya kaya nya gue suka deh sama zidny" ucap iqbaal masih dengan senyum nya.
Deg
(Namakamu) yang mendengar perkataan iqbaal barusan terlonjat kaget.sakit? Itu lah yang ia rasakan.
"Heh.kok bengong sih" ucap iqbaal yang berhasil membuyarkan lamunannya itu.
"Hah? Apa baal?" ucap (Namakamu) kegelagapan.
"Lo kenapa bengong sih?"
"Gpp kok"
"Eh ya (Nama),lo mau bantu gue ga?" tanya iqbaal kepada (Namakamu).
"Bantu apa?" tanya (Namakamu) seraya menatap iqbaal.
"Bantu gue buat..."
Bersambung..
Hayo bantu apa ya? Haha penasaran ya? Sama aku juga hahha maaf ya segitu aja aku lagi ga ada ide soal nya.sebenernya ide banyak sih cuma tiba tiba semua nya ngebleng susah buat kata kata yang pas gtu.bye
❤DIAN❤