Jangan lupa VOMENT:*
Jadilah pembaca yang baik:D
****
Satu kata untuk gadis yang baru saja turun dari mobil 'Cantik'.
Gadis dengan perawakan yang cantik, putih, tinggi bak model-model.
Tapi sayang dari paras wajahnya itu dia menyalah gunakannya.
Ya dia Badgirl, banyak sekali laki-laki yang sudah di pacari olehnya lalu di tinggalkan.
Saat sedang santai-santainya berjalan di koridor sekolah menuju kelasnya, seseorang tiba-tiba memanggilnya.
"Naza!" Orang yang di panggil Naza itu tidak menengok dan tetap asik berjalan menuju ke kelasnya.
Sedangkan orang yang memanggil Naza itu berdecak sebal karna selalu saja seperti ini.
"Naza, yaampun gue tuh manggil lo loh, berhenti dulu kenapa sih nungguin gue gitu," kata orang itu menggurutu, sambil berjalan menjejerkan langkahnya di sebelah Naza.
Naza menatap wajah wanita yang ada di sebelahnya ini. "Masih pagi gak usah banyak Bacot!" kata Naza ketus.
"Untung temen," gumam wanita tersebut pelan.
"Gue, denger ya Tiara. Telinga gue belum congek'an"
Orang yang di panggil Tiara itu hanya tertawa pelan saja, menanggapi sahabatnya itu. Toh sudah biasa, pikir Tiara.
Setibanya Naza dan Tiara di kelas seluruh pasang mata menatap mereka terutama kaum laki-laki.
Tiara dan Naza yang di tatap seperti itu hanya cuek karna menurut mereka ya sudah biasa saja di pandang seperti itu.
Tiara dia gak kalah cantiknya dari Naza sama-sama badgirl ,kaya, cantik, tinggi putih. Hanya sifat saja yang membedakan. Naza kalem-kalem bangsad gimana gitu. Sedangkan Tiara banyak petakilannya.
Mereka duduk di kursi paling belakang pojok.''Naz, Gue liat PR matematika dong. Gue belum nih,'' kata Tiara.
Naza mendengus, tapi tak urung mengambil bukunya dari dalam tas. Dan di berikan kepada Tiara.
Sudah biasa dia di contek oleh Tiara.
Ya, walaupun Naza itu badgril tapi kalo soal pelajaran dia pinter, sering mengikuti olimpiade di sekolahnya.
Berbeda dengan Tiara walaupun mereka sangat terkenal di sekolahnya tapi itu tidak berpengaruh pada pendidikan Tiara.
Bisa di bilang dia itu tidak pintar. Bukan! Bukan bodoh, dia bisa cuma dia malas dan terkadang dia lebih suka cara singkat seperti tadi mencontek pr Naza sebelum jam pelajaran di mulai.
Naza memainkan Hp'nya, sambil mnunggu Bel masuk berbunyi. Membuka aplikasi dari Instagram, whatsapp, Line. Tapi hanya di di lewati saja. Banyak sebenarnya yang Line Naza, cuma ya Naza itu orangnya pemilih.
Silahkan katakan Naza wanita apapun. Toh kalau kalian ada di posisi Naza juga akan melakukan hal yang sama.
Di chat oleh orang tidak di kenal, lalu di ajak kenalan. Astaga itu hal paling murahan bagi seorang Naza.
Jika memang ingin berkenalan, atau menyukai seseorang. Berhadapan lah langsung dengan orangnya, di ajak kenalan atau apa pun. itu baru di namakan laki-laki.
***
To be continue..
<<Next to Part 2>>
-Ara