"Tringgg...Tringgg..Tringgg...."
"Udah bel istirahat, anak-anak silahkan istirahat."ujar Bu Iren langsung membereskan buku-bukunya dan meninggalkan kelas.
Tasya dan Nayna segera menoleh ke belakang untuk menggibahi Jefran bersama Fano.
"Fan, kok jefran bisa suka sama Bianca sih?"tanya nayna memulai pembicaraan.
"Gue ga tau,dan gue ga mau denger gibahan kalian,udah ah,gue mau nemuin Bianca dulu."balas Fano yang segera mengambil dompetnya di tasnya.
"Ihh,Fano... Sini dong!"panggil Tasya keras.
"Udah ah...bye!"sahut Fano yang langsung berlari meninggalkan kelasnya.
Jefran pun berdiri dan berjalan menuju keluar kelas.
Semua siswi melihat Jefran dengan tatapan penuh cinta.
"Eh,itu anak culun kemarin ya?"
"Ihh,ganteng banget!!"
"Machoo uuuu"
"Bergetar hatiku!"
"Coolboy ulala!"
Semua kalimat itu terlontar dari mereka yang memandangi Jefran ke arah kantin.
Di kantin....
"Bi,ada yang mau gue bicarain sama lo!"ujar Fano.
"Mau bicara apa sayang?"balas Bianca.
"Bi,gue..."
Tiba-tiba Keysha dan nada menyela perkataan Fano.
"Ciee...ada yang lagi ngebucin nih eww xixi!"celetuk mereka berdua.
"Ih,Keysha,nada! Apa sih kalian? Mau jadi nyamuk disini? Udah gih pergi sana!"ujar Bianca kesal.
"Uuww...bye!"ujar keduanya melambaikan tangan kecil.
Mereka berdua pun meninggalkan Fano dan Bianca.
"Bi..aku mau kasih tau sama kamu,di kelasku ada anak yah, kata cewe sih coolboy,awas ya kalo kamu sor!"ujar Fano sedikit khawatir.
"Ih,fan kamu kok gitu,gak percaya sama aku? Yang pasti bagi aku,yang coolboy itu cuma kamu!"sahut Bianca meyakinkan.
"Btw,emang dia kaya?"tanya Bianca sambil meneguk es yang dipesannya.
"Yah jelas lah,dia kan anaknya si Devan Antonio!"jawab Fano jengkel.
"What?"Bianca terkejut dan langsung berdiri menggebrak meja yang membuat mata seisi kantin melihatnya.
"Em.. apa kalian? Lihat kek gitu?"tanya Bianca malu.
"Udah bi,udah duduk sini!"terang Fano mencoba menenangkan Bianca.
"Ada apa emangnya kalo dia anaknya Devan Antonio?"tanya Fano heran.
"Fan,kamu tau gak sih,Devan Antonio adalah saingannya papa aku! Masa kamu ga tau about calon mertua sendiri sih!"jawab Bianca kesal dan memalingkan mukanya.
"Oh,gitu udah dong yank,jangan ngambek,jelek tau..."ujar Fano menyenangkan hati Bianca.
"Kamu sih.."
Disamping itu Jefran sibuk mencari-cari Bianca di kantin,hingga sampailah ia melihat Bianca duduk bersama Fano saling bergenggaman tangan yang menandakan ada hubungan antar keduanya.
"Apa? Fano? Sengaja membuat gue tergila-gila sama Bianca?!"gumam batin Jefran yang mengepalkan tangannya sekuat-kuatnya.
Tiba-tiba...
"Hai fan!"sapa Jefran yang membuat Fano terheran-heran.
"Em..hai"balas Fano ragu.
"Wah,Lo kok ga bilang-bilang sih kalo Lo udah pacaran sama bianca? Kan gue sahabat Lo!"ujar Jefran tertawa kecil.
"Kenalin gue bianca,Lo jefran kan?"sapa dan tanya Bianca tersenyum manis.
"Iya,eh btw sebelumnya gue minta maaf ya Bianca,kalo gue pernah jatuh hati sama lo,dan gue ga tau kalo.. Fano ini pacar Lo,gue minta maaf ya fan!"ujar Jefran yang tersenyum sinis duduk disamping Bianca.
Fano hanya memandangi apa yang terjadi dan tak berkata apapun.
"Iya dong,maklumlah anak baru xixi.."sambung Bianca.
"Em..iya"balas Fano singkat.
"Halo guyss!!"sapa Keysha dan nada kompak.
"Ini...ini Jefran? OH MA GOD! Jadi Jefran itu setampan ini? Astaga? Nad, gue gak mimpi kan?"tanya Keysha menepuk-nepuk pipinya melongo memandangi rupa Jefran.
"En..gga"sahut Tasya menggelengkan kepalanya memandangi rupa Jefran.
Jefran hanya tersenyum biasa melihat perilaku keduanya.
"Ternyata...realita itu lebih plus plus manisnya dari pada ekspektasi OH MA GOD!"ujar Keysha melongo.
"Ih apaan sih lo berdua,duduk sini tuh!"ujar Bianca mengalihkan pandangan mereka dan membuat mereka duduk disamping Fano.
Namun...
"Jefran...."panggil Tasya yang kemudian mendekati Jefran bersama Nayna.
"Jef,kamu kok ada disini? Sama bianca lagi? Jangan jadi nyamuk lah Jef"ujar Tasya tersenyum sinis kepada Bianca.
"Eh,siapa Lo mau nyuruh Jefran pindah!"teriak Bianca yang matanya menatap tajam ke arah Tasya.
"Bianca,ngapain kamu cegah Tasya,biarin lah dia!"sambung Fano yang mulai kesal.
"Hum.."Bianca pun duduk dengan mimik muka kesal.
"Udah ah,sya balik ke kelas aja kuy!"ajak nayna.
"Ga,Jef ayo ke kelas ngapain disini coba?"ujar Tasya lembut sembari mengulurkan tangannya.
"Ya udah ayo!"sahut Jefran menerima uluran tangan Tasya dan meninggalkan mereka bersama Tasya dan Nayna.
"Yah..yah,Jefran pergi deh..."ujar Keysha sendu.
"Hmmm...Jefran..."sambung nada memandangi Jefran dari jauh.
Sedangkan itu wajah Bianca mulai sendu dan agak meringis.
"Kamu kenapa bi?"tanya Fano.
"Ga,udah ah aku mau pergi aja,ayo key,nad"jawab Bianca yang langsung meninggalkan Fano sendirian bersama Keysha dan nada.
"Gue yakin,Bianca pasti mulai suka sama Jefran! Awas Lo Jef!"pungkas gumam batin mengepalkan tangannya.
Jangan lupa vote and komen readers,komen y aja gpp kok :)
Stay tune next part!