Pagi ini cerah secerah muka Kim taehyung se indah ketek Jimin,hari ini hari pertama Gilang masuk sekolah setelah absen beberapa hari gara-gara dia sakit dan harus terpaksa dirawat di hospital,meskipun muka Gilang Masi pucet dan badan dia Masi lemas dia sangat bersemangat untuk mengawali hari-hari nya
"Pagi kak Galang" sambil menepuk bahu galang,Gilang terlihat sangat ceria meskipun Galang tau adiknya ini Masi lemas dan butuh banyak istirahat "pagi dek,loh kenapa udah pake seragam sekolah emang mau sekolah" pekik Galang sambil menatap tajam Gilang
"Santai dong kak adek emang ganteng kembaran Kim taehyung,jadi biasa aja lihatnya" canda Gilang sambil terkekeh
"Kembaran Kim taehyung kembaran kakak dong" ledek Galang sambil menjulurkan lidahnya "Masi sakit kan dek,muka kamu Masi pucet kakak takut kamu drop lagi nanti udah istirahat dulu ya dek" ucap Galang terlihat cemas sambil memegang tangan Gilang
"Plis aku jijik,aku jijik kak aku jijik kakak pikir adek cabe-cabean Mampang yg semurah itu bisa dipegang-pegang"
"Najis sumpah udah sarapan jangan lupa minum obat" ucap Galang sambil kembali fokus kemakanannya
............😎
Sepanjang perjalanan menuju kelas banyak cewek-cewek yg merhatiin Gilang dan Galang ya mereka selalu membandingkan Gilang dan Galang mereka memang kembar tapi fisik mereka berbeda
"Hay kak Galang makin hari makin ganteng aja,gak kaya yg disebelahnya cupu"
"Iya emang sih kembar tapi lebih cakepan kak Galang kemana-mana,keren kak Galang,ganteng kak Galang" ujar mereka mencemooh Gilang
Sedangkan Gilang yg mendengar itu cuma bisa menunduk malu dia sadar fisiknya memang lemah tapi dia tidak suka dianggap lemah
"Udah dek gak usah dipikirin" ujar Galang sambil merangkul adiknya itu "kalian dengar ya Gilang adek aku dan aku gak suka kalian ngehina adek aku" ucap Galang sambil mengajak Gilang berlalu
Tuhan aku sadar fisikku mungkin lemah tapi aku juga ingin bahagia seperti mereka
..........
Jam pelajaran sudah dimulai Galang dan Gilang berada di kelas dan duduk di bangku yg sama,memang mereka bagai hidung dan upil susah untuk dipisahkan sampai sekolah pun pakai seragam yg sama:v
Hari ini ada guru matematika baru katanya guru itu cantik tapi judes dan killer,kita lihat aja seberapa killer guru itu
"Selamat pagi anak-anak" sapa guru yg bertubuh tinggi cantik super seperti jihyo yg aduhay "pagi bu cantik" sahut mereka tercengang terheran heran ter wow melihat paras cantik dan tubuh bagus yg dimiliki guru baru itu
"Perkenalkan nama saya ayu tapi bukan ayu Ting Ting,saya guru matematika baru kalian" ucap guru itu yg sedikit receh
"Receh banget si bu" sahut salah satu dari mereka langsung dihadiahi sorot mata tajam Bu ayu "itu kamu nama kamu Gilang kan kenapa memakai jaket pada saat jam pelajaran,lepas jaket kamu" pinta Bu ayu dengan nada sedikit tinggi
"Adek saya sakit bu,jadi biarin dia pakai jaketnya" jawab Galang saat membela Gilang "tidak ada alasan kamu harus mematuhi peraturan ibu,lepas jaket kamu" nada Bu ayu mulai meninggi "udah kak adek gpp ko gak usah khawatir" tegas Gilang menyakinkan Galang
Setelah berdebatan kecil itu Bu ayu mulai mengajar baru saja 30 menit pelajaran tubuh Gilang mulai terasa dingin,dingin hingga menusuk ke tulang-tulang dia dingin itu menembus tubuh Gilang yg mulai mengurus
"Gil muka kamu pucet banget pake ajajaketnya kakak gak mau sampai kamu drop lagi" bujuk Galang yang mulai khawatir kepada adeknya itu,memang Galang sangat posesif apalagi kalau sudah menyangkut kondisi gilang "kak" suara Gilang mulai bergetar tangan dia mulai dingin "pake gak usah ngebantah" Galang memakaikan jaket ke Gilang "Gilang Galang apa itu ribut-ribut" ucap Bu ayu
"Saya sudah bilang Gilang itu sakit Bu dan ibu memaksa Gilang melepas jaketnya,kalau sampai Gilang drop lagi saya akan tuntut ibu" ucap Galang dengan Nada tinggi "kak udah aku gak papa" ucap Gilang mulai menenangkan Galang yg terlihat sangat emosional,Bu ayu yg baru menyadari wajah pucat padi dan badan lemas Gilang Bu ayu mulai merasa bersalah dan meminta maaf kepada Gilang
"Gilang ibu minta maaf ya ibu sudah kelewatan" ucap Bu ayu dengan nada yg terlihat menyesal dan lirih "saya gak papa bu,kakak saya memang posesif" ucap Gilang sambil menunjukan senyumannya
"Nyesel merhatiin lu dek" ucap Galang sambil menatap Gilang "wleee" ejek Gilang sambil menjulurkan lidahnya
Ya begitulah Galang dibalik sikapnya yg cuek,acuh,tapi dia sangat peduli dan cenderung posesif kalau menyangkut adek nya yg satu ini siapa lagi kalo bukan Gilang,Galang sengaja memberikan perhatian khusus ke Gilang karena Galang tau,cuma Galang yg selalu ada untuk Gilang karna kesibukan orang tua mereka, mereka jarang mendapat kan perhatian khusus dari ayah dan bundanya, terlebih ayah mereka sangat membedakan antara Gilang dan Galang,setiap mereka pulang yg selalu diperhatikan Galang,Galang yg diutamakan,Galang yg mendapat oleh-oleh dan Gilang hanya seperti figuran dia hanya bisa melihat tanpa melakukan sesuatu dia hanya bisa menyembunyikannya dia tak mau egois, begitulah Gilang selalu menyembunyikannya apa yg dia rasakan
Jadi wajar saja jika Galang memanjakan Gilang dan bersikap positif ke adik kembarnya
10 Agustus 2019
Jangan lupa vote hargai setiap karya seseorang happy reading
Klik gambar bintang
Llyn.sgr